TOTP Adalah? Cara Kerja, Keamanan, dan Cara Pakainya
icon search
icon search

Top Performers

TOTP Adalah? Cara Kerja, Keamanan, dan Cara Pakainya

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

TOTP Adalah? Cara Kerja, Keamanan, dan Cara Pakainya

TOTP Adalah? Cara Kerja, Keamanan, dan Cara Pakainya

Daftar Isi

Kamu pasti pernah diminta memasukkan enam digit yang berubah tiap 30 detik saat login ke layanan penting—email, perbankan, sampai akun kripto. Banyak orang menyebutnya “kode Google Authenticator”, padahal teknologi di baliknya adalah TOTP. Pertanyaan besarnya: TOTP itu apa, kenapa lebih aman dibanding SMS OTP, dan bagaimana cara pasang serta pindahnya saat ganti HP tanpa drama?

Supaya jelas dari awal, kita mulai dari definisi yang tepat lalu bergerak ke cara kerja, perbandingan dengan metode lain, risiko yang perlu kamu waspadai, hingga SOP penggunaan yang praktis. Dengan begitu, pembacaan kamu mengalir dari “ngerti konsep” ke “bisa eksekusi”.

 

Apa Itu TOTP ?

TOTP (Time-based One-Time Password) adalah kode sekali pakai berbasis waktu yang dihitung lokal di perangkatmu dari secret key bersama dan time-step (umumnya 30 detik) sesuai standar RFC 6238. Kode biasanya 6 atau 8 digit, tampil di aplikasi authenticator (Google/Microsoft Authenticator, Authy, 1Password, Bitwarden, dsb.) dan dipakai sebagai faktor kedua (2FA) saat login atau menyetujui transaksi—tanpa bergantung pada SMS/jaringan operator.

Berbeda dari OTP SMS, TOTP tidak dikirim lewat jaringan: aplikasimu menghitungnya sendiri. Saat pertama kali mengaktifkan 2FA, layanan memberikan QR otpauth:// yang menyimpan issuer, nama akun, algoritma (SHA-1/256/512), jumlah digit, period, dan secret. Begitu dipindai, aplikasi akan terus menghasilkan kode baru setiap periodenya, sehingga kamu tetap bisa mendapatkan OTP meski offline.

Secara konsep, TOTP adalah evolusi dari HOTP (berbasis counter). Bedanya, TOTP memakai waktu sebagai pemicu: server dan perangkat sama-sama menghitung HMAC(secret, waktu_terbagi_30d) lalu melakukan dynamic truncation untuk menghasilkan 6/8 digit. Server memberi toleransi ±1 langkah waktu agar selisih detik tidak bikin penolakan. Catatan penting: TOTP lebih tangguh daripada SMS terhadap SIM-swap, tetapi masih bisa dipancing jika kamu mengetik kode di situs palsu—karena itu, cek domain selalu jadi kebiasaan pertama.

Quick facts: periode default 30 detik • 6/8 digit • bekerja offline • akurasi bergantung sinkron waktu perangkat.

Setelah definisinya lurus dan konteksnya jelas, kita masuk ke cara kerja detail—dari struktur otpauth:// saat aktivasi hingga proses verifikasi di server, supaya kamu benar-benar paham kenapa kodenya terasa “pas” setiap kali dimasukkan.

 

Cara Kerja TOTP 

Begini alurnya: saat aktivasi, layanan menampilkan QR berformat otpauth:// yang memuat data penting—nama layanan (issuer), akun kamu, algoritma yang dipakai, jumlah digit, dan secret yang nanti disimpan di aplikasimu. Kamu memindai QR itu dengan aplikasi authenticator.

Setelah secret tersimpan, aplikasi akan menghitung kode dari secret + waktu yang dibulatkan per step (umumnya 30 detik). Hasilnya di-truncate menjadi 6/8 digit dan ditampilkan. Ketika kamu mengetik kode itu, server menghitung hal yang sama pada detik yang hampir sama. Ada jendela toleransi kecil untuk menghindari penolakan akibat selisih waktu.

Selama jam perangkatmu sinkron dan secret yang tersimpan sama dengan milik server, kode akan cocok. Mekanisme ini yang membuat TOTP terasa cepat, ringan, dan tidak tergantung jaringan seluler.

Kamu sudah tahu “mesinnya”. Sekarang bandingkan TOTP dengan metode lain supaya kamu bisa memilih yang paling aman dan nyaman.

 

TOTP vs SMS OTP vs HOTP vs Passkeys

Di lapangan ada beberapa cara verifikasi. Masing-masing punya kelebihan serta batasan, dan di bagian ini kamu mendapatkan panduan memilih—bukan sekadar definisi.

TOTP bekerja offline dan tidak bergantung operator. Itu artinya TOTP lebih tahan terhadap serangan SIM-swap dan masalah jaringan. Kekurangannya, TOTP masih bisa dipancing di situs palsu jika kamu tidak memperhatikan domain.

SMS OTP mudah digunakan karena tidak butuh aplikasi tambahan, tetapi ia rentan terhadap SIM-swap, kelemahan sinyal/SS7, serta delay. SMS OTP sebaiknya jadi opsi cadangan, bukan satu-satunya pagar.

HOTP mirip TOTP, hanya saja berbasis counter bukannya waktu. Ia jarang dipakai pengguna akhir karena sinkronisasi counternya bisa merepotkan.

Passkeys (FIDO2) adalah generasi baru autentikasi berbasis kriptografi kunci publik. Tidak ada kode yang diketik dan resisten phishing karena ikatannya pada domain yang tepat. Kalau layanan mendukung, pasang passkeys sebagai opsi utama, lalu pertahankan TOTP sebagai fallback ketika kamu berganti perangkat atau akses tanpa passkeys.

Pilihan sudah jelas. Berikutnya, kenali risiko agar kamu tahu di mana harus berhati-hati.

 

Risiko & Batasan TOTP

TOTP memang lebih kuat dibanding SMS OTP, tapi bukan peluru perak. Yang bikin aman adalah cara kamu memakainya. Berikut risiko yang benar-benar terjadi di lapangan—beserta tanda-tanda dan langkah mitigasinya.

1.Phishing real-time (reverse proxy / situs palsu yang “meneruskan” login kamu)
Penyerang membuat situs mirip (domainnya mirip, bukan identik), lalu meneruskan user/pass dan kode TOTP kamu ke situs asli secara langsung. Hasilnya: login sukses—tapi di tangan mereka.

Tanda-tanda: URL aneh, aksara mirip (rn vs m), TLS valid tapi nama domain tidak tepat, halaman login didorong lewat tautan chat/iklan.

Mitigasi:

  • Biasakan ketik domain secara manual atau pakai bookmark resmi; pelajari tips hindari phishing kripto sebelum memasukkan kode.

  • Kalau layanan mendukung, utamakan passkeys (resisten phishing); TOTP jadi fallback.

  • Matikan kebiasaan klik tautan dari DM/email yang “mendesak”; buka aplikasinya langsung.

2.Intersepsi di perangkat (malware, overlay, abuse Accessibility Service)
Aplikasi berbahaya bisa merekam layar, menumpang di atas layar (overlay), atau menyalahgunakan perizinan “aksesibilitas” untuk mencuri kode.

Tanda-tanda: ada aplikasi baru yang minta izin “tampil di atas aplikasi lain”, pop-up mengambang, atau iklan tiba-tiba saat kamu membuka authenticator.

Mitigasi:

  • Update OS & aplikasi, aktifkan perlindungan (Play Protect/Apple protections).

  • Hindari sideload APK; unduh hanya dari toko resmi.

  • Kunci authenticator dengan biometrik/PIN; kalau pakai password manager yang mendukung TOTP, aktifkan vault lock otomatis.

3.Jam tidak sinkron (clock skew) ? “kode salah”
TOTP bergantung pada time-step (umumnya 30 detik). Selisih jam/zone bikin kode ditolak.

Tanda-tanda: kamu yakin secret benar, tapi kode selalu merah/ditolak; sukses setelah “geser waktu” beberapa detik.

Mitigasi:

  • Aktifkan Setel waktu & zona otomatis.

  • Pastikan period = 30 detik dan digit sesuai (6 secara default).

  • Kalau masih gagal, hapus entri ganda dan bind ulang dari pengaturan akun.

4.Kebocoran secret & multi-device yang tak tercatat
Memindai QR yang sama di banyak perangkat memperluas permukaan serangan; satu perangkat hilang = akses TOTP bocor.

Tanda-tanda: kamu lupa pernah men-scan di tablet/HP lama.

Mitigasi:

  • Jangan simpan foto QR/secret di galeri atau cloud tanpa enkripsi.

  • Simpan secret/backup di password manager tepercaya.

  • Catat perangkat mana yang punya TOTP; bila ragu, rotasi/disable dan aktifkan ulang TOTP.

5.Kehilangan perangkat tanpa recovery
HP rusak/hilang dan kamu tak punya backup codes ? akun terkunci.

Mitigasi:

  • Saat aktivasi, unduh/cetak backup codes dan simpan di tempat aman (amplop tersegel/brankas digital).

  • Sebelum ganti HP, lakukan export/import authenticator atau re-bind TOTP; baru reset perangkat lama.

