Pulang dari Antariksa, Justin Sun Bongkar Misi Rahasia Blockchain!

Pendiri jaringan Tron (TRX), Justin Sun, resmi kembali ke Bumi usai menjalani misi luar angkasa komersial bersama Blue Origin. 

Penerbangan yang telah dinanti sejak 2021 ini bukan sekadar pengalaman pribadi, Sun turut mengisyaratkan rencana besar untuk masa depan blockchain.

Naik Roket Seharga $28 Juta, Kini Bicara Soal Bumi

Sumber: Cointelegraph

Justin Sun menjadi salah satu dari enam awak Blue Origin NS-34 yang terbang ke luar angkasa pada Sabtu lalu.

Ia bergabung dengan investor, pengusaha, hingga ilmuwan dalam misi sub-orbital berdurasi singkat.

Sun diketahui memenangkan lelang sebesar $28 juta untuk mendapatkan kursi di penerbangan tersebut sejak 2021. Baru pada Agustus 2025 ini, misi itu terealisasi.

Dalam pernyataan setelah mendarat, ia menyampaikan bahwa melihat Bumi dari luar angkasa mengubah perspektif hidupnya.

“Bumi itu sangat kecil. Kita benar-benar bisa melihat semuanya dari jendela pesawat. Itu momen di mana saya sadar, nama misi ini sangat tepat. Kita harus jaga rumah kita bersama,” ujar Sun dikutip dari Cointelegraph.

Thank you @BlueOrigin. pic.twitter.com/dDqxck8762

— H.E. Justin Sun ???? (Astronaut Version) (@justinsuntron) August 3, 2025

Baca berita selanjutnya: TRON Bikin Heboh! Transfer USDT Kini Gak Perlu Biaya Gas

Justin Sun Alami “Overview Effect”

Refleksi Justin Sun mencerminkan fenomena psikologis yang dikenal sebagai Overview Effect, perubahan cara pandang manusia terhadap planet Bumi setelah melihatnya dari luar angkasa. 

Efek ini umum dialami para astronot dan memicu kesadaran ekologis serta rasa tanggung jawab global. Sun menyebut bahwa perjalanan ini adalah mimpi lama yang akhirnya terwujud. 

Meski tidak secara eksplisit mengumumkan rencana baru untuk Tron, pernyataan-pernyataannya menyoroti kepedulian terhadap Bumi dan kemungkinan peran teknologi blockchain dalam mendukung misi jangka panjang yang lebih luas.

Blockchain Menuju Orbit? Ini yang Sebenarnya Terjadi

Meski Justin Sun belum menyebutkan proyek spesifik yang terkait dengan eksplorasi luar angkasa, tren integrasi blockchain ke orbit sebenarnya sudah lebih dulu dijajaki oleh sejumlah proyek besar. 

Salah satu contohnya adalah kolaborasi antara Filecoin dan Lockheed Martin yang sukses menguji sistem Interplanetary File System (IPFS) pada Januari 2024. 

Teknologi ini memungkinkan pengiriman dan penerimaan data blockchain dari dan ke luar angkasa melalui jaringan satelit.

Sementara itu, proyek lain seperti Spacecoin XYZ juga mulai mencuri perhatian. Platform berbasis Decentralized Physical Infrastructure Network (DePIN) ini berhasil meluncurkan satelit pertamanya pada Desember 2024 sebagai bagian dari pembangunan infrastruktur komunikasi blockchain di luar atmosfer.

Teknologi seperti IPFS tidak hanya menghadirkan penyimpanan data secara desentralisasi, tetapi juga dirancang untuk tahan terhadap gangguan ekstrem seperti radiasi matahari, sekaligus menjaga latensi tetap rendah dan data tetap utuh tanpa manipulasi. 

Dengan fondasi teknis semacam ini, peluang industri kripto untuk merambah komunikasi antariksa tampaknya semakin terbuka lebar.

Misi Blue Origin dan Visi Sun: Bukan Sekadar Gaya-Gayaan

Keikutsertaan Sun dalam misi Blue Origin mencerminkan tingginya minat tokoh industri kripto terhadap eksplorasi luar angkasa. 

Meskipun tidak menyebutkan proyek spesifik, Sun menekankan pentingnya menjaga Bumi dan menyiratkan bahwa teknologi seperti blockchain dapat berperan dalam solusi masa depan.

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Tron terkait keterlibatan langsung dalam proyek antariksa atau teknologi satelit.

Baca juga artikel menarik terbaru: Perbandingan Tron vs Solana 2025: Pilih Gas Fee Murah atau TPS Gila?

Kesimpulan

Kepulangan Justin Sun dari luar angkasa lebih dari sekadar kisah pribadi. Ia menjadi simbol bahwa era blockchain bukan hanya soal DeFi, NFT, atau token, tapi juga menyentuh teknologi komunikasi interplanetary. 

Jika proyek seperti IPFS dan Spacecoin XYZ terus berkembang, bukan tidak mungkin Tron ikut terlibat. Satu hal pasti: masa depan kripto kini benar-benar tidak lagi dibatasi atmosfer.

FAQ

1. Apa itu Overview Effect yang dialami Justin Sun?
   Overview Effect adalah perubahan psikologis yang dialami seseorang setelah melihat Bumi dari luar angkasa. Umumnya ditandai dengan kesadaran tentang rapuhnya planet dan pentingnya kolaborasi global. Justin Sun mengaku efek ini mengubah cara pandangnya terhadap Bumi dan masa depan teknologi.
2. Apa hubungan blockchain dan luar angkasa?
   Blockchain mulai dieksplorasi untuk kebutuhan komunikasi luar angkasa, terutama dalam hal penyimpanan data desentralisasi, keamanan komunikasi, dan pengurangan latensi. Proyek seperti IPFS dan Spacecoin menjadi pelopor dalam bidang ini.
3. Apakah Tron akan meluncurkan proyek luar angkasa seperti Filecoin?
   Hingga kini belum ada pengumuman resmi dari Tron. Namun, sinyal yang diberikan Justin Sun menunjukkan kemungkinan Tron ikut menjajaki proyek antariksa di masa depan, terutama di bidang komunikasi atau node satelit.
4. Siapa saja yang ikut misi luar angkasa bareng Justin Sun?
   Justin Sun terbang bersama lima penumpang lain: JD Russell (Alpha Funds), Gökhan Erdem, Arvi Bahal, Deborah Martorell (meteorolog), dan Lionel Pitchford (guru dan filantropis).
5. Apa itu IPFS dan mengapa penting untuk blockchain di luar angkasa?
   IPFS (InterPlanetary File System) adalah protokol penyimpanan data desentralisasi yang memungkinkan file dikirim dan diterima melalui jaringan satelit. Teknologi ini membantu menjaga integritas data dari gangguan seperti radiasi dan memungkinkan komunikasi yang tahan gangguan di luar atmosfer.

Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.

Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.

Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

Author: Fau 

Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Blockchain, #Tokoh Kripto Dunia