Bitcoin (BTC) mencetak rekor penutupan mingguan (weekly close) tertinggi sepanjang sejarah di atas $109 ribu pada awal Juli 2025, memperkuat statusnya sebagai aset arus utama.
Sentimen bullish ini diperkuat oleh potensi penundaan tarif AS dan komentar positif dari Elon Musk, yang bisa menjadi katalis kuat untuk menembus all-time high (ATH) baru dalam waktu dekat.
“Lonjakan Bitcoin melewati $109 ribu adalah indikator kuat bahwa momentum di industri crypto sedang membesar, menciptakan narasi baru yang semakin kuat untuk seluruh ekosistem,” ujar Co-founder Ethereum, Vitalik Buterin dikutip dari TheCCPress.
Baca selanjutnya: 3 Signal Kuat Harga Bitcoin Bisa Segera Sentuh Rekor Tertinggi
Harga Dekat ATH, Pasar Menunggu Kepastian Tarif
Harga Bitcoin (BTC) sempat menyentuh $109.500 pada perdagangan Senin (8/7), hanya sekitar 2% di bawah ATH yang tercetak pada 22 Mei 2025.
Analis pasar menilai bahwa pasar saat ini dalam posisi siap breakout, tergantung pada arah kebijakan perdagangan Amerika Serikat.
Tarif balasan AS terhadap negara-negara mitra dagang dijadwalkan kembali aktif pada 9 Juli setelah masa penangguhan 90 hari.
Jika pemerintahan AS kembali menunda implementasi tarif tersebut, pasar kemungkinan akan menyambutnya sebagai sinyal dovish yang mendukung minat risiko, termasuk di pasar crypto.
“Jika tarif kembali ditunda, itu bisa diartikan sebagai keengganan pemerintah menerapkannya. Ini akan memicu risk appetite,” tulis analis UBS Global Wealth Management, dikutip dari Wall Street Journal dan Cointelegraph.
Baca berita lainnya: Pasar Crypto Deg-degan! Dunia Tunggu Putusan Regulasi AS 9 Juli Mendatang
Analis & Indikator Teknis Ramalkan Breakout
Head of Research di 10x Research, Markus Thielen, menyebut bahwa secara historis, periode pasca-libur 4 Juli memang cenderung bullish. Menurutnya, pasar juga sudah cukup kuat menghadapi kekhawatiran seputar tarif.
Dukungan teknikal pun muncul dari John Bollinger, pencipta indikator Bollinger Bands, yang menyebut bahwa “Bitcoin terlihat siap untuk breakout ke atas.”
Sementara itu, total kapitalisasi pasar crypto sudah naik lebih dari $50 miliar dalam 24 jam terakhir, menurut data CoinGecko.

Total Kapitalisasi Pasar Crypto (Sumber: Coingecko via Cointelegraph)
Elon Musk & Crypto Week Jadi Faktor Sentimen Baru
Katalis lain datang dari Crypto Week di Washington DC yang akan berlangsung minggu depan.
Agenda tahunan ini kerap menjadi panggung penting bagi perkembangan kebijakan, adopsi institusional, hingga infrastruktur blockchain.
Selain itu, perhatian publik juga meningkat setelah Elon Musk kembali menyebut Bitcoin di platform X. Meski singkat, komentar tersebut menambah dorongan sentimen positif.
“Sepertinya Musk mulai hangat lagi terhadap aset ini,” ujar CIO Apollo Capital, Henrik Andersson.
Ia menambahkan bahwa volatilitas minggu ini bisa menjadi peluang beli menjelang agenda besar crypto di ibu kota AS.
Baca juga berita terbaru: America Party Milik Elon Musk Siap Dukung Bitcoin, Fiat Disebut Gagal!
Potensi Altcoin Season & Arah Suku Bunga The Fed
Nick Ruck dari LVRG Research menilai, bila Bitcoin berhasil menembus ATH, maka altcoin berpotensi mengalami lonjakan lebih besar. Hal ini seiring dengan ekspektasi meningkatnya volatilitas pada semester kedua 2025.
Hal senada disampaikan Eugene Cheung dari OSL mengenai optimistik investor terhadap pergerakan harga Bitcoin saat ini.
“Kami optimis banyak investor akan mulai melirik Bitcoin dan Ethereum untuk lindung nilai terhadap inflasi serta ketidakpastian ekonomi makro,” tegas Eugene.
Faktor lain yang diperhatikan pelaku pasar adalah arah kebijakan suku bunga The Fed. Spekulasi pemangkasan suku bunga pada kuartal mendatang juga turut memperkuat minat pada aset crypto.
Baca selanjutnya: 3 Altcoin Potensial Jika Harga Bitcoin Lampaui ATH di Juli 2025
Kesimpulan
Bitcoin tengah berada di ambang rekor baru, dan sejumlah indikator makro maupun teknikal menunjukkan arah yang positif.
Penundaan tarif AS, sentimen Elon Musk, serta momentum dari Crypto Week berpotensi menjadi kombinasi kuat untuk mendorong harga menembus ATH.
Meski volatilitas tetap tinggi, peluang bagi investor semakin terbuka di tengah sinyal akumulasi institusional.
FAQ
- Apa itu ATH dalam konteks Bitcoin?
ATH (All-Time High) adalah harga tertinggi yang pernah dicapai Bitcoin sepanjang sejarah. ATH terbaru tercapai pada Mei 2025 di sekitar $111.000. - Mengapa weekly close di atas $109.000 dianggap penting?
Weekly close mencerminkan kekuatan tren mingguan. Rekor close di atas $109.000 menunjukkan sentimen pasar yang sangat kuat dan bisa jadi sinyal kelanjutan tren naik. - Apa dampak penundaan tarif AS terhadap pasar crypto?
Penundaan tarif dapat meningkatkan minat investor terhadap aset berisiko, termasuk crypto. Pasar menafsirkan ini sebagai sikap dovish dari pemerintah. - Apa pengaruh komentar Elon Musk terhadap Bitcoin?
Komentar Musk sering berdampak besar pada sentimen pasar. Meski tidak selalu disertai tindakan, efek psikologisnya kuat bagi investor ritel. - Apa itu Crypto Week dan kenapa relevan?
Crypto Week adalah rangkaian acara regulasi dan industri di Washington DC. Event ini berpotensi membentuk arah regulasi dan menarik minat institusional ke aset digital.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin, #Btc News, #News Bitcoin, #Berita Btc, #Berita crypto hari ini, #berita btc/usd hari ini, #bitcoin news, #berita bitcoin hari ini, #info btc hari ini, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini, #Berita Regulasi Crypto