ZIGChain: Coin Copy Trader yang Bikin Port Hijau?
icon search
icon search

Top Performers

ZIGChain: Coin Copy Trader yang Bikin Port Hijau?

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

ZIGChain: Coin Copy Trader yang Bikin Port Hijau?

ZIGChain Coin Copy Trader yang Bikin Port Hijau?

Daftar Isi

Dari Coin Delisting ke Incaran Trader

 

ZIGCoin sempat tenggelam di radar banyak trader, bahkan pernah delisting dari beberapa exchange. Tapi siapa sangka, kini token ini kembali diperbincangkan bukan hanya karena harga, tapi karena ekosistem barunya: ZIGChain. Buat kamu yang penasaran kenapa coin ini ramai lagi di 2025, saatnya kenalan dengan token yang katanya bisa bantu bikin port hijau!

Transformasi dari token biasa menjadi infrastruktur blockchain Layer-1 ini menandai era baru dalam dunia copy trading dan social investing. Dengan berbagai inovasi yang ditawarkan, ZIGChain tidak hanya sekadar melakukan rebranding, melainkan membangun fondasi teknologi yang solid untuk masa depan trading yang lebih demokratis dan menguntungkan.

 

Apa Itu ZIGChain? Blockchain Baru dari Zignaly

 

ZIGChain adalah blockchain Layer-1 milik Zignaly yang dirancang khusus untuk copy trading, staking, dan distribusi profit otomatis antar pengguna. Blockchain ini dibangun di atas ekosistem Cosmos dan didukung dengan ecosystem development fund sebesar $100 juta, menunjukkan komitmen serius dalam pengembangan infrastruktur trading terdesentralisasi.

Dengan peluncuran chain-nya sendiri, ZIGChain membawa pendekatan unik yang berbeda dari blockchain mainstream lainnya. Fokus utamanya bukan sekadar DeFi atau NFT, tapi secara khusus pada copy trading & profit-sharing antar pengguna, strategi yang kian populer di kalangan trader karena kemudahannya mengikuti strategi profesional. Platform ini memungkinkan trader pemula untuk mengikuti strategi trader berpengalaman sambil memberikan kompensasi yang adil kepada kedua belah pihak.

Yang membuat ZIGChain istimewa adalah integrasinya dengan teknologi AI dan machine learning untuk optimalisasi strategi trading. Platform ini juga mengumumkan peluncuran $25 million DeFAI fund dan Wealth Management Engine yang akan memberikan akses ke berbagai instrumen keuangan canggih bagi pengguna biasa.

Transisi ini penting kamu pahami karena ZIGChain bukan sekadar relaunch, tapi restrukturisasi total dari sekadar token ERC-20 menjadi infrastruktur blockchain penuh. Dengan demikian, kamu mendapatkan akses ke ekosistem yang lebih komprehensif dan berkelanjutan untuk aktivitas trading dan investasi.

 

Bedanya ZIGChain, ZIG Lama, dan ZETAChain

 

Banyak yang bingung antara ZIG (token lama), ZIGChain, dan ZETAChain (ZETA). Padahal semuanya punya identitas dan tujuan yang benar-benar berbeda. Mari kita bedah satu per satu agar kamu tidak salah dalam melakukan riset dan investasi.

ZIG (lama) adalah token ERC-20 yang berjalan di jaringan Ethereum. Token ini awalnya berfungsi sebagai utility token untuk platform Zignaly dengan fitur terbatas pada fee reduction dan basic governance. Keterbatasan ini membuat pengembangan fitur menjadi lambat dan biaya transaksi yang tinggi karena ketergantungan pada jaringan Ethereum.

ZIGChain merupakan blockchain baru yang native dan independen, dengan fokus khusus pada copy trading dan profit-sharing. Platform ini memiliki tokenomik yang lebih kompleks, governance yang lebih demokratis, dan fitur-fitur advanced seperti automated profit distribution dan risk management tools. Kamu bisa melakukan staking, participate dalam governance, dan mendapatkan rewards dari berbagai aktivitas di platform.

