Apa Itu EIP-2930? & Hubungan dengan EIP-2929

Ethereum adalah jaringan blockchain yang terus berkembang melalui berbagai peningkatan. Salah satu proposal penting dalam pembaruan jaringan ini adalah EIP-2930. Proposal ini diperkenalkan bersamaan dengan EIP-2929 untuk menjaga keamanan dan efisiensi dalam penggunaan Ethereum. 

Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai EIP-2930, hubungannya dengan EIP-2929, serta dampaknya terhadap pengguna dan pengembang.

Apa Itu EIP-2930?

EIP-2930 (Ethereum Improvement Proposal 2930) adalah proposal peningkatan Ethereum yang memperkenalkan jenis transaksi baru bernama Access List Transaction. Proposal ini diperkenalkan untuk mengurangi biaya gas dan menjaga kompatibilitas dengan kontrak lama setelah diterapkannya EIP-2929.

Sebelum memahami lebih dalam, penting untuk mengetahui bahwa Ethereum terus mengalami perubahan dalam cara penghitungan biaya gas—biaya yang dibayar untuk menjalankan transaksi. Dengan meningkatnya kompleksitas aplikasi, terutama kontrak pintar (smart contract), pengoptimalan biaya menjadi penting.

Tujuan utama dari EIP-2930 adalah:

• Mengurangi gas cost yang meningkat akibat EIP-2929
• Memungkinkan pengguna untuk menentukan daftar akses state yang akan digunakan dalam transaksi
• Menjaga kompatibilitas dengan aplikasi yang sebelumnya bisa gagal akibat perubahan gas cost

Transaksi dengan access list ini memungkinkan pengguna menentukan di awal data atau storage mana yang akan diakses, sehingga node dapat menyiapkan data tersebut dan menghindari penalti gas yang tinggi.

Artikel Menarik Lainnya: Apa Itu EIP-2929? Tujuan, Perubahan Biaya Gas, dan Dampaknya

Hubungan EIP-2930 dengan EIP-2929

Untuk memahami alasan lahirnya EIP-2930, kita perlu terlebih dahulu memahami EIP-2929.

EIP-2929 menaikkan gas cost untuk akses state tertentu dalam Ethereum yang sebelumnya dianggap terlalu murah dan bisa dimanfaatkan dalam serangan DoS (Denial of Service). Akses ke akun atau storage yang belum pernah disentuh dalam transaksi sekarang dianggap lebih mahal, untuk mencegah spam dan membatasi tekanan pada node Ethereum.

Namun, kenaikan gas ini berdampak negatif terhadap kontrak-kontrak yang sudah ada, terutama yang bergantung pada estimasi gas yang stabil. Kontrak yang sebelumnya berjalan normal bisa tiba-tiba gagal karena kehabisan gas. EIP-2930 menjadi solusi atas masalah ini.

EIP-2930 memperkenalkan jenis transaksi yang memungkinkan pengguna menyertakan daftar akses yang mencakup akun dan storage slot yang akan digunakan. Dengan daftar ini, transaksi bisa mendapatkan potongan gas atau menghindari penalti dari EIP-2929, karena node tahu data mana yang akan diakses.

Artikel Terkait yang Bisa Kamu baca: Apa Itu EIP-2929? Tujuan, Perubahan Biaya Gas, dan Dampaknya

Akses State Smart Contract dan Mitigasi Serangan

Smart contract di Ethereum bekerja dengan mengakses dan mengubah state (keadaan) tertentu dari blockchain. Setiap akses state memerlukan gas, dan biaya ini bisa dimanipulasi dalam skenario serangan DoS.

EIP-2929 muncul karena para penyerang bisa membuat transaksi yang sangat murah tetapi sangat membebani node, dengan mengakses banyak akun dan storage dalam satu transaksi. Untuk melawan ini, EIP-2929 meningkatkan biaya gas saat pertama kali mengakses state yang belum dipanggil sebelumnya dalam sebuah transaksi.

Namun, hal ini menimbulkan tantangan baru bagi kontrak yang sah. Untuk mengatasi masalah ini, EIP-2930 memungkinkan pengembang menyertakan access list sehingga akses ke akun/storage tertentu dianggap sebagai akses “hangat” (warm access), bukan “dingin” (cold access). Akses hangat memiliki biaya gas lebih murah.

Contoh:
Jika sebuah smart contract akan membaca data dari tiga akun lain dan dua storage slot, maka access list dapat menyebutkan lima lokasi ini di awal. Dengan begitu, tidak ada penalti gas untuk cold access.

Secara teknis, struktur access list mencakup:

• Daftar alamat akun yang akan diakses
• Daftar storage key untuk masing-masing akun

Dengan pendekatan ini, EIP-2930 tidak hanya membantu kontrak untuk tetap kompatibel, tetapi juga menjadi alat mitigasi atas gas cost yang fluktuatif.