6.Faktor manusia (sharing kode, “bantuan” palsu, tekanan waktu)
Support resmi tidak pernah meminta kode TOTP.

Mitigasi:

  • Anggap TOTP sebagai token pembawa hak: siapa yang pegang, dia yang masuk. Jangan kirim kode lewat chat/email/telepon.

  • Kalau ragu, batalkan sesi dan masuk ulang dari aplikasi resmi.

7.Kolaborasi/tim (akun bersama)
Berbagi satu TOTP via foto QR adalah praktik buruk.

Mitigasi:

  • Pakai password manager tim yang mendukung TOTP bersama dengan kontrol akses & audit, atau gunakan passkeys multi-enrollment bila tersedia.

  • Siapkan akun darurat (break-glass) dengan kebijakan ketat.


Dengan memahami bagaimana TOTP bisa disalahgunakan dan apa yang harus kamu kunci, kamu sudah separuh jalan. Sisanya soal disiplin: cek domain sebelum mengetik kode, kunci perangkatmu, siapkan backup codes, dan jadikan passkeys opsi utama kalau tersedia. Berikutnya, SOP penggunaan akan merapikan semua kebiasaan itu biar nggak bikin repot saat sehari-hari atau ketika ganti perangkat.

 

Cara Pakai TOTP yang Benar 

Langkah-langkah ini singkat, tapi menentukan kamu bebas repot atau tidak di masa depan.

Aktivasi dengan bersih. Pasang TOTP di perangkat utama yang terbarui sistem dan aplikasinya. Hindari memindai QR dari jaringan tidak aman atau perangkat pinjaman.

Amankan secret dan backup codes. Saat aktivasi, layanan biasanya memberi backup codes; simpan di tempat terenkripsi (misalnya di password manager yang kamu lindungi dengan master password kuat). Jangan menaruh foto QR/secret di galeri atau cloud tanpa enkripsi.

Uji sebelum keluar. Setelah menyalakan TOTP, uji login sekali lagi dan pastikan metode pemulihan (backup codes atau SMS darurat) tercatat. Ini mengurangi panik ketika ada kendala.

Sinkronkan waktu otomatis. Aktifkan pengaturan tanggal & waktu otomatis serta timezone otomatis. Sinkron waktu adalah kunci TOTP.

Waspada phishing. Jangan menekan tautan acak. Ketik domain layanan secara manual jika ragu. TOTP kuat, tetapi kamu tetap bisa tertipu jika kodenya dimasukkan ke situs palsu.

Pindah perangkat dengan tertib. Saat ganti HP, gunakan fitur export/import di aplikasi authenticator bila ada, atau nonaktifkan lalu aktifkan ulang (re-bind) TOTP dari pengaturan akun. Lakukan semua itu sebelum mereset HP lama agar tidak terkunci.

Setelah SOP beres, mari mengerucut ke konteks yang paling sensitif—akun keuangan dan kripto.

 

TOTP untuk Akun Kripto & Finansial

Di ekosistem transaksi, setiap detik dan setiap akses berarti uang. TOTP menurunkan risiko pengambilalihan akun akibat SIM-swap, dan pada banyak layanan, kode TOTP juga diminta saat penarikan (withdraw) sebagai verifikasi tambahan. Proses yang tampak “ribet” ini sebenarnya melindungi asetmu: akun diambil alih itu jarang kembali tanpa jejak risiko.

Kombinasikan TOTP dengan passkeys bila tersedia. Skemanya begini: login harian pakai passkeys (anti-phishing, cepat), sementara TOTP tetap aktif sebagai cadangan ketika kamu perlu verifikasi tambahan atau saat perangkat tidak mendukung passkeys.

Sudah menerapkan semua, tapi kode kadang tetap ditolak? Bagian berikut ini menyelesaikan 90% kasus umum.

 

Troubleshoot “Kode TOTP Yang Salah”

Mulai dari yang paling sederhana: sinkronkan waktu—nyalakan setelan otomatis untuk waktu dan zona. Pastikan periode yang dipakai 30 detik dan digit sesuai yang diminta layanan (biasanya 6). Jika kamu pernah memindai QR beberapa kali, bisa jadi ada dua entri untuk akun yang sama; hapus yang lama agar tidak keliru memilih. Bila kamu memakai lebih dari satu perangkat, pastikan semuanya menyimpan secret yang sama—jika tidak, kodenya akan berbeda. Dan kalau semua sudah benar tetapi tetap gagal, cek domain tempat kamu mengetik kode; jangan-jangan itu situs palsu yang sedang memancing.