ZETAChain adalah proyek blockchain yang sama sekali berbeda dan tidak memiliki kaitan apapun dengan Zignaly atau ZIGChain. ZETA fokus pada omnichain interoperability dan cross-chain applications, sementara ZIG fokus pada social trading dan wealth management.

Perbedaan ini perlu kamu tahu agar tidak salah riset dan terhindar dari confusion yang bisa merugikan portfolio kamu. Apalagi, banyak artikel lama yang masih menautkan ke konteks ZIG tahun 2021, yang sudah tidak relevan dengan perkembangan terkini ZIGChain.

 

Cara Kerja Token ZIG di Jaringan ZIGChain

 

Token ZIG di jaringan baru ini memiliki utility yang jauh lebih comprehensive dibanding versi sebelumnya. Sebagai native token dari ZIGChain, ZIG memiliki berbagai fungsi yang terintegrasi langsung dengan ekosistem copy trading dan social investing yang ditawarkan platform.

1. Staking dan Profit-Sharing Pool 

Menjadi fitur utama yang membedakan ZIG dari token lainnya. Kamu bisa stake token ZIG dan mendapatkan bagian dari profit yang dihasilkan oleh trader-trader sukses di platform. Sistem ini menciptakan incentive alignment yang baik antara holders dan active traders, karena semakin sukses para trader, semakin besar rewards yang didistribusikan ke stakers.

2. Gas Fees dan Transaction Costs 

Di dalam ekosistem ZIGChain menggunakan ZIG sebagai pembayaran utama. Ini termasuk biaya untuk membuka posisi trading, mengakses premium features, dan melakukan transaksi di berbagai dApps yang dibangun di atas ZIGChain. Fee structure yang kompetitif membuat aktivitas trading menjadi lebih cost-effective.

3. Governance dan Voting Rights 

Governance token seperti ZIG memberikan holders kesempatan untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan strategis platform. Ini mencakup voting untuk alokasi treasury funds, pemilihan trader yang akan difasilitasi dengan fund komunitas, dan pengembangan fitur-fitur baru platform.

4. Exclusive Features Access 

Tersedia bagi holders dengan jumlah ZIG tertentu. Fitur premium ini meliputi access ke professional trading tools, advanced analytics, priority customer support, dan early access ke strategi trading dari top performers.

Di sinilah kamu bisa melihat potensi ZIG bukan hanya sebagai token spekulatif, tapi bagian dari model ekonomi terdesentralisasi berbasis kepercayaan antar trader. Value proposition yang jelas ini membuat ZIG memiliki fundamental yang lebih kuat dibanding banyak altcoin lainnya.

 

Data Market: Harga, Volume, dan Exchange Aktif

 

Berdasarkan data market terkini, performa ZIGChain menunjukkan tren yang menarik untuk dianalisis. Harga live ZIGChain saat ini berada di $0.09291 USD dengan volume trading 24 jam mencapai $15,161,419.78 USD, menunjukkan liquiditas yang cukup sehat untuk aktivitas trading.

Market Capitalization dan Supply Metrics menunjukkan posisi ZIG di pasar crypto global. Dengan circulating supply sebesar 1.4 miliar ZIG, market cap ZIGChain menunjukkan penurunan -2.20% dalam 24 jam terakhir dan -5.80% dalam 7 hari terakhir. Fluktuasi ini masih dalam range normal untuk crypto market, terutama mengingat kondisi market yang sedang sideways.

Exchange Listing dan Availability saat ini masih terbatas pada beberapa exchange tier-1 dan tier-2. ZIG tersedia untuk trading di Bybit, Bitget, MEXC, dan Gate.io. Yang menarik, Bybit baru saja listing Zignaly (ZIG) pada 18 Desember dengan response yang positif dari community.

Sentiment Analysis dari berbagai platform tracking menunjukkan optimisme yang cukup tinggi. Meskipun terjadi koreksi jangka pendek, sentiment saat ini masih bullish dengan Fear & Greed Index menunjukkan level 70 (Greed), dan ZIG mencatat 15/30 hari green.

