Mau Kirim Kripto Semudah Chat? Kenalan dengan Valora Wallet

Banyak orang masih ngerasa ribet saat pertama kali kirim kripto. Harus copas alamat panjang, takut typo, lalu deg-degan nunggu konfirmasi. Satu huruf salah bisa bikin aset nyasar dan hilang.

Padahal kripto diciptakan untuk memudahkan transaksi digital. Lalu kenapa praktiknya sering bikin stres? Inilah masalah yang coba dipecahkan oleh Valora Wallet, dompet kripto mobile yang bikin proses kirim aset digital jadi semudah kirim pesan ke teman.

Di tahun 2025, Valora masih aktif bahkan makin matang dengan upgrade besar: ekosistem Celo migrasi ke Ethereum Layer-2. Artinya, bukan hanya sekadar wallet, Valora kini jadi pintu masuk ke dunia DeFi dan dApps Ethereum dengan biaya lebih murah dan jaringan lebih luas.

Yuk, kita bahas lebih dalam: apa itu Valora Wallet, fitur apa yang bikin beda, sampai kelebihan dan kekurangannya.

 

Apa Itu Valora Wallet?

Valora Wallet adalah dompet kripto self-custodial berbasis mobile. Artinya, kunci privat kamu simpan sendiri, bukan di server pihak ketiga. Konsep ini penting karena inti dari blockchain adalah kontrol ada di tangan pengguna.

Valora pertama kali muncul di ekosistem Celo, blockchain yang sejak awal fokus pada transaksi cepat dan ramah pengguna. Kini, setelah migrasi ke Ethereum Layer-2, Valora nggak cuma relevan di Celo tapi juga bisa langsung nyambung ke ekosistem Ethereum yang jauh lebih luas.

Bayangin aja, wallet ini bukan sekadar aplikasi simpan token. Dia udah terintegrasi dengan WalletConnect v2, bisa akses dApps, dan punya fitur swap langsung di aplikasi. Jadi buat kamu yang baru mulai belajar kripto, Valora bisa jadi pintu masuk sederhana.

 

Spesifikasi Teknis dan Dukungan Blockchain

Kalau bicara dompet kripto, penting untuk tahu speknya. Valora hadir di Android minimal versi 7 dan iOS minimal versi 14.5, jadi hampir semua smartphone modern bisa jalanin aplikasi ini.

Dari sisi keamanan, Valora pakai kombinasi PIN, biometrik, dan recovery phrase 12/24 kata. Recovery phrase ini tetap jadi “nyawa” dompet, sama seperti wallet kripto lain. Bedanya, Valora juga punya opsi backup pakai email dan nomor ponsel yang terenkripsi—solusi ramah pemula yang sering lupa menyimpan seed phrase dengan aman.

Untuk aset, Valora mendukung lebih dari 100 kripto, mulai dari ETH, CELO, token ERC-20, hingga stablecoin Celo seperti cUSD, cEUR, dan cREAL. Dengan tambahan dukungan Ethereum, opsi ini makin kaya.

 

Kelebihan dan Kekurangan Valora Wallet

Sama seperti semua dompet kripto, Valora punya sisi kuat dan sisi yang masih perlu diwaspadai.

Kelebihan:

• User-friendly: kirim kripto bisa lewat nomor telepon. Buat pemula, ini pengalaman yang jauh lebih mudah dibanding harus copas alamat panjang.

• Kontrol penuh: self-custodial, open-source, dan lisensinya jelas.

• Backup fleksibel: recovery phrase tradisional plus opsi email & ponsel.

• Biaya transparan: swap dikenakan biaya tetap 0,6% dan jaringan selalu ditampilkan di layar.

Kekurangan:

• Jaringan terbatas: fokus utama di Ethereum dan Celo, beda dengan Trust Wallet yang sudah multi-chain lebih luas.

• Data pengguna: update terakhir rilis 2021, angka terbaru belum terbuka.

• Keamanan eksternal: skor penilaian pihak ketiga ada di level menengah, jadi pengguna tetap perlu disiplin.

Dari sini jelas, Valora bukan wallet yang berusaha jadi “segala-galanya”, tapi lebih fokus menyederhanakan pengalaman bagi pemula.

