Bitcoin (BTC) kini tak lagi sekadar aset pasif. Maple Finance memperkenalkan model pengelolaan aset on-chain yang memungkinkan institusi menghasilkan imbal hasil dari kepemilikan BTC.
Masuknya investor institusional ke pasar crypto membawa ekspektasi baru layanan pengelolaan aset digital dengan standar setara dunia keuangan tradisional.
Menjawab kebutuhan ini, Maple Finance hadir sebagai platform asset management berbasis blockchain yang mengubah pendekatan terhadap kepemilikan Bitcoin.
Bitcoin Jadi Sumber Imbal Hasil, Bukan Sekadar Ditahan

Sumber Gambar: Tiger Research
Produk andalan Maple, yaitu BTC Yield, memungkinkan investor institusi menyimpan Bitcoin dalam kustodian seperti BitGo atau Copper, lalu menerima imbal hasil melalui skema staking dengan Core DAO.
Proses ini menghasilkan pendapatan pasif dari aset yang sebelumnya hanya disimpan.
Langkah ini sekaligus menjadi solusi atas keterbatasan teknis dan operasional yang biasanya menghambat institusi mengelola Bitcoin secara produktif.
Semua proses dikemas dalam model manajemen aset on-chain, tapi dengan pendekatan profesional yang familiar di dunia keuangan konvensional.
Baca juga artikel menarik lainnya: Custodial vs Non-Custodial Wallet: Mana Pilihanmu?
Dikelola ala Manajer Aset, Bukan Sekadar DeFi
Berbeda dari platform DeFi biasa, Maple menerapkan proses seleksi kredit secara manual melalui Maple Direct.
Pemohon pinjaman seperti market maker TIGER 77, misalnya, harus melalui penilaian risiko sebelum memperoleh dana.

Sumber Gambar: Tiger Research
Proses ini mencerminkan praktik manajemen aset konservatif yang biasa digunakan oleh bank dan manajer investasi.
Model operasional Maple juga mencakup manajemen agunan secara aktif, mekanisme pemberian pinjaman ulang, hingga struktur likuidasi yang lebih terkontrol melalui OTC, bukan pasar terbuka.
Semua ini menunjukkan Maple bukan sekadar penghubung lender dan borrower, melainkan pengelola modal yang aktif dan bertanggung jawab.
Baca selanjutnya: Bintang Baru DeFi? 3 Altcoin Ini Lagi Jadi Sorotan Pasar
Institusi Langsung Merespons: TVL & Pendanaan Melejit
Menurut laporan Tiger Research (Juli 2025), total dana kelolaan (TVL) Maple telah menembus $4 miliar.
Pendapatan protokol juga sudah melampaui $25 juta, didorong oleh peningkatan minat institusi terhadap BTC Yield dan perluasan produk Maple Institutional.
Salah satu tonggak penting terjadi ketika Maple memperoleh akses pembiayaan hingga $2 miliar dari Cantor Fitzgerald, menjadikannya penyedia pembiayaan Bitcoin institusional pertama dalam kerja sama ini.
Ekspansi Layanan ke Retail Lewat syrupUSDC

Sumber Gambar: Tiger Research
Meski fokus utama tetap pada institusi, Maple juga membuka peluang bagi investor ritel melalui produk syrupUSDC dan syrupUSDT.
Pool ini memungkinkan pengguna individu menikmati imbal hasil dari penyaluran dana ke borrower institusional yang telah melalui evaluasi kredit ketat.
Untuk meningkatkan engagement, Maple memperkenalkan sistem Drips, program loyalitas yang memberi poin reward setiap 4 jam, dapat ditukar ke token SYRUP di akhir musim.
Kesimpulan
Maple Finance menunjukkan bahwa Bitcoin tidak lagi harus diperlakukan sebagai aset tidur. Dengan pendekatan manajemen aset berbasis blockchain dan tata kelola profesional, BTC kini dapat menghasilkan arus kas layaknya obligasi digital.
Model seperti ini tidak hanya memperkuat posisi Maple di ranah DeFi institusional, tapi juga menandai pergeseran besar dalam cara investor global, baik institusi maupun ritel, memaknai peran Bitcoin di portofolio mereka.
FAQ
- Apa itu BTC Yield di Maple Finance?
BTC Yield adalah produk pengelolaan aset dari Maple Finance yang memungkinkan investor institusi menyimpan Bitcoin secara aman dan mendapatkan imbal hasil melalui sistem staking terstruktur. - Apakah yield Bitcoin hanya bisa diakses oleh institusi besar?
Mayoritas produk yield Maple ditujukan untuk institusi. Namun, lewat syrupUSDC/USDT, investor ritel juga bisa ikut berpartisipasi dengan akses yang lebih terjangkau. - Bagaimana cara kerja staking Bitcoin di Maple?
Bitcoin disimpan di kustodian institusional (seperti BitGo), lalu di-lock dalam periode tertentu melalui skema staking Core DAO. Imbal hasil diberikan sebagai kompensasi atas partisipasi dalam jaringan tersebut. - Apakah imbal hasil Bitcoin ini aman dari volatilitas pasar?
Meskipun Maple menggunakan mekanisme agunan dan manajemen risiko yang ketat, tetap ada risiko pasar. Namun, modelnya lebih stabil dibandingkan staking biasa karena disusun dengan standar institusi keuangan. - Apa beda Maple Finance dengan platform DeFi lainnya?
Maple menggabungkan infrastruktur on-chain dengan tim berpengalaman di finansial tradisional. Proses kreditnya melibatkan analisis manual, bukan otomatisasi algoritmik, sehingga lebih cocok untuk institusi yang mengedepankan mitigasi risiko.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin, #Btc News, #News Bitcoin, #Berita Btc, #berita btc/usd hari ini, #bitcoin news, #berita bitcoin hari ini, #info btc hari ini