Volume Profile dan Liquidity menunjukkan peningkatan interest dari institutional dan retail investors. Average daily volume yang konsisten di atas $15 juta menunjukkan bahwa ZIG memiliki market depth yang cukup untuk aktivitas trading yang serius tanpa terlalu banyak slippage.

Kamu bisa melihat bahwa meski belum listing ulang di exchange lokal seperti Indodax, volume dan minat global terhadap ZIG kembali meningkat seiring dengan anticipation terhadap mainnet launch yang dijadwalkan pada Juni 2025.

 

Kenapa Trader Global Ramai Lagi Bahas ZIGChain?

 

Renewed interest terhadap ZIGChain bukan tanpa alasan. Ada beberapa catalyst fundamental yang membuat token ini kembali masuk radar trader dan investor serius di seluruh dunia.

Mainnet Launch Momentum menjadi driver utama excitement di community. Dengan tanggal peluncuran mainnet yang ditetapkan pada 25 Juni 2025, ZIGChain telah memposisikan dirinya sebagai blockchain yang siap untuk retail onboarding, dengan lebih dari 10 tim sudah membangun dApps dan protokol secara native di ZIGChain. Operational readiness ini menunjukkan bahwa project ini bukan sekadar promises, tapi sudah memiliki real development progress.

Institutional Fund Allocation menunjukkan komitmen serius dari berbagai pihak. Kombinasi antara $100 million ecosystem development fund dan $25 million DeFAI fund memberikan runway yang panjang untuk continuous innovation dan user acquisition. Fund ini tidak hanya untuk marketing, tapi juga untuk supporting builders dan developers yang ingin contribute ke ecosystem.

Copy Trading Revolution menjadi value proposition yang unique di space ini. Copy trading platforms telah mendapatkan traksi dengan memungkinkan users untuk mirror trades dari experienced investors, sehingga mendemokratisasi akses ke investment strategies dan menciptakan additional incentives melalui profit-sharing. ZIGChain, sebagai token copy trader, memposisikan dirinya di sweet spot dari trend ini.

Real-World Asset Integration melalui Shariah RWA Platform membuka akses ke market yang selama ini underserved. Ini bukan hanya tentang crypto trading, tapi juga tentang bridging traditional finance dengan DeFi melalui compliant frameworks yang bisa diterima oleh wider audience.

AI and Machine Learning Integration melalui DeFAI initiative memberikan competitive advantage yang significant. Automated risk management, predictive analytics, dan intelligent portfolio rebalancing akan membuat platform ini lebih appealing bagi users yang menginginkan sophisticated tools tanpa complexity.

Kalau kamu cari project yang bukan sekadar hype, tapi punya model pendapatan berulang dari kolaborasi antar trader dan clear roadmap untuk sustainable growth, ZIGChain adalah salah satu kandidat serius yang patut dipertimbangkan untuk portfolio diversification.

 

Risiko dan Hal yang Perlu Diwaspadai

 

Meski potensinya besar dan roadmap yang impressive, ada beberapa risk factors yang perlu kamu pertimbangkan sebelum mengalokasikan capital yang significant ke ZIGChain.

Exchange Availability Limitations menjadi challenge utama untuk retail adoption, terutama di market lokal. Belum tersedia di major exchange seperti Indodax membuat akses menjadi lebih complicated bagi retail investors Indonesia. Kamu perlu menggunakan international exchanges yang mungkin memiliki verification requirements yang lebih strict dan fee structure yang berbeda.

Blockchain Maturity Risks merupakan concern yang valid mengingat ZIGChain masih dalam tahap early development. Meskipun testnet sudah diluncurkan dengan response positif, dengan ZIG token jump 11% saat testnet launch, mainnet operation akan menghadapi challenges yang berbeda dalam hal security, scalability, dan user adoption.