 

Kesimpulan

TOTP adalah lapisan keamanan sederhana namun tangguh: kode 6/8 digit yang lahir dari secret + waktu, bekerja offline, dan lebih aman daripada SMS OTP. Kekuatan sesungguhnya muncul ketika kamu memadukannya dengan kebiasaan aman (cek domain, perangkat bersih), rencana pemulihan (backup codes/secret yang tersimpan rapi), dan passkeys sebagai opsi utama jika tersedia. Dengan kombinasi itu, kamu bisa login dan bertransaksi tanpa was-was, bahkan saat perangkat berubah atau jaringan sedang tidak bersahabat.

 

Itulah informasi menarik tentang TOTP adalah yang  bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market. jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.

 

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan.

 

Follow Sosmed Twitter Indodax sekarang

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

FAQ

 

1. Apa itu TOTP?
TOTP adalah kode sekali pakai berbasis waktu (umumnya 6/8 digit, 30 detik) yang dibuat aplikasi authenticator dan diverifikasi server sebagai faktor kedua pada login.

2. Bedanya TOTP dengan OTP SMS?
TOTP tidak bergantung operator dan lebih tahan terhadap SIM-swap serta gangguan jaringan. SMS OTP mudah dipakai, tetapi rentan disadap dan sering terlambat.

3. Apakah TOTP anti-phishing?
TOTP lebih aman dari SMS, namun tetap bisa dipancing di situs palsu. Biasakan cek domain/HTTPS, atau gunakan passkeys yang resisten phishing bila tersedia.

4. Bagaimana memindahkan TOTP ke HP baru?
Gunakan export/import di aplikasi authenticator bila ada, atau nonaktifkan lalu aktifkan ulang TOTP dari pengaturan akun. Pastikan kamu menyimpan backup codes sebelum mereset HP lama.

5. Kenapa kode TOTP saya salah terus?
Biasanya jam perangkat tidak sinkron, timezone keliru, ada entri TOTP ganda, period bukan 30 detik, atau kamu mengetik di domain palsu.

6. 6 atau 8 digit? 30 atau 60 detik?
Default paling kompatibel adalah 6 digit dengan periode 30 detik. Variasi lainnya mengikuti dukungan layanan dan kebutuhan keamanan.

 

Author : RB

DISCLAIMER:  Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri sehingga bisa meminimalisir tingkat kehilangan aset kripto yang ditransaksikan (Do Your Own Research/ DYOR). Informasi yang terkandung dalam publikasi ini diberikan secara umum tanpa kewajiban dan hanya untuk tujuan informasi saja. Publikasi ini tidak dimaksudkan untuk, dan tidak boleh dianggap sebagai, suatu penawaran, rekomendasi, ajakan atau nasihat untuk membeli atau menjual produk investasi apa pun dan tidak boleh dikirimkan, diungkapkan, disalin, atau diandalkan oleh siapa pun untuk tujuan apa pun.
  

Lebih Banyak dari Tutorial

Koin Baru dalam Blok

Pelajaran Dasar

Calculate Staking Rewards with INDODAX earn

Select an option
DOT
0
Berdasarkan harga & APY saat ini
Stake Now

Pasar

Nama Harga 24H Chg
NEON/IDR
Neon EVM
3.295
75.08%
JELLYJELLY/IDR
Jelly-My-J
628
33.87%
GMMT/IDR
Giant Mamm
163
21.64%
KIN/USDT
Kin
0
14.04%
TROLLSOL/IDR
TROLL (SOL
3.134
12.76%
Nama Harga 24H Chg
MULTI/IDR
Multichain
1.943
-52.6%
BAKE/IDR
BakeryToke
868
-35.56%
LEVER/IDR
LeverFi
2
-33.33%
HIFI/IDR
Hifi Finan
1.057
-29.86%
MPRO/IDR
Max Proper
852
-23.93%
Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

6 Rootkit Paling Berbahaya yang Patut Kamu Waspadai
04/09/2025
6 Rootkit Paling Berbahaya yang Patut Kamu Waspadai

Kamu sudah menyalin alamat wallet dengan benar, tapi di detik

04/09/2025
Advanced Persistent Threat (APT): Bahaya Nyata untuk Trader
04/09/2025
Advanced Persistent Threat (APT): Bahaya Nyata untuk Trader

Serangan Senyap yang Mengincar Wallet Kamu mungkin sudah hafal langkah

04/09/2025
Apa Itu Depeg? Arti, Penyebab, dan Cara Aman untuk Trader
04/09/2025
Apa Itu Depeg? Arti, Penyebab, dan Cara Aman untuk Trader

Di pasar kripto yang serba cepat, kamu butuh patokan yang

04/09/2025