Setelah satu dekade jadi momok bagi pasar crypto, kisah kelam Mt. Gox akhirnya mendekati titik akhir.
Exchange asal Tokyo yang kolaps pada 2014 itu masih memegang sekitar 34.689 Bitcoin (BTC) senilai hampir $3,9 miliar, dan seluruh pembayaran kepada kreditur dijadwalkan selesai pada 31 Oktober 2025, tepat di Hari Halloween.
Langkah ini menandai berakhirnya masa panjang ketidakpastian yang kerap menghantui harga Bitcoin setiap kali ada aktivitas wallet Mt. Gox.
Dari Tragedi 2014 ke “Tokyo Whale”
Mt. Gox dulu adalah exchange terbesar di dunia yang menguasai 70% volume perdagangan Bitcoin sebelum mengalami peretasan besar pada 2011–2014.
Sekitar 650.000 BTC hilang, dan hanya 200.000 BTC yang berhasil ditemukan kembali di wallet lama.
Aset tersebut dikelola oleh Nobuaki Kobayashi, trustee yang ditunjuk pengadilan Jepang. Pada 2017–2018, Kobayashi dikenal sebagai “Tokyo Whale” setelah menjual puluhan ribu Bitcoin untuk mengembalikan dana korban.
Penjualan masif itu sempat dikaitkan dengan penurunan harga Bitcoin ke level $6.000 pada Februari 2018.
Namun, sejak 2019, semua proses dijalankan lewat skema civil rehabilitation, sehingga pembayaran kepada korban dilakukan dalam bentuk Bitcoin, bukan tunai.
Sejak itu, kekhawatiran pasar pun beralih dari aksi jual trustee ke potensi sell-off dari para penerima pembayaran.
Baca juga berita terkait: 5 Pemicu Bullish Bitcoin di Balik Kekacauan Market Crypto Global
Repayment Berjalan, Market Tetap Tenang

Sumber Gambar: Cointelegraph
Pada pertengahan 2024, Mt. Gox mulai memindahkan sekitar 100.000 BTC dari wallet lamanya untuk persiapan distribusi.
Banyak analis sempat memprediksi tekanan jual besar, tapi ternyata tidak ada lonjakan volume signifikan di pasar.
Data dari CryptoQuant dan Arkham Intelligence menunjukkan bahwa setelah pembayaran tahap pertama, sisa aset Mt. Gox turun menjadi sekitar 46.000 BTC tanpa dampak besar terhadap harga Bitcoin.

Sumber Gambar: X.com/ki_young_ju
Menjelang Halloween 2025, Kobayashi mengonfirmasi bahwa sebagian besar pembayaran sudah selesai, sementara sisanya masih menunggu penyelesaian administrasi kreditur.
Dengan batas waktu final yang ditetapkan 31 Oktober 2025, pasar kini menunggu momen simbolik berakhirnya “kutukan” Mt. Gox yang telah menghantui Bitcoin selama satu dekade.
Baca selanjutnya: Harga Bitcoin Breakout Lagi, Tapi Apakah Rally Kali Ini Bertahan?
Apakah Tekanan Jual Masih Jadi Ancaman?
Secara historis, aktivitas wallet Mt. Gox sering memicu volatilitas. Tapi berbeda dengan 2018, ekosistem Bitcoin kini jauh lebih besar dan likuid.
Dengan kapitalisasi pasar lebih dari $2,2 triliun, potensi guncangan dari 34 ribu BTC yang tersisa dinilai tidak akan terlalu signifikan.
Sebaliknya, banyak analis melihat momentum ini sebagai penutupan bab kelam industri crypto dan tanda maturitas pasar.
Setelah peristiwa ini, Bitcoin dapat melangkah tanpa lagi dibayangi masa lalu sekaligus memberi sinyal positif bagi kepercayaan investor jangka panjang.
Kesimpulan
Dengan tenggat pembayaran terakhir pada 31 Oktober 2025, kasus Mt. Gox akhirnya memasuki tahap akhir setelah 10 tahun penuh penantian.
Sekitar 34.689 BTC senilai hampir $3,9 miliar masih tersimpan di wallet trustee dan akan segera didistribusikan kepada kreditur.
Langkah ini diharapkan menutup satu bab besar dalam sejarah crypto global. Meski sebagian pelaku pasar masih mewaspadai potensi tekanan jual, sejauh ini tidak ada indikasi pelepasan besar-besaran yang bisa mengguncang harga.
Jika pembayaran selesai sesuai jadwal tanpa gejolak, repayment Mt. Gox dapat menjadi sinyal stabilisasi pasar Bitcoin menjelang akhir 2025.
FAQ
- Apa itu Mt. Gox dan kenapa bisa bangkrut?
Mt. Gox adalah exchange asal Tokyo yang pada 2011–2014 menguasai 70% volume perdagangan Bitcoin global. Platform ini bangkrut setelah diretas dan kehilangan lebih dari 650.000 BTC. - Kapan Mt. Gox mulai mengembalikan Bitcoin ke kreditur?
Proses pengembalian dimulai pertengahan 2024 melalui skema civil rehabilitation. Sebagian besar pembayaran ditargetkan selesai pada 31 Oktober 2025. - Apakah pembayaran Mt. Gox bisa menurunkan harga Bitcoin?
Dulu, penjualan aset Mt. Gox sering memicu penurunan harga. Tapi dengan kapitalisasi pasar Bitcoin yang kini melebihi $2 triliun, dampaknya diperkirakan jauh lebih kecil. - Siapa Nobuaki Kobayashi atau “Tokyo Whale”?
Nobuaki Kobayashi adalah trustee pengadilan yang mengelola aset Mt. Gox sejak 2014. Ia dijuluki “Tokyo Whale” karena pernah menjual puluhan ribu BTC pada 2017–2018. - Kenapa tenggat akhirnya jatuh pada Halloween 2025?
Tenggat awal seharusnya 31 Oktober 2024, namun diperpanjang satu tahun karena sebagian klaim kreditur belum lengkap. Coincidence-nya, tanggal itu bertepatan dengan Halloween, sehingga dijuluki “akhir kutukan Mt. Gox”. - Berapa total Bitcoin yang masih tersisa di wallet Mt. Gox sekarang?
Hingga Oktober 2025, masih ada sekitar 34.689 BTC atau senilai $3,9 miliar yang menunggu distribusi akhir. - Apa arti berakhirnya kasus Mt. Gox bagi investor crypto?
Berakhirnya kasus ini menandai stabilitas dan kedewasaan industri crypto. Investor tak lagi dihantui ketakutan akan “dump” besar yang bisa menekan harga Bitcoin.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Jangan sampai ketinggalan berita terbaru terkait dunia kripto, pergerakan pasar, dan masih banyak lagi di laman artikel edukasi crypto terpopuler.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Referensi:
- Cointelegraph – The ghost of Mt. Gox will stop haunting Bitcoin this Halloween, diakses pada 20 Oktober 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin