Kenny Li: Otak Manta Network & Inovasi ZK 2025

Teknologi Disruptif yang Membentuk Web3 Masa Depan

Teknologi blockchain terus berkembang, dan satu nama yang makin sering disebut di antara pelaku industri adalah Kenny Li. Kalau kamu mengikuti perkembangan Zero Knowledge (ZK) atau Layer-2 Ethereum, kamu pasti pernah dengar tentang Manta Network proyek inovatif yang didirikan olehnya. Tapi di balik kesuksesan itu, Kenny juga menghadapi ancaman nyata dari peretas kelas dunia. Yuk, kenali lebih dalam siapa sebenarnya Kenny Li, dan bagaimana dia memimpin revolusi ZK di 2025.

 

Siapa Kenny Li? Visi & Perjalanan Awalnya

 

Sebelum dikenal sebagai tokoh penting di dunia kripto, Kenny Li sudah menorehkan prestasi akademik dan profesional yang luar biasa. Perjalanan Kenny dimulai dengan pendidikan yang sangat meyakinkan dia meraih gelar MBA dari salah satu institusi paling bergengsi di dunia, MIT Sloan School of Management. Pendidikan ini memberikannya landasan kuat untuk memahami tidak hanya aspek teknis blockchain, tetapi juga dinamika bisnis dan ekonomi di baliknya.

Sebelum mendirikan Manta Network, Kenny sempat berkarier sebagai dosen yang berbagi pengetahuan dengan generasi muda. Namun, hasratnya terhadap teknologi blockchain membawanya mendirikan P0x Labs, laboratorium riset yang berfokus pada pengembangan solusi blockchain dengan pendekatan yang berbeda dari kebanyakan proyek lainnya.

Yang membedakan Kenny dari para founder blockchain lainnya adalah filosofinya yang teguh terhadap privasi. Ia meyakini bahwa blockchain masa depan haruslah bersifat privacy-first tanpa mengorbankan skalabilitas. Ini menjadi prinsip dasar yang kemudian ia terapkan dalam membangun Manta Network, di mana ia sekarang menjabat sebagai Co-founder dan Core Contributor.

“Privasi bukanlah fitur tambahan, tapi merupakan hak dasar dalam ekonomi digital,” demikian Kenny sering menekankan dalam berbagai kesempatan berbicara di konferensi blockchain internasional.

Dengan latar belakang solid di bidang teknologi dan bisnis, kamu bisa melihat bagaimana Kenny menjadi sosok yang sangat serius dalam membentuk masa depan Web3. Bukan hanya sebagai inovator, tetapi juga sebagai pemikir strategis yang mampu mengantisipasi kebutuhan ekosistem blockchain di masa depan.

 

Manta Network dan Ambisi Besar di Dunia zkEVM

 

Salah satu pencapaian terbesar Kenny adalah memimpin lahirnya Manta Network, proyek berbasis zkEVM yang kini bersaing dengan Optimism dan Arbitrum. Tapi apa sebenarnya zkEVM dan mengapa hal ini sangat penting dalam dunia blockchain?

zkEVM atau Zero-Knowledge Ethereum Virtual Machine adalah teknologi yang menggabungkan keamanan dan efisiensi Zero-Knowledge Proofs dengan kompatibilitas dengan ekosistem Ethereum. Dalam bahasa sederhana, teknologi ini memungkinkan transaksi yang lebih cepat, lebih murah, namun tetap mempertahankan keamanan dan privasi yang tinggi.

Di bawah kepemimpinan Kenny, Manta Pacific salah satu proyek utama Manta Network—telah berhasil memposisikan diri sebagai Layer-2 modular top 3 di Ethereum berdasarkan Total Value Locked (TVL). Capaian ini bukanlah prestasi kecil mengingat ketatnya persaingan dalam ekosistem Layer-2 Ethereum.

Yang membuat Manta Pacific menonjol adalah inovasinya dalam mengintegrasikan teknologi dengan Celestia untuk data availability. Ini adalah pendekatan modular yang memisahkan fungsi-fungsi blockchain, memungkinkan setiap komponen untuk dioptimalkan secara mandiri. Hasilnya? Efisiensi yang luar biasa.

Dalam hal efisiensi biaya saja, Manta telah membantu pengguna menghemat biaya gas sebesar $1,8 juta dalam periode 30 hari per April 2025. Angka yang menakjubkan ini menunjukkan dampak nyata inovasi Kenny bagi komunitas blockchain.

“Dengan memisahkan execution, settlement, dan data availability, kami bisa membangun blockchain yang benar-benar efisien,” jelas Kenny dalam wawancara dengan TheBlock pada Maret 2025.

Manta bukan sekadar Layer-2. Dengan pendekatan modular, Kenny membawa dimensi baru dalam membangun blockchain yang scalable dan hemat biaya. Ini bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang membuka akses blockchain kepada lebih banyak pengguna melalui biaya transaksi yang lebih terjangkau.

 

Ancaman Serius: Upaya Phishing dari Grup Lazarus

 

Di tengah gemilangnya pertumbuhan, Kenny justru nyaris jadi korban peretasan. Ini bukan sekadar cerita, tapi realita keras dunia kripto yang menunjukkan betapa berharganya posisi Kenny dalam industri ini.

Pada April 2025, Kenny mengalami serangan phishing canggih melalui platform Telegram. Serangan ini bukan sembarang upaya hacking melainkan operasi yang diduga kuat dilakukan oleh Grup Lazarus, kelompok peretas berkaitan dengan Korea Utara yang terkenal dengan targetnya pada perusahaan kripto besar.

Yang membuat serangan ini sangat berbahaya adalah penggunaan teknik social engineering tingkat tinggi. Para penyerang menggunakan wajah dan akun asli rekan kerja Kenny untuk mengundangnya ke sebuah meeting Zoom palsu. Dalam pesan tersebut, Kenny diminta untuk menginstall “update Zoom terbaru” yang sebenarnya adalah malware yang dirancang untuk mencuri akses ke wallet dan akun pribadinya.

Untungnya, Kenny memiliki kewaspadaan tinggi. Ia menyadari beberapa kejanggalan dalam komunikasi tersebut dan langsung memutuskan koneksi. Ketika ia mencoba menghubungi kembali rekan kerjanya melalui saluran lain, barulah terungkap bahwa itu adalah upaya phishing.

Bukti digital dari serangan ini juga menunjukkan profesionalisme peretas begitu Kenny menyadari jebakan tersebut, akun pengirim langsung lenyap dan semua chat terhapus tanpa jejak. Menurut laporan Cointelegraph dan CryptoTimes yang mengangkat kasus ini, teknik serupa telah digunakan untuk mencuri aset kripto senilai jutaan dolar dari berbagai tokoh penting industri blockchain.

“Serangan yang dialami Kenny menunjukkan bahwa tidak ada yang kebal. Bahkan orang-orang dengan pemahaman teknologi tinggi pun bisa menjadi target,” demikian kutipan dari laporan keamanan siber yang dirilis oleh CryptoTimes.

Kejadian ini memperkuat posisi Kenny sebagai figur penting, karena hanya tokoh besar yang menjadi target grup elite peretas dunia seperti Lazarus. Ini juga menjadi pengingat nyata tentang pentingnya keamanan siber dalam ekosistem kripto yang semakin matang.

 

Kamu mungkin tertarik dengan ini juga: Waspada! Lazarus Group Gunakan Tawaran Kerja untuk Sebarkan Malware

 

Strategi Kenny Li Dorong Inovasi Modular Blockchain

 

Lebih dari sekadar teknolog, Kenny juga memiliki visi jangka panjang yang bisa kamu pelajari dan jadikan inspirasi. Salah satu kontribusi terpenting Kenny dalam dunia blockchain adalah konsep “modular blockchain” yang kini menjadi tren dominan di industri.

Konsep modular blockchain yang diperjuangkan Kenny adalah pendekatan yang memecah fungsi-fungsi tradisional blockchain (execution, settlement, consensus, dan data availability) menjadi layer-layer terpisah yang dapat dioptimalkan secara independen. Ini berbeda dari desain monolitik yang menjadi ciri blockchain generasi pertama dan kedua.

Kenny secara konsisten fokus pada tiga pilar utama: skalabilitas untuk mendukung adopsi massal, data availability untuk keamanan yang tidak dikompromikan, dan ekosistem yang ramah pengembang untuk mendorong inovasi lebih lanjut.