 

Aset Kripto yang Bisa Disimpan

Dengan upgrade ke Ethereum L2, Valora kini bisa menyimpan lebih banyak jenis aset. Selain ETH dan CELO, kamu bisa simpan stablecoin yang populer di ekosistem Celo, plus berbagai token ERC-20.

Buat investor ritel, kombinasi ini udah cukup untuk kebutuhan dasar: simpan stablecoin buat lindung nilai, hold ETH atau CELO buat investasi, dan tetap bisa akses token ERC-20 untuk DeFi atau NFT.

 

Apakah Aman Digunakan?

Keamanan adalah hal paling krusial di dunia kripto. Valora dirancang self-custodial, jadi kalau recovery phrase hilang, aset kamu juga ikut hilang. Untungnya ada fitur tambahan berupa backup email dan ponsel, tapi tetap saja kuncinya adalah disiplin pribadi.

Valora juga menjaga data pengguna dengan cara menyimpan nomor ponsel dalam bentuk hash terenkripsi, bukan plaintext. Hingga 2025, nggak ada catatan hack besar terhadap aplikasi Valora. Meski begitu, risiko phishing atau dApp berbahaya tetap ada. Karena itu, selalu cek alamat kontrak, perhatikan izin wallet, dan jangan sembarangan klik link.

 

Upgrade Terbaru di 2025

Tahun ini, upgrade paling besar adalah migrasi Celo ke Ethereum Layer-2. Apa dampaknya buat pengguna Valora?

• Transaksi lebih cepat dan murah berkat infrastruktur L2.

• Ekosistem lebih luas karena langsung terhubung dengan dApps Ethereum.

• Skalabilitas meningkat, memungkinkan lebih banyak aktivitas tanpa bikin jaringan penuh.

Upgrade ini bikin Valora makin relevan, karena dia bukan cuma dompet untuk satu ekosistem, tapi jembatan ke dunia Ethereum.

 

Pengguna dan Popularitas

Data terakhir di 2021 mencatat ada lebih dari 200 ribu pengguna aktif dengan saldo, tersebar di lebih dari 100 negara. Walau angka terbaru belum dipublikasikan, rating positif di Google Play dan App Store menunjukkan basis pengguna masih kuat.

Menurut insight gue pribadi, Valora memang nggak terlalu agresif soal angka pengguna. Tapi kalau lihat tren integrasi Celo ke Ethereum, justru peluang pertumbuhan user makin besar, apalagi untuk pasar negara berkembang yang butuh transaksi cepat dan murah.

 

Cara Menggunakan Valora Wallet

 

 

Menggunakan Valora sebenarnya sederhana:

1. Download aplikasinya di Google Play atau App Store.

2. Buat wallet baru, catat recovery phrase, dan simpan offline.

3. Atur PIN serta aktifkan biometrik.

4. Sambungkan nomor telepon kalau mau pengalaman kirim lebih praktis.

5. Isi saldo via Ramp, MoonPay, Coinbase Pay, atau transfer dari wallet lain.

6. Mulai gunakan untuk kirim, swap, atau akses dApp melalui WalletConnect.

Proses ini nggak jauh beda dengan aplikasi chat, jadi pemula pun bisa langsung terbiasa.

 

Perbandingan Valora vs Dompet Kripto Lain

Biar lebih objektif, berikut tabel perbandingan Valora dengan MetaMask dan Trust Wallet di 2025:

Kategori	Valora Wallet	MetaMask	Trust Wallet
Model kustodi	Self-custodial	Self-custodial	Self-custodial
Platform	Android, iOS	Browser extension, Android, iOS	Android, iOS
Jaringan utama	Celo, Ethereum, >100 aset	Ethereum dan EVM-compatible chains	Multi-chain luas
Fitur unik	Kirim via nomor telepon, backup email & ponsel, WalletConnect v2	Ekstensi Snaps untuk integrasi pihak ketiga	Wallet Core open-source, dukungan aset luas
Keterbukaan kode	Open-source (Apache-2.0)	Tidak sepenuhnya open-source	Wallet Core open-source (MIT)

Dari tabel ini jelas: Valora unggul di pengalaman mobile dan fitur user-friendly, MetaMask lebih jadi pintu utama ke dunia EVM, sedangkan Trust Wallet menang di dukungan multi-chain.

