Ethereum Naikkan Gas Limit 45 Juta, Siap Tampung Lebih Banyak TX!

Ethereum (ETH) resmi menaikkan gas limit jaringan menjadi 45 juta unit per block. Kenaikan ini bertujuan meningkatkan kapasitas transaksi dan efisiensi jaringan tanpa melalui hard fork.

Pembaruan ini diterapkan pada block nomor 22.968.004 setelah hampir separuh validator jaringan menyetujui peningkatan kapasitas. 

Sumber: CoinTurk

Gas limit sebelumnya berada di angka 36 juta. Dengan kenaikan 25% ini, Ethereum kini mampu memproses lebih banyak transaksi dan data dalam satu block.

Gas limit merupakan batas maksimal konsumsi daya komputasi yang diperbolehkan untuk tiap block dalam blockchain Ethereum. 

Semakin tinggi batas ini, semakin besar pula jumlah transaksi dan smart contract yang bisa dieksekusi secara bersamaan. Hal ini berdampak langsung pada kecepatan jaringan dan tekanan biaya transaksi (gas fee).

Baca juga berita terbaru: Jual Coinbase & Roblox! Cathie Wood Borong Saham Ethereum

Tak Perlu Hard Fork, Validator Jadi Penentu

Tidak seperti perubahan besar yang memerlukan hard fork, pembaruan gas limit di Ethereum cukup melalui sinyal dukungan dari validator. 

Jika lebih dari 50% validator mendukung peningkatan, maka gas limit akan otomatis berubah. Mekanisme ini memungkinkan jaringan beradaptasi tanpa mengganggu stabilitas protokol.

Menuju Target 150 Juta Gas per Block

Peningkatan ini merupakan kelanjutan dari tren sebelumnya. Dalam beberapa tahun terakhir, gas limit Ethereum mengalami beberapa kali kenaikan: dari 15 juta ke 30 juta, kemudian 36 juta, dan kini 45 juta. 

Target jangka pendeknya adalah 60 juta, sementara target jangka panjang mencapai 150 juta unit per block.

Diskusi soal target baru ini mulai mengemuka di komunitas pengembang, dan kemungkinan besar akan dikaitkan dengan implementasi hard fork Fusaka (EIP-7935) di masa depan.

Risiko Diredam Lewat EIP-7983

Seiring dengan peningkatan kapasitas block, pengembang Ethereum juga mengimplementasikan langkah mitigasi risiko.

Proposal EIP-7983 membatasi konsumsi gas maksimal dalam satu transaksi menjadi 16,77 juta unit. 

Tujuannya adalah mencegah satu transaksi menghabiskan seluruh kapasitas block, serta meminimalisasi potensi serangan DoS (denial-of-service).

Baca selengkapnya: Vitalik Usulkan EIP-7983 untuk Ubah Sistem Gas, Layer 2 Terancam?

Dampak terhadap Pengguna dan Ekosistem

Kenaikan gas limit membuka ruang bagi peningkatan aktivitas di berbagai sektor, termasuk DeFi, NFT, dan smart contract lainnya. 

Dengan kapasitas block yang lebih besar, waktu tunggu transaksi bisa dipangkas, dan kemungkinan lonjakan biaya saat jaringan padat dapat ditekan.

Di sisi lain, peningkatan ini juga menunjukkan arah strategis Ethereum untuk mengembangkan skalabilitas jaringan tanpa mengorbankan keamanan. 

Meski demikian, setiap kenaikan kapasitas tetap bergantung pada konsensus komunitas validator dan kesiapan teknis jaringan.

Kesimpulan

Kenaikan gas limit Ethereum menjadi 45 juta unit menandai langkah penting dalam upaya memperkuat skalabilitas jaringan. 

Tanpa perlu hard fork, pembaruan ini menunjukkan efisiensi mekanisme konsensus validator dalam mengakomodasi peningkatan kapasitas. 

Di tengah pertumbuhan aktivitas DeFi dan smart contract, peningkatan ini memberi sinyal kuat bahwa Ethereum siap menghadapi lonjakan beban transaksi, dengan tetap menjaga stabilitas dan keamanan sistem.

FAQ

1. Apa itu gas limit di Ethereum?
   Gas limit adalah batas maksimum daya komputasi dalam satu block. Semakin tinggi batasnya, semakin banyak transaksi yang bisa diproses.
2. Apakah gas fee Ethereum akan turun setelah kenaikan gas limit?
   Tidak otomatis turun, tapi peningkatan kapasitas block dapat mengurangi antrian transaksi, yang bisa menurunkan tekanan biaya.
3. Apakah perubahan ini dilakukan lewat hard fork?
   Tidak. Ethereum memungkinkan perubahan gas limit secara dinamis melalui konsensus validator tanpa memerlukan hard fork.
4. Apa tujuan EIP-7983 dalam pembaruan ini?
   EIP-7983 membatasi gas per transaksi agar tidak ada satu transaksi yang membebani seluruh block, sekaligus melindungi dari serangan DoS.
5. Apa dampak jangka panjang dari kenaikan gas limit ini?
   Ethereum akan mampu menangani lebih banyak transaksi, mendukung aplikasi DeFi dan NFT secara lebih efisien, serta membuka jalan menuju skalabilitas tinggi.

Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.

Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.

Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

Author: FFA

Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Ethereum, #Berita Ethereum Hari Ini, #Ethereum Hari Ini, #Eth hari ini, #analisa ethereum hari ini, #Berita Blockchain