Perplexity Ai Vs Chat GPT, Lebih Bagus Mana?
icon search
icon search

Top Performers

Mengenal 6 Perbedaan Perplexity AI vs Chat GPT

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Mengenal 6 Perbedaan Perplexity AI vs Chat GPT

Mengenal 6 Perbedaan Perplexity AI vs Chat GPT

Daftar Isi

Teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) saat ini memainkan peran yang signifikan dalam berbagai industri, termasuk analisis pasar kripto. Adapun analisis pasar kripto berkaitan dengan pemahaman dan penilaian atas perilaku aset kripto, seperti Bitcoin, Ethereum, dan altcoin lainnya. 

 

Dalam menggunakan teknologi AI untuk analisis pasar kripto, berbagai metode dan algoritma dapat diterapkan untuk memahami pola, tren, dan potensi perubahan dalam harga aset kripto. Penggunaan teknologi AI dalam analisis pasar kripto dapat digunakan untuk banyak hal, mulai dari prediksi harga, analisis sentimen, pengenalan pola, hingga manajemen risiko.

 

Ketika melakukan analisis pasar kripto dengan menggunakan teknologi AI, pemahaman yang mendalam tentang metrik yang tepat adalah hal yang sangat penting. Adapun metrik tersebut meliputi volume perdagangan, volatilitas, indikator teknis, sentimen pasar, serta fundamental aset. Perlu diketahui bahwa perkembangan teknologi kecerdasan buatan saat ini berlangsung dengan cepat. Hal itu pun mendorong lahirnya berbagai model dan sistem AI yang inovatif. Salah satu yang saat ini menarik banyak perhatian adalah Perplexity AI.

 

Nah, untuk lebih memahami tentang apa itu Chat Perplexity AI, fitur-fiturnya, kelebihan dan kekurangannya, tutorial cara penggunaannya, perbedaannya dengan Chat GPT, hingga pengaruh teknologi AI terhadap kripto, simak ulasan selengkapnya berikut ini!

 

Apa Itu Chat Perplexity AI?

 

Mengenal 6 Perbedaan Perplexity AI vs Chat GPT

 

Perplexity AI adalah sebuah mesin pencari berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) yang beroperasi seperti chatbot. Dalam hal ini, pengguna dapat mencari informasi mengenai berbagai topik hanya dengan berkomunikasi melalui teknologi ini. Sistem ini akan memberikan jawaban sesuai dengan petunjuk atau instruksi yang diberikan oleh pengguna melalui proses komunikasi.

 

Dalam konteks yang lebih sederhana, Perplexity AI dapat dianggap sebagai teknologi serupa dengan ChatGPT. Bahkan, tingkat kecerdasannya dianggap setara dengan ChatGPT karena kemampuannya untuk menjawab pertanyaan berkelanjutan yang saling terkait.

 

Kemiripan ini terjadi lantaran Perplexity AI juga menggunakan model bahasa yang sama dengan ChatGPT, yaitu Generative Pre-training Transformer (GPT)Meskipun demikian, versi yang digunakan oleh Perplexity AI adalah GPT-3.5, yang sedikit lebih tua dibandingkan dengan ChatGPT yang menggunakan versi GPT-4.

 

Selain itu, mirip dengan ChatGPT, Perplexity AI menggabungkan model bahasa dengan algoritma kecerdasan buatan yang disebut Large Language ModelNamun, algoritma yang digunakan oleh Perplexity AI adalah Natural Language Processing (NLP), yang mampu memberikan jawaban dan informasi yang akurat kepada pengguna. Sebagai hasilnya, tidak mengherankan bahwa Perplexity AI dianggap sebagai pesaing utama bagi ChatGPT. Meskipun telah ada sejak Agustus 2022, Perplexity AI tetap menjadi sorotan karena popularitas yang masih terus meningkat di tengah tren booming aplikasi chatbot AI.

 

Fitur-Fitur Perplexity AI 

Sebagai salah satu teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI), Perplexity dilengkapi dengan sejumlah fitur canggih yang meningkatkan fungsionalitasnya. Berikut beberapa fitur unggulan yang dimiliki oleh Perplexity, yaitu:

 

1. Mesin Pencarian

Penting diingat bahwa Perplexity berfungsi sebagai mesin pencari berbasis AI yang dijalankan seperti chatbot. Fitur ini merupakan inti dari Perplexity dan sangat membantu penggunanya. Setiap pertanyaan yang diajukan akan dijawab oleh chatbot ini dengan jelas dan akurat. Lebih dari itu, chatbot ini dirancang untuk memberikan jawaban yang disertai dengan sumber informasi dari media di internet.

