Kepala Riset Aset Digital di VanEck, Matthew Sigel, menyatakan bahwa kebijakan tarif Trump bisa mempercepat posisi Bitcoin sebagai global hedge atau aset pelindung nilai. Analisa ini dikeluarkan di tengah bara perang dagang antara Presiden AS, Donald Trump vs China dan Uni Eropa.
Orang Juga Baca ini: Trump Bubarkan Tim Crypto DOJ, Regulasi AS Kacau?
Dampak Tarif Trump terhadap Stabilitas Global
Trump mengumumkan peningkatan tarif secara besar-besaran untuk barang-barang dari China dan Eropa—kebijakan yang menimbulkan kekhawatiran akan dimulainya kembali perang dagang global.
Sigel menilai bahwa ketegangan ini bisa menghambat pertumbuhan ekonomi global dalam jangka pendek. Namun, jika hal itu tidak memicu inflasi, Federal Reserve kemungkinan akan merespons dengan pemangkasan suku bunga—sebuah kondisi yang selama ini mendukung penguatan harga Bitcoin.
Dalam situasi seperti itu, likuiditas pasar meningkat dan investor cenderung mencari alternatif non-tradisional seperti kripto untuk lindung nilai terhadap gejolak ekonomi. Menurut Sigel, Bitcoin dinilai cenderung menguat dalam situasi pelonggaran kebijakan moneter, seperti saat suku bunga dipangkas untuk merespons perlambatan ekonomi.
Orang Juga Baca Ini: Apa Itu Safe Haven? Perlindungan Investasi di Masa Volatilitas
Bitcoin dan Peran Baru di Ekonomi Global
Lebih jauh, Sigel menekankan bahwa Bitcoin tidak lagi sekadar aset spekulatif. Ia menyebutkan contoh nyata bagaimana kripto kini digunakan dalam sistem ekonomi berbagai negara:
- China & Rusia mulai mengadopsi kripto, termasuk Bitcoin, untuk transaksi energi dan menghindari dominasi dolar AS.
- Bolivia mengumumkan rencana menggunakan kripto untuk membayar impor energi pada Maret 2025.
- EDF (Électricité de France), perusahaan energi terbesar di Prancis, memanfaatkan surplus listriknya untuk menambang Bitcoin.
Ketiga contoh tersebut memperlihatkan transformasi Bitcoin menjadi alat transaksi nyata, terutama di wilayah dengan tekanan geopolitik atau yang ingin melepaskan ketergantungan dari sistem keuangan berbasis dolar.
Orang Juga Baca Ini: Tariff War Bikin Investor Panik, Stablecoin Melejit
Dampak terhadap Investor dan Trader
Untuk investor, sinyal ini menandai pentingnya diversifikasi portofolio. Saat aset tradisional seperti saham dan obligasi menghadapi tekanan akibat kebijakan fiskal dan perdagangan, Bitcoin bisa menjadi alternatif lindung nilai yang tidak terikat oleh batas negara atau kebijakan moneter tunggal.
Secara historis, Bitcoin menunjukkan penguatan saat terjadi:
- Pemangkasan suku bunga
- Meningkatnya inflasi global
- Ketegangan geopolitik yang memperlemah dolar AS
Dengan meningkatnya kepercayaan dari negara-negara dan perusahaan besar terhadap peran Bitcoin, banyak analis menilai harga BTC saat ini bisa semakin memperkuat statusnya sebagai store of value digital yang sejajar dengan emas.
Kesimpulan
Komentar Matthew Sigel dari VanEck memperkuat pandangan bahwa Bitcoin telah berkembang dari sekadar aset digital menjadi instrumen hedging strategis di tengah ketidakpastian global. Ketika kebijakan seperti tarif dagang memicu kegelisahan di pasar crypto, BTC muncul sebagai salah satu opsi paling netral dan independen di antara berbagai pilihan investasi.
Bagi investor, ini adalah sinyal untuk mulai mempertimbangkan alokasi kripto dalam strategi diversifikasi jangka panjang, terutama saat lanskap ekonomi makin terfragmentasi.
FAQ
- Siapa Matthew Sigel dan apa relevansinya dalam pasar kripto?
Matthew Sigel adalah Kepala Riset Aset Digital di VanEck, salah satu manajer investasi terkemuka global yang dikenal memiliki produk ETF Bitcoin. - Mengapa tarif Trump bisa berpengaruh terhadap harga Bitcoin?
Tarif dagang bisa memperlambat ekonomi dan mendorong kebijakan pelonggaran moneter, kondisi di mana Bitcoin historisnya menunjukkan performa positif. - Apakah Bitcoin benar-benar bisa jadi safe haven seperti emas?
Bitcoin mulai dipandang sebagai alternatif digital emas, terutama karena sifatnya yang desentral dan jumlah yang terbatas (maks 21 juta BTC). - Apakah adopsi Bitcoin oleh negara benar-benar terjadi?
Ya. Contohnya Bolivia, Rusia, dan Prancis mulai menerapkan penggunaan Bitcoin dalam sektor energi dan perdagangan internasional. - Bagaimana strategi investasi saat ketegangan ekonomi meningkat?
Diversifikasi portofolio ke aset non-tradisional seperti kripto bisa menjadi salah satu strategi untuk meredam risiko dari gejolak global.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Referensi
- The Bit Journal – Trump Tariffs Could Turn Bitcoin Into a Global Hedge, Says Matthew Sigel, diakses 9 April 2025.
Tag Terkait: #BeritaKriptoHariIni, #Berita Mata uang Kripto, #BeritaBitcoin, #Btc News, #News Bitcoin, #Berita Btc, #Berita crypto hari ini, #berita btc/usd hari ini, #bitcoin news, #berita bitcoin hari ini, #info btc hari ini, #Berita Donald Trump, #Berita Regulasi