 

Fitur Backup

Valora punya dua mekanisme utama:

• Recovery phrase tradisional (12 atau 24 kata).

• Backup email & ponsel lewat Web3Auth, enkripsi modern yang bikin pemulihan lebih ramah buat pemula.

Fitur kedua ini cukup unik dibanding wallet lain, karena biasanya user pemula paling sering panik saat kehilangan seed phrase.

 

Kesimpulan

Valora Wallet adalah contoh nyata bahwa dunia kripto bisa dibuat sederhana tanpa mengorbankan prinsip desentralisasi. Dengan fitur kirim semudah chat, backup fleksibel, dan upgrade besar di 2025, wallet ini relevan banget untuk pemula maupun pengguna berpengalaman yang butuh dompet mobile cepat dan praktis.

Kalau kamu cari wallet yang bisa jadi teman sehari-hari untuk kirim stablecoin, simpan ETH, atau sekadar mencoba dApps Ethereum, Valora patut dipertimbangkan. Tapi jangan lupa, self-custodial berarti tanggung jawab keamanan tetap ada di tangan kamu sendiri.

 

Itulah informasi menarik tentang Mau Kirim Kripto Semudah Chat? Kenalan dengan Valora Wallet 2025  yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market.

Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn,, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

 

 

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

 

FAQ 

Apa itu Valora Wallet?
Valora Wallet adalah dompet kripto self-custodial berbasis mobile yang dikembangkan dari ekosistem Celo. Wallet ini didesain agar pengiriman aset digital semudah mengirim pesan, bahkan bisa langsung ke nomor telepon. Saat ini Valora mendukung Ethereum, Celo, stablecoin seperti cUSD, cEUR, dan cREAL, serta lebih dari 100 token lainnya.

Apakah Valora Wallet masih aktif di 2025?
Ya, Valora Wallet masih aktif hingga 2025. Bahkan wallet ini baru saja diperbarui setelah Celo bermigrasi menjadi Ethereum Layer-2. Artinya pengguna bisa menikmati transaksi yang lebih cepat, biaya lebih murah, dan akses lebih luas ke dApps Ethereum.

Apakah Valora Wallet aman digunakan?
Valora tergolong aman karena bersifat self-custodial—kamu memegang sendiri kunci privat dan recovery phrase. Aplikasi juga mendukung PIN, biometrik, serta backup via email dan nomor ponsel. Hingga 2025 tidak ada laporan kebocoran besar atau hack pada aplikasinya.

Namun, seperti semua wallet kripto, risiko phishing dan human error tetap ada, jadi keamanan tetap bergantung pada cara pengguna menjaga seed phrase dan menghubungkan wallet ke dApps.

Dompet kripto apa saja yang mirip dengan Valora?
Selain Valora, ada MetaMask dan Trust Wallet yang juga populer di kalangan pengguna kripto. MetaMask lebih kuat di ekosistem EVM, sementara Trust Wallet unggul dalam dukungan multi-chain. Bedanya, Valora lebih fokus pada pengalaman mobile yang ramah pemula dengan fitur unik seperti kirim kripto lewat nomor telepon dan backup berbasis email/ponsel.

Apakah Valora Wallet bisa dipakai untuk simpan Bitcoin?
Secara default, Valora mendukung aset di ekosistem Ethereum dan Celo. Untuk Bitcoin asli (BTC) belum didukung secara langsung. 

Namun, kamu bisa menyimpan wrapped BTC (wBTC) di jaringan Ethereum melalui Valora. Untuk simpan BTC asli, biasanya pengguna memakai wallet lain seperti Blue Wallet atau hardware wallet.

Berapa biaya menggunakan Valora Wallet?
Valora gratis diunduh di Google Play maupun App Store. Biaya hanya muncul saat melakukan transaksi: biaya swap di aplikasi sebesar 0,6% dan biaya jaringan (gas fee) yang mengikuti kondisi Ethereum atau Celo.

Apakah Valora Wallet open-source?
Ya, kode Valora Wallet tersedia secara publik di GitHub dengan lisensi Apache-2.0. Ini memberikan transparansi dan memastikan bahwa komunitas bisa ikut meninjau keamanan aplikasi.

 

 

  

 

Author: AL