 

2. Pencantuman Sumber Pencarian

Perplexity AI dilengkapi dengan fitur kurasi sumber, di mana setiap jawaban yang dikutip oleh Perplexity akan disertakan pada hasil pencarian. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kredibilitas jawaban yang diberikan.

 

3. Edit Pertanyaan

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengedit pertanyaan mereka sehingga mereka dapat menerima jawaban yang lebih memuaskan. Ini membantu pengguna dalam mendapatkan jawaban yang tidak hanya akurat tetapi juga kredibel.

 

4. Extension Chrome

Untuk pengguna yang sering menggunakan Perplexity AI di komputer, Perplexity dapat diintegrasikan sebagai ekstensi pada peramban Google Chrome. Ini mempermudah pengguna saat mengoperasikan Perplexity langsung dari peramban web.

 

5. Threads

Selain sebagai chatbot AI, Perplexity dapat dijalankan sebagai platform media sosial melalui fitur Threads. Dengan fitur ini, pengguna dapat berbagi dan berinteraksi dengan pengguna lain, menjadikannya lebih dari sekadar chatbot, tetapi juga sebagai wadah untuk berdiskusi.

 

Perbedaan Perplexity Berbayar (Pro) Vs Gratis

Perbedaan Perplexity Berbayar (Pro) Vs Gratis

Sumber Gambar: Perplexity AI

 

Perplexity Berbayar (Pro) 

Perlu kamu ketahui bahwa Perplexity AI  memiliki versi gratis dan versi berbayar dan untuk versi berbayar menurut website officialnya terdapat dua paket yaitu perbulan mulai dari 20$ dan paket  tahunan 200$ dan berikut di bawah ini adalah beberapa keuntungan menggunakan versi berbayar. Berikut di bawah ini adalah keempat fitur versi berbayar atau pro yang kami kutip dari websitenya: 

 

1. Pencarian Pro Tanpa Batas

 

Pencarian Pro adalah pencarian pada Perplexity ai yang paling canggih dimana kelebihannya sangat ideal untuk jawaban yang lebih panjang atas menjawab pertanyaan-pertanyaan yang lebih rumit dengan batas limit penggunaan (300+/hari)

 

2. Dapat Mengunggah File Tanpa Batas

 

Kelebihan selanjutnya adalah kamu dapat menggunakan pertanyaan tentang gambar, dokumen, dan lainnya, dimana dengan versi Pro ini didukung oleh model seperti Claude 3 dan GPT-4V.

 

3. Model AI yang ditingkatkan

 

Kelebihan selanjutnya adalah model AI yang ditingkatkan seperti  model AI terbaru contohnya saja GPT-4, Claude 3, dan Perplexity AI versi berbayar atau Po untuk jawaban yang lebih baik dan konteks yang lebih panjang.

 

4. Kredit API

 

Yang terakhir kamu dapat menikmati kredit API bulanan sebesar $5 untuk pembuatan teks. Large language model (LLM) online Perplexity menawarkan informasi terkini dengan latensi yang lebih rendah.

 

Perplexity Gratis 

 

1. Memiliki fitur Dasar

 

Sedangkan untuk perplexity Gratis biasanya memiliki fitur dasar untuk mengukur perplexity dari model bahasa, namun mungkin memiliki keterbatasan dalam hal fleksibilitas dan akurasi.

 

2. Memiliki Akurasi yang Lebih Rendah

 

Selain itu kemungkinan versi gratis memiliki akurasi yang lebih rendah dibandingkan dengan versi Pro atau berbayar karena keterbatasan sumber daya dan teknologi.

 

3. Dukungan yang Terbatas

 

Perplexity versi gratis mungkin memiliki dukungan yang terbatas atau bahkan tidak ada sama sekali. Pembaruan dan perbaikan juga mungkin tidak secepat atau sefokus pada solusi berbayar.

 

4. Tidak Memerlukan Biaya

 

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa versi gratis tidak memerlukan biaya langganan atau pembayaran, membuatnya lebih mudah diakses untuk pengguna dengan anggaran terbatas.

 

Nah, dengan mempertimbangkan perbedaan-perbedaan ini, pengguna dapat membuat keputusan yang lebih baik sesuai dengan kebutuhan dan anggaran kamu dalam memilih antara versi Perplexity berbayar dan gratis.

 

Perplexity AI: Kelebihan dan Kekurangan 

 

Perplexity AI memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan oleh para pengguna. Berikut ini sederet kelebihan dan kekurangannya yang penting diketahui, di antaranya:

 

1. Kelebihan

  • Hasil pencarian akurat dan relevan: Perplexity AI menyajikan hasil pencarian yang lebih akurat dan relevan dibandingkan dengan mesin pencari tradisional. Ini memungkinkan pengguna untuk mendapatkan informasi yang lebih tepat dan sesuai dengan kebutuhan mereka.

 

  • Fitur-fitur membantu pengguna: Perplexity AI menyediakan berbagai fitur yang dapat membantu pengguna, termasuk rekomendasi terpersonalisasi, pengisian kueri otomatis, dan pemrosesan bahasa alami (natural language processing). Hal ini meningkatkan pengalaman pengguna dalam menggunakan teknologi ini.

 

  • Referensi dalam percakapan: Hasil percakapan dengan Perplexity AI mencantumkan referensi yang digunakan oleh sistem untuk menemukan informasi. Ini memberikan transparansi kepada pengguna mengenai sumber informasi yang digunakan oleh teknologi ini.

 

2. Kekurangan

Salah satu kelemahan Perplexity AI adalah bahwa penyajian informasi belum sepenuhnya menggunakan bahasa yang mengalir dan alami seperti percakapan manusia pada umumnya. Meskipun akurat, masih ada ruang untuk peningkatan dalam membuat bahasa lebih mudah dipahami oleh manusia.

 

Tutorial Cara Penggunaan Perplexity AI

Perplexity AI dapat diakses melalui situs resminya dengan langkah-langkah yang sederhana dan mudah. Berikut ini tutorial cara penggunaan Perplexity AI yang perlu diketahui, yaitu:

 

  • Akses situs web Perplexity AI melalui peramban Google Chrome. Untuk menemukan situs ini, kamu dapat mencarinya dengan mengetik kata kunci atau langsung menggunakan tautan Perplexity.ai
  • Jika kamu menginginkan opsi yang lebih mudah, maka silakan unduh aplikasinya melalui App Store.
  • Isilah kolom pencarian dengan pertanyaan kamu, lalu klik ikon panah berwarna hijau.
  • Tunggu sistem menampilkan jawaban atas pertanyaan kamu bersama dengan sumber informasi yang digunakan.
  • Jika kamu tertarik untuk mengakses lebih banyak fitur yang disediakan oleh Perplexity, maka daftarlah akun terlebih dahulu melalui opsi Sign Up yang terdapat di menu.

 

Perbedaan Perplexity AI vs Chat GPT, Mana yang Lebih Unggul?

 

Mengenal 6 Perbedaan Perplexity AI vs Chat GPT

 

Meskipun keduanya memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) sebagai inti kemampuannya, pada dasarnya ada perbedaan antara Perplexity AI dan Chat GPT. Meski memiliki kemiripan, kedua alat ini memiliki perbedaan yang mencolok.

 

Chat GPT adalah model bahasa yang dikembangkan oleh OpenAI, menggunakan deep learning untuk menghasilkan teks dengan cara yang menyerupai kemampuan manusia. Chat GPT adalah model machine learning kompleks yang mampu melakukan Natural Language Generation (NLG) dengan tingkat akurasi yang tinggi.

 

Di sisi lain, Perplexity AI adalah sebuah mesin yang memungkinkan pengguna untuk mengajukan berbagai pertanyaan dan memenuhi keingintahuan mereka. Alat ini bertindak sebagai metrik untuk mengevaluasi model bahasa. Dari definisi singkat tersebut, terlihat bahwa kedua alat ini memiliki perbedaan yang signifikan. Dalam konteks ini, perbedaan mendasar antara Perplexity AI dan Chat GPT adalah bahwa Chat GPT adalah model bahasa. 

 

Sedangkan, Perplexity AI merupakan gabungan antara Chat GPT dan mesin pencari Google. Dalam memberikan jawaban atas pertanyaan, Perplexity melakukan penjelajahan internet dan mengambil informasi dari sumber-sumber tertentu.

 

Penting diketahui bahwa Perplexity AI dapat diakses secara gratis melalui situs resminya. Pengguna juga memiliki opsi untuk mengunduh aplikasi Perplexity AI yang akan memberikan pengalaman pengguna yang lebih praktis dan nyaman. Sementara itu, ChatGPT baik versi premium (berbayar) maupun versi gratis hanya bisa diakses dengan koneksi internet.

 

Di lain sisi, ChatGPT hanya memiliki basis data hingga tahun 2021, sementara Perplexity AI diunggulkan karena memiliki basis data AI yang diperbarui hingga akhir 2022. Adapun saat ini, akses penuh ke Perplexity AI hanya dapat dilakukan melalui situs resminya dan App Store. Sebaliknya, ChatGPT sudah tersedia di Play Store untuk pengguna Android.