Regulatory Uncertainty di berbagai jurisdictions bisa impact adoption dan listing di major exchanges. Social trading dan copy trading berada di gray area regulasi di beberapa negara, yang bisa membatasi growth potential platform. Kamu perlu monitor regulatory developments yang bisa affect accessibility platform di region kamu.

Competition from Established Players dalam space copy trading seperti eToro, Bitget CopyTrade, dan Bybit CopyTrading yang sudah memiliki user base yang established. ZIGChain perlu offer differentiated value proposition yang compelling untuk attract users dari platform yang sudah proven.

Token Concentration Risks berkaitan dengan distribution dan vesting schedules. Zignaly founders telah mengumumkan extension dari ZIG token lock-up period sampai 2026, yang positif untuk reducing sell pressure, tapi kamu perlu aware dengan dynamics ini dalam investment timing.

Technical Execution Risks terkait delivery dari promised features seperti AI integration, DeFAI tools, dan cross-chain interoperability. Gap antara roadmap ambitions dan actual implementation bisa impact user confidence dan token performance.

Selalu lakukan thorough due diligence, check roadmap progress secara berkala, dan monitor team communications sebelum kamu commit capital jangka panjang. Risk management yang proper akan membantu kamu maximize upside potential sambil minimize downside exposure.

 

Kesimpulan

 

ZIGChain bukan project baru yang muncul dari nol ia adalah evolusi matang dari token yang pernah hadir di exchange lokal dan sekarang transformed menjadi comprehensive blockchain ecosystem dengan focus yang jelas. Positioning dalam copy trading dan social investing memberikan differentiated value proposition yang sulit ditiru oleh generic Layer-1 blockchain lainnya.

Fundamental Strengths yang dimiliki ZIGChain cukup compelling untuk serious consideration. Combination dari experienced team di Zignaly, substantial funding allocation, clear go-to-market strategy, dan growing developer ecosystem memberikan foundation yang solid untuk long-term success. Price predictions menunjukkan potential return yang attractive, dengan proyeksi mencapai $0.1259 pada 2025 dan possibility rally ke $0.2582 pada 2030.

Market Timing juga mendukung adoption dari platform seperti ZIGChain. Growing interest dalam social trading, institutional adoption dari crypto trading tools, dan increasing sophistication dari retail investors menciptakan favorable environment untuk growth. Regulatory clarity yang improving di major markets juga akan benefit platform yang compliance-focused seperti ZIGChain.

Risk-Reward Profile menunjukkan asymmetric upside potential dengan manageable downside risks, provided kamu melakukan proper position sizing dan tidak overallocate ke single asset. Diversified utility dari ZIG token, multiple revenue streams dari platform, dan clear monetization strategy memberikan multiple ways to win dalam different market scenarios.

Buat kamu yang tertarik dengan ecosystem profit-sharing, ingin exposure ke growing copy trading trend, dan memaksimalkan potential returns tanpa harus become full-time trader, ZIGChain definitely patut masuk radar investment kamu. Value proposition yang clear, experienced team, dan substantial backing memberikan confidence untuk long-term hold strategy.

Namun ingat, crypto investment selalu comes with volatility dan risks. Lakukan position sizing yang appropriate, set clear entry dan exit strategies, dan always DYOR (Do Your Own Research) sebelum commit capital. ZIGChain might be promising, tapi smart risk management tetap menjadi kunci sukses dalam crypto investing.

 

Itulah informasi menarik tentang  “ZIGChain” yang  bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market. jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.

 

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan.

Follow Sosmed Twitter Indodax sekarang

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

FAQ

 

1. Apakah ZIG sama dengan ZIGChain?

Token ZIG adalah native utility token yang digunakan di jaringan blockchain ZIGChain. ZIGChain adalah nama blockchain Layer-1 yang dikembangkan oleh tim Zignaly, sedangkan ZIG adalah tokennya. Keduanya saling terkait tapi memiliki fungsi yang berbeda dalam ecosystem.

