Menjelaskan Deflasi : Apa, Mengapa, dan Bagaimana?
icon search
icon search

Top Performers

Pentingnya Memahami Deflasi dan Dampaknya pada Investasi

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Pentingnya Memahami Deflasi dan Dampaknya pada Investasi

deflasi adalah

Daftar Isi

Kalau Kamu menyadari jika harga barang terus menurun berarti bisa jadi itu tanda dari deflasi.

Setiap tahun jika suatu barang dan jasa mengalami kenaikan harga adalah hal yang umum. Bagaimana kalau dilihat dari kebalikannya, terlihat seperti menguntungkan. Tetapi, itu bisa menjadi masalah besar dalam ekonomi yang dinamakan deflasi.

Deflasi adalah kebalikan dari inflasi yang sering didefinisikan banyak masyarakat sebagai suatu peristiwa terjadi karena adanya penurunan harga barang secara umum dan terus menerus.

Salah satu cara membereskan deflasi adalah dengan menurunkan dari tingkat suku bunga.  Bank sentral bisa mengambil peraturan dengan harapan masyarakat banyak melakukan kebijakan pinjaman dari bank.

Sehingga sangat memungkinkan dengan adanya peraturan ini bisa akan menambah jumlah uang yang beredar di masyarakat.

Apa Itu Deflasi dan Penyebabnya?

Pengertian deflasi adalah sebuah fenomena harga barang dan jasa yang mengalami penurunan di dalam sebuah negara. 

Deflasi juga bisa disebut penambahan nilai mata uang seperti jumlah uang kertas yang dikurangi dan beredar dengan tujuan mengembalikan daya beli uang yang nilainya turun.

Penyebab deflasi terjadi karena ada beberapa faktor sebagai berikut:

  • Penurunan jumlah uang beredar di masyarakat

Penurunan jumlah uang ini terjadi karena banyaknya masyarakat yang menyimpan uangnya di bank. Maka dari itu uang yang beredar di masyarakat menurun dan terjadilah deflasi.

  • Kebijakan moneter

Deflasi bisa terjadi karena adanya kebijakan moneter yang ditetapkan oleh pemangku kepentingan. Peningkatan suku bunga bank yang membuat masyarakat tidak melakukan penarikan tunai atau pembelian.

Dampak Deflasi Pada Ekonomi

Deflasi memiliki dampak pada ekonomi seperti perubahan dalam permintaan dan penawaran mengalami penurunan. Deflasi yang berlebihan bisa mengakibatkan angka gelombang PHK semakin meningkat.

Penurunan harga dan jasa pada deflasi sangat berpengaruh pada penurunan upah minimum. Di sebuah negara, salah satu contoh komponen upah minimum adalah angka inflasi.

Pengertian inflasi adalah sebuah keadaan perekonomian disuatu negara ada kecenderungan kenaikan barang atau jasa dalam periode yang panjang. Hal ini disebabkan karena terjadi ketidakseimbangan arah arus.

Inflasi tinggi bisa menyebabkan sebuah pendapatan riil menurun karena harga barang yang semakin meninggi. Sehingga standar hidup juga ikut menurun dan menyebabkan situasi masyarakat yang terbawah menjadi semakin paling bawah.

Itu juga pengaruh dengan cost push inflation. Cost push inflation adalah tanda perekonomian dalam suatu negara sedang dalam bahaya.

Dampak deflasi pada investasi sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Deflasi yang terjadi ini bisa secara umum dan terus menerus sehingga menyulitkan aktivitas jual beli pada masyarakat. 

Dampak Deflasi pada Investasi

dampak deflasi pada investasi

Deflasi banyak merugikan pihak seperti pada nilai aset karena nilai aset investasi yang dimiliki oleh investor akan mengalami devaluasi.

Devaluasi adalah kebijakan peraturan pemerintah untuk memperbaiki ekonomi di suatu negara dengan cara menurunkan nilai mata uang.

Karena itulah deflasi menunjukkan daya beli uang naik dalam periode tertentu sehingga jumlah uang yang beredar lebih sedikit jika dibandingkan dengan suatu barang atau jasa yang tersedia.

Dampak pada return investasi adalah untuk mendapatkan return optimal dan risiko yang rendah. Investor perlu menganalisis tingkat return dalam investasi untuk memperoleh keuntungan.

Investasi selain mendapatkan profit juga harus memikirkan risiko dan peluang di masa deflasi yang akan datang. Maka dari itu perlu dibuat aturan yang disebut deflasi strategis.

Deflasi strategis adalah deflasi yang keluar karena adanya sebuah penetapan kebijakan. Hal tersebut membahas pengendalian tanda-tanda yang sudah melebihi kapasitas.

Risiko investasi di masa deflasi pasti sudah diperhitungkan karena sudah dibuat kebijakan-kebijakan aturan. Hal yang paling parah jika sudah terjadi adalah masyarakat kehilangan pekerjaan, pemasukan negara berkurang, dan lesu investasi.

Begitu juga di masa deflasi akan timbul peluang investasi untuk para investor adalah menginvestasikan yang tidak berisiko tinggi sehingga akan tetap menguntungkan para investor.

Cara Mengatasi Dampak Deflasi Pada Investasi

Ada banyak hal untuk mengatasi dampak dari deflasi pada investasi dengan cara diversifikasi portofolio investasi. Adapun diversifikasi portofolio investasi adalah cara untuk meminimalkan kerugian investasi.

Selain itu para investor juga harus pintar dalam mengambil sebuah peluang investasi di sektor tertentu. Sektor-sektor investasi tertentu ini yang harus tepat sasaran agar tidak merugikan.

Menjaga arus kas yang stabil itu juga penting untuk investor dalam mengatur harga barang dan jasa dalam kehidupan sehari-hari. 

Contoh Investasi yang Dapat Bertahan di Masa Deflasi

contoh investasi di masa deflasi

Investasi dalam obligasi terbilang sangat aman karena dijamin oleh pemerintah federal yang dapat meningkatkan pajak dengan memastikan pembayaran dilakukan kepada pemegang obligasi.

Selain itu, investasi dalam bentuk emas dan logam mulia di masa mengalami deflasi bisa menjadi opsi pilihan. Meskipun harganya naik dan turun, daya tarik emas dan logam mulia bisa menjadikan aset paling aman.

Sama seperti dengan investasi emas dan logam mulia, masyarakat bisa menginvestasikan asetnya di kripto. Karena pada aset kripto tentu bisa menjadi pilihan dalam investasi yang dapat bertahan di masa deflasi.

Investasi saham juga bisa dalam bertahan di masa deflasi terutama saham defensif. Saham defensif mengungguli sektor-sektor selama deflasi berlangsung karena kuatnya kebutuhan terhadap hal-hal tersebut.

Kesimpulan

Dengan memahami dampak deflasi yang terjadi, Kamu bisa menginvestasikan aset seperti kripto, obligasi, logam, dan emas agar tidak rugi dan tetap mendapatkan keuntungan.

Ketika sudah memahami dampak deflasi, maka Kamu harus menghindari deflasi sirkulasi. Deflasi sirkulasi adalah ketika ekonomi di suatu negara bertransisi dari kesuksesan ke resesi.

Kamu juga perlu tahu mengatasi dampak deflasi pada investasi seperti menurunkan tingkat suku bunga, menerapkan kebijakan moneter, implementasi kebijakan perpajakan, dan implementasi kebijakan non moneter.

Contoh nyata dari investasi yang dapat di masa deflasi adalah obligasi, saham defensif, dolar, perumahan, emas, dan kripto. Investasi kripto dianggap sebagai contoh investasi yang dapat bertahan untuk mendapatkan keuntungan di masa deflasi.

Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset Kamu sehingga bisa meminimalisir tingkat kehilangan aset kripto yang ditransaksikan (Do Your Own Research/ DYOR).

Nah, untuk Kamu yang ingin memulai investasi kripto yuk terlebih dahulu kamu download aplikasi INDODAX di Play Store maupun di App Store, yuk mulai investasi sekarang juga!

Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Ethereum Name Service (ENS) : Membuat Alamat Ethereum Lebih Mudah Diingat
04/09/2023
Ethereum Name Service (ENS) : Membuat Alamat Ethereum Lebih Mudah Diingat

Awalnya ketika ingin bayar ini itu, wajib pakai uang tunai,

04/09/2023
Pola Candle Bullish : Reversal dan Potensi Kenaikan Harga
04/09/2023
Pola Candle Bullish : Reversal dan Potensi Kenaikan Harga

Salah satu teknik pemetaan pergerakan harga pasar dari saham hingga

04/09/2023
Memahami Perbedaan Mendalam CBDC dan Aset Kripto
31/08/2023
Memahami Perbedaan Mendalam CBDC dan Aset Kripto

Teman Indodax sudah tahu belum? Bulan Juli 2023 lalu, Bank

31/08/2023