Baca juga artikel terkait: Apa Itu Ethereum Improvement Proposal (EIP) & Dampaknya Pada Ekosistem Ethereum

Dampak EIP-2930 bagi Pengguna dan Pengembang Ethereum

Penerapan EIP-2930 membawa sejumlah dampak penting, baik untuk pengguna biasa, pengembang, maupun ekosistem Ethereum secara keseluruhan.

1. Dampak terhadap Estimasi Gas dan Biaya Transaksi

Dengan EIP-2929, banyak kontrak lama yang mengalami overrun gas karena tidak memperhitungkan biaya tambahan cold access. EIP-2930 memperbaiki ini dengan memperkenalkan access list yang dapat diprediksi, sehingga estimasi gas lebih akurat.

Bagi pengguna dompet atau DApp, biaya transaksi bisa lebih stabil dan tidak lagi gagal secara tak terduga karena kurang gas.

2. Dampak terhadap Developer

Developer mendapatkan kontrol lebih atas cara kontraknya mengakses state. Mereka bisa menyertakan access list dalam transaksi secara eksplisit agar lebih hemat gas. Meskipun menambahkan sedikit kompleksitas, benefitnya adalah pengendalian biaya yang lebih baik.

Selain itu, access list memungkinkan developer mengoptimalkan transaksi yang kompleks, seperti yang melibatkan banyak akun, menjadi lebih efisien.

3. Dampak terhadap Keamanan Jaringan

Dengan cold access yang lebih mahal, dan kemampuan access list untuk mendeklarasikan akses sejak awal, jaringan Ethereum menjadi lebih tahan terhadap serangan DoS yang mencoba mengeksploitasi akses state yang murah.

Ini membuat Ethereum lebih stabil dan aman dalam jangka panjang, sekaligus menjaga backward compatibility melalui EIP-2930.

4. Adopsi oleh Dompet dan Tools

Dompet seperti MetaMask dan infrastruktur seperti Infura perlu mendukung jenis transaksi baru ini. Sejak Berlin hard fork yang mengimplementasikan EIP-2930, banyak alat sudah mulai mendukung format access list ini.

Meski begitu, pengguna biasa mungkin tidak melihat perbedaan secara langsung. Sebagian besar perubahan terjadi di balik layar, untuk memastikan transaksi berjalan dengan lancar dan efisien.

Kesimpulan

EIP-2930 adalah proposal penting yang memperkenalkan format transaksi dengan access list untuk mengimbangi perubahan biaya gas dalam EIP-2929. Dengan menyertakan daftar akun dan storage yang akan diakses sejak awal, pengguna bisa menghindari penalti gas untuk cold access, memastikan kompatibilitas kontrak lama, dan meningkatkan keamanan terhadap serangan DoS.

Meskipun tidak selalu terlihat oleh pengguna biasa, EIP-2930 berperan penting dalam menjaga kestabilan dan efisiensi jaringan Ethereum, terutama bagi pengembang yang membuat aplikasi kompleks. Bersama dengan EIP-2929, proposal ini menjadi bagian penting dalam evolusi Ethereum menuju jaringan yang lebih aman dan terukur.

Itulah pembahasan menarik tentang EIP-2930,  yang bisa kamu pelajari lebih dalam hanya di Akademi crypto. Tidak hanya menambah wawasan tentang investasi, di sini kamu juga dapat menemukan berita crypto terkini seputar dunia kripto.

Dan untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store. Kamu juga bisa mulai beli Bitcoin, beli Ethereum, dan aset kripto lainnya dengan praktis hanya dalam genggaman di INDODAX Market.. Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

FAQ

1. Apa itu EIP-2930?
   EIP-2930 adalah proposal Ethereum yang memperkenalkan transaksi dengan access list untuk mengurangi biaya gas akibat perubahan dari EIP-2929.
2. Mengapa EIP-2930 diperlukan?
   Karena EIP-2929 menaikkan gas cost untuk cold access, EIP-2930 memungkinkan pengguna menghindari penalti tersebut dengan menyebutkan akun dan storage yang akan diakses.
3. Apa itu access list?
   Access list adalah daftar akun dan storage slot yang akan diakses oleh transaksi, yang memungkinkan pengurangan biaya gas.
4. Apa bedanya EIP-2929 dan EIP-2930?
   EIP-2929 menaikkan biaya gas untuk cold access, sedangkan EIP-2930 memperkenalkan solusi untuk menghindari penalti gas tersebut melalui access list.
5. Bagaimana pengaruhnya terhadap pengguna biasa?
   Pengguna bisa menikmati transaksi yang lebih stabil dan efisien meski tidak secara langsung berinteraksi dengan access list, karena sebagian besar sudah ditangani oleh dompet atau DApp.

Author: RZ