2. Apakah ZIGChain sama dengan ZETAChain?

Tidak, keduanya adalah project yang completely different. ZIGChain dikembangkan oleh Zignaly dengan fokus pada copy trading dan social investing, sedangkan ZETAChain adalah blockchain yang fokus pada omnichain interoperability. Jangan sampai salah research karena similarity nama.

3. Apakah ZIG bisa dibeli di exchange lokal seperti Indodax?

Saat ini ZIG belum tersedia di Indodax. Token ini sempat delisting dari beberapa exchange lokal. Namun kamu bisa trading ZIG di international exchanges seperti Bybit, Bitget, MEXC, dan Gate.io. Monitor terus announcement dari exchange lokal untuk potential relisting.

4. Apakah ZIG cocok untuk pemula yang baru mulai crypto trading?

ZIG cocok untuk pemula yang tertarik dengan copy trading karena kamu bisa follow strategy dari trader berpengalaman. Namun tetap perlu understand risk management, learn basic crypto concepts, dan never invest lebih dari yang kamu bisa afford to lose. Start dengan amount kecil untuk learning experience.

5. Kapan mainnet ZIGChain akan diluncurkan dan apa yang harus dipersiapkan?

Mainnet ZIGChain dijadwalkan launch pada 25 Juni 2025. Untuk preparation, kamu bisa mulai research platform features, join community untuk latest updates, dan consider position sizing strategy. Pastikan juga kamu understand tokenomics dan utility dari ZIG token sebelum mainnet launch.

 

Author: RB

DISCLAIMER:  Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri sehingga bisa meminimalisir tingkat kehilangan aset kripto yang ditransaksikan (Do Your Own Research/ DYOR). Informasi yang terkandung dalam publikasi ini diberikan secara umum tanpa kewajiban dan hanya untuk tujuan informasi saja. Publikasi ini tidak dimaksudkan untuk, dan tidak boleh dianggap sebagai, suatu penawaran, rekomendasi, ajakan atau nasihat untuk membeli atau menjual produk investasi apa pun dan tidak boleh dikirimkan, diungkapkan, disalin, atau diandalkan oleh siapa pun untuk tujuan apa pun.
  

Lebih Banyak dari Altcoin

Koin Baru dalam Blok

Pelajaran Dasar

Calculate Staking Rewards with INDODAX earn

Select an option
dot Polkadot 10.84%
bnb BNB 0.3%
sol Solana 5.23%
eth Ethereum 1.84%
ada Cardano 1.25%
pol Polygon Ecosystem Token 1.93%
trx Tron 2.39%
DOT
0
Berdasarkan harga & APY saat ini
Stake Now

Pasar

Nama Harga 24H Chg
HNST/IDR
Honest
71
61.36%
VSYS/IDR
v.systems
14
55.56%
PYTH/IDR
Pyth Netwo
2.911
52.65%
NEON/IDR
Neon EVM
2.632
39.93%
CTSI/IDR
Cartesi
1.561
30.96%
Nama Harga 24H Chg
CNG/IDR
CoinNaviga
74.519
-25.48%
WEMIX/IDR
WEMIX
11.425
-12.04%
DCT/IDR
Degree Cry
65.122
-11.28%
ZORA/IDR
ZORA
1.331
-10.78%
HART/IDR
Hara Token
42
-10.64%
Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Rally Base Rally: Strategi Demand Zone untuk Cuan Kripto

Kenapa Rally Base Rally Relevan di 2025? Kalau kamu perhatikan

Rekonsiliasi Bank adalah: Pentingnya di Era Digital 2025
28/08/2025
Rekonsiliasi Bank adalah: Pentingnya di Era Digital 2025

Dari Pencatatan Manual ke Era Digital Dulu, rekonsiliasi bank dianggap

28/08/2025
Rollover adalah: Definisi, Cara Kerja, & Risiko 2025
28/08/2025
Rollover adalah: Definisi, Cara Kerja, & Risiko 2025

Dari Istilah Biasa Jadi Strategi Finansial Kalau kamu pernah dengar

28/08/2025