 

Pengaruh Teknologi AI terhadap Kripto

Penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam dunia kripto memiliki dampak yang signifikan sehingga membentuk peran penting dalam berbagai aspek. Sejumlah pengaruhnya tampak, misalnya, pada analisis pasar. Dalam hal ini, teknologi AI bisa digunakan untuk menganalisis besar data historis dan saat ini dalam pasar kripto. Hal ini membantu para investor dan analis untuk mengidentifikasi tren, pola, dan perilaku pasar yang sulit diobservasi secara manual.

 

Selanjutnya, algoritma machine learning dan model prediktif berbasis AI juga bisa membantu meramalkan pergerakan harga aset kripto. Dengan mempelajari pola-pola historis dan variabel pasar, AI dapat memberikan perkiraan harga yang lebih akurat. Teknologi AI pun dapat membantu mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi suatu token kripto. Di dalamnya termasuk analisis sentimen pasar, perkembangan teknologi di balik token, serta tren penggunaan yang dapat memprediksi potensi pertumbuhan token tersebut.

 

Di samping itu, dalam ekosistem kripto, aplikasi terdesentralisasi (dApps) semakin mendapatkan perhatian. Teknologi AI bisa digunakan untuk menganalisis data pengguna, mendeteksi tren penggunaan, dan membantu dalam merancang strategi pemasaran untuk meningkatkan adopsi dApps.

 

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, dalam melakukan analisis pasar kripto, penggunaan metrik dan alat yang sesuai sangatlah penting. Dengan memahami dan memilih metrik yang tepat, seperti volume perdagangan, volatilitas, dan indikator teknis, hal itu bisa membantu dalam membuat keputusan yang tepat dan terukur.

 

Di lain sisi, meskipun Perplexity AI memiliki kegunaan dalam pemrosesan bahasa alami, tetapi ini pada dasarnya tidak sepenuhnya cocok untuk analisis pasar kripto. Terkait hal itu, alat seperti ChatGPT yang memiliki kemampuan analisis pasar kripto menjadi lebih relevan. Penting digarisbawahi, ketelitian dan kemampuan AI untuk memahami dinamika pasar secara tepat adalah faktor kunci dalam menjalankan analisis pasar kripto yang efektif.

 

Nah, sekarang kamu sudah memahami apa itu Chat Perplexity AI, fitur-fiturnya, kelebihan dan kekurangannya, tutorial cara penggunaannya, perbedaannya dengan Chat GPT, hingga pengaruh teknologi AI terhadap kripto. Selanjutnya, kamu juga dapat membaca artikel INDODAX Academy menarik lainnya, seperti potensi tak terbatas dari Chat GPT yang bisa dimanfaatkan untuk analisis pasar kripto dan saham.

 

Sebagai tambahan informasi, untuk memperdalam pemahamanmu mengenai teknologi blockchain, kamu sangat disarankan untuk menjelajahi artikel-artikel terkait di INDODAX Academy. Di INDODAX Academy, tersedia berbagai materi yang komprehensif, mulai dari konsep dasar hingga aspek-aspek yang lebih kompleks terkait dengan teknologi blockchainDengan membaca artikel-artikel tersebut, kamu akan mendapatkan wawasan mendalam terkait teknologi blockchain, penerapannya dalam berbagai konteks, dan pembaruan terbaru di dunia kripto.

 

Ayo, tingkatkan pengetahuanmu tentang dunia blockchain dan aset kripto bersama INDODAX Academy!

Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Perbedaan Layer 1 Blockchain, 2 Vs 3 & Kelebihannya
29/04/2024
Perbedaan Layer 1 Blockchain, 2 Vs 3 & Kelebihannya

Teknologi blockchain layer 1 dan layer 2 merujuk pada struktur

29/04/2024
Halving Bitcoin Cash: Apa Dampak dan Perbandingan Vs Halving Bitcoin
26/04/2024
Halving Bitcoin Cash: Apa Dampak dan Perbandingan Vs Halving Bitcoin

Salah satu peristiwa penting dalam ekosistem kripto adalah halving Bitcoin

26/04/2024
Selain Bitcoin, Ada Dash Halving: Ketahui Perbedaan & Waktunya
24/04/2024
Selain Bitcoin, Ada Dash Halving: Ketahui Perbedaan & Waktunya

Dalam dunia aset kripto, khususnya pada Bitcoin, halving adalah sebuah

24/04/2024