Jimmi Saputra: Membangun Ekosistem Kripto Lokal Lewat NEFTiPEDiA dan DOOiT

Dalam dunia kripto yang terus berkembang, nama Jimmi Saputra menjadi sorotan sebagai salah satu pionir Indonesia yang berani membangun ekosistem kripto lokal dari hulu ke hilir. Ia dikenal sebagai pendiri Tiga Digital Token, perusahaan di balik platform NEFTiPEDiA dan e-wallet DOOiT. Bukan hanya menciptakan produk, tetapi juga mengembangkan pondasi untuk mendukung pertumbuhan aset digital di Indonesia.

Awal Mula Perjalanan Digital

Sebelum dikenal di dunia kripto, Jimmi Saputra sudah lebih dulu aktif di bidang teknologi dan bisnis digital. Pengalamannya sebagai pelaku industri kreatif membuatnya peka terhadap perkembangan teknologi blockchain dan NFT. Saat banyak orang masih skeptis, Jimmi melihat potensi besar dalam cara blockchain mengubah cara kita bertransaksi, memiliki aset, hingga membangun komunitas.

Semangatnya untuk menciptakan solusi berbasis blockchain lahir dari keresahan terhadap dominasi platform asing. Ia ingin Indonesia memiliki solusi lokal yang mampu bersaing secara global tanpa harus kehilangan jati diri budaya digitalnya.

Lahirnya NEFTiPEDiA: Marketplace NFT Buatan Anak Bangsa

NEFTiPEDiA menjadi salah satu karya utama Jimmi Saputra dalam dunia kripto. Diluncurkan sebagai platform marketplace NFT, NEFTiPEDiA tidak sekadar tempat jual beli aset digital, tapi juga sarana edukasi, apresiasi seni, dan pembangunan komunitas kreatif.

Berbeda dari banyak marketplace NFT internasional, NEFTiPEDiA fokus pada konten dan kreator lokal. Platform ini membuka jalan bagi seniman Indonesia untuk menjual karya digital mereka menggunakan teknologi blockchain dengan sistem royalti berkelanjutan. Tak hanya itu, fitur-fitur lokal seperti integrasi pembayaran rupiah dan edukasi penggunaan wallet menjadi nilai tambah tersendiri.

NEFTiPEDiA juga aktif menggandeng komunitas seni, musisi, kreator konten, hingga kolektor NFT untuk membangun ekosistem yang berkelanjutan. Visi Jimmi jelas: menjadikan NFT bukan sekadar tren, tapi sebagai fondasi ekonomi digital kreatif di Indonesia.

DOOiT: E-Wallet Kripto untuk Pengguna Lokal

Melengkapi perannya dalam ekosistem kripto, Jimmi mendirikan DOOiT—sebuah e-wallet yang mendukung berbagai aset kripto dan dikembangkan khusus untuk kebutuhan pasar Indonesia. DOOiT memungkinkan pengguna untuk menyimpan, mengirim, dan menerima aset digital dengan mudah dan aman.

Berbekal antarmuka yang ramah pengguna dan fitur keamanan berlapis, DOOiT hadir sebagai solusi lokal yang mempermudah adopsi kripto. Jimmi juga memastikan bahwa DOOiT bukan sekadar dompet digital, tapi juga menjadi jembatan antara dunia Web2 dan Web3, mendukung integrasi dengan marketplace, game, hingga layanan DeFi.

DOOiT juga dirancang dengan pendekatan inklusif, di mana pengguna baru bisa langsung menggunakan fitur dasar tanpa perlu pengetahuan teknis tinggi. Inilah bentuk nyata dari misi Jimmi dalam membuka akses kripto seluas mungkin bagi masyarakat Indonesia.

Tiga Digital Token: Pilar Infrastruktur Kripto Jimmi Saputra

Tiga Digital Token, perusahaan yang didirikan Jimmi, menjadi rumah besar bagi NEFTiPEDiA dan DOOiT. Perusahaan ini memegang peran sebagai operator, inovator, dan pengembang teknologi blockchain lokal. Fokusnya adalah membangun infrastruktur, produk, dan layanan yang relevan dengan kebutuhan pasar Indonesia.

Dengan pendekatan terintegrasi, Tiga Digital Token tidak hanya menciptakan produk tetapi juga membangun sinergi antarplatform. Marketplace, wallet, sistem pembayaran, dan edukasi berjalan saling melengkapi—menciptakan pengalaman menyeluruh bagi pengguna.

Tiga Digital Token juga aktif menjalin kemitraan dengan komunitas, institusi pendidikan, hingga pemerintah. Hal ini menunjukkan pendekatan strategis Jimmi yang tak sekadar fokus pada teknologi, tapi juga pemberdayaan ekosistem dan literasi digital masyarakat.

Visi Lokal yang Menjangkau Global

Salah satu hal yang membedakan Jimmi dari pelaku kripto lain adalah visinya yang berpijak pada kekuatan lokal tapi berpandangan global. Ia menyadari bahwa adopsi kripto tidak bisa dipaksakan dari luar, tetapi harus dibangun dari dalam: dari edukasi, kepercayaan, dan kebutuhan nyata masyarakat.

Melalui NEFTiPEDiA dan DOOiT, Jimmi menanamkan fondasi bahwa teknologi harus memberi manfaat langsung bagi masyarakat. Ia ingin membuktikan bahwa startup lokal pun bisa membangun infrastruktur kripto kelas dunia dengan identitas sendiri.

Lebih dari sekadar bisnis, proyek-proyek Jimmi menjadi bagian dari gerakan untuk menyeimbangkan dominasi global dengan inovasi lokal. Di tengah hiruk-pikuk proyek Web3 asing yang masuk ke Indonesia, ia memilih jalan yang berbeda—membangun dari nol, untuk komunitasnya sendiri.

Tantangan dan Harapan ke Depan

Membangun ekosistem kripto lokal tentu bukan perkara mudah. Jimmi dan timnya menghadapi berbagai tantangan mulai dari regulasi, edukasi pasar, hingga literasi teknologi. Namun semangat untuk menghadirkan solusi buatan Indonesia tetap menjadi nyala yang tak padam.

Ke depan, Jimmi berharap semakin banyak pelaku industri lokal yang turut serta membangun fondasi kripto yang sehat. Ia juga mendorong agar pemerintah dan regulator lebih terbuka dalam memfasilitasi inovasi yang aman dan bertanggung jawab.

Melalui pendekatan kolaboratif dan semangat membangun, Jimmi yakin bahwa Indonesia bisa menjadi pemain penting dalam lanskap blockchain global—dengan identitas yang kuat, teknologi yang relevan, dan komunitas yang solid.

Kesimpulan

Jimmi Saputra bukan sekadar pendiri platform kripto, tetapi sosok yang merancang masa depan ekosistem digital Indonesia. Lewat NEFTiPEDiA, DOOiT, dan Tiga Digital Token, ia memperlihatkan bahwa inovasi lokal bisa bersaing dan bahkan menjadi pionir. Perjalanannya menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk tak hanya menjadi pengguna teknologi, tapi juga pencipta perubahan.

Itulah informasi menarik tentang Itulah informasi menarik tentang tokoh crypto Indonesia yaitu Jimmi Saputra dan Ekosistem Kripto Lokal Indonesia yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan.

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

FAQ

1. Siapa itu Jimmi Saputra?
   Jimmi Saputra adalah pendiri Tiga Digital Token, operator platform NEFTiPEDiA dan e-wallet DOOiT di Indonesia.

2. Apa itu NEFTiPEDiA?
   NEFTiPEDiA adalah marketplace NFT buatan Indonesia yang mendukung seniman dan kreator lokal.

3. Apa fungsi DOOiT?
   DOOiT adalah e-wallet kripto yang dirancang untuk pengguna Indonesia dengan fitur mudah dan aman.

4. Apa peran Tiga Digital Token?
   Tiga Digital Token adalah perusahaan yang mengembangkan infrastruktur dan layanan kripto lokal, termasuk NEFTiPEDiA dan DOOiT.

5. Apa visi Jimmi Saputra dalam dunia kripto?
   Jimmi ingin membangun ekosistem kripto Indonesia yang kuat, inklusif, dan mampu bersaing secara global.

Author: EH