Yang menarik, Kenny tidak berhenti pada inovasi blockchain saja. Ia melihat jauh ke depan dengan memprediksi integrasi AI dan blockchain sebagai masa depan teknologi. Dalam sebuah keynote speech di Asia Blockchain Summit Maret 2025, Kenny memaparkan bagaimana AI dapat berperan dalam pengoptimalan jaringan blockchain dan memberikan pengalaman yang lebih personal bagi pengguna.

“AI akan menjadi komponen penting dalam mendemokratisasi akses ke blockchain. Bayangkan asisten AI yang membantu pengguna awam berinteraksi dengan DApps tanpa perlu memahami kompleksitas di baliknya,” ungkap Kenny.

Selain itu, Kenny juga memiliki pandangan kuat tentang peran Asia sebagai pusat adopsi Web3 di masa depan. Ia melihat negara-negara seperti Singapura, Jepang, dan Korea Selatan sebagai episentrum inovasi blockchain, dengan pasar yang matang dan regulasi yang semakin jelas.

Melalui pendekatan modular dan strategi jangka panjang, Kenny ingin menciptakan blockchain yang tak cuma canggih, tapi juga inklusif dan efisien untuk semua. Visinya melampaui teknologi dan masuk ke ranah transformasi sosial-ekonomi yang lebih luas.

 

Proyek dan Ekosistem yang Tumbuh Bersama Manta

 

Di balik nama besar Manta, ada ratusan proyek yang tumbuh sebagai bagian dari ekosistem inovatif ini. Per April 2025, Manta Pacific telah menjadi rumah bagi lebih dari 180 proyek aktif yang mencakup berbagai kategori seperti DeFi, NFT, gaming, dan infrastruktur.

Pertumbuhan ekosistem ini tidak terjadi secara kebetulan. Kenny dan tim telah membangun infrastruktur pendukung yang komprehensif, mulai dari developer tools yang memudahkan pembangunan aplikasi terdesentralisasi, program pendanaan untuk startup menjanjikan, hingga sistem onboarding yang efisien untuk membantu proyek-proyek baru beradaptasi dengan ekosistem Manta.

“Kami tidak sekadar membangun blockchain, tapi membangun komunitas developer yang dapat berkembang bersama,” jelas Kenny dalam podcast Web3 Builders pada Februari 2025.

Yang membuat pencapaian ini lebih mengesankan adalah posisi Manta dalam persaingan dengan raksasa Layer-2 lainnya seperti Optimism, Base, dan Arbitrum. Meski merupakan pendatang yang relatif lebih baru, Manta telah berhasil menciptakan proposisi nilai unik yang menarik perhatian developer dan pengguna.

Beberapa proyek unggulan dalam ekosistem Manta termasuk protokol DeFi inovatif yang memanfaatkan keunggulan zkEVM, platform NFT dengan fitur privasi, dan solusi gaming yang mampu menangani ribuan transaksi per detik dengan biaya minimal.

Jumlah proyek yang terus bertambah membuktikan bahwa Manta bukan tren sesaat. Ini adalah ekosistem yang Kenny bangun untuk jangka panjang, dengan fondasi teknologi yang kuat dan visi yang jelas tentang masa depan Web3.

 

Apa yang Bisa Kamu Pelajari dari Sosok Kenny Li?

 

Di tengah perkembangan pesat industri, Kenny menawarkan lebih dari sekadar teknologi. Ia adalah representasi dari ketahanan, inovasi, dan leadership yang bisa menjadi inspirasi bagi siapapun yang berkecimpung dalam dunia teknologi dan blockchain.

Salah satu pelajaran penting dari Kenny adalah fokusnya pada etika keamanan dan privasi. Di era di mana data menjadi komoditas yang diperebutkan, Kenny tetap berpegang pada prinsip bahwa teknologi seharusnya melindungi, bukan mengeksploitasi penggunanya. Ini tercermin dalam desain Manta yang memprioritaskan privasi pengguna sambil tetap mempertahankan keterbukaan dan transparansi blockchain.

Kenny juga menunjukkan ketajaman luar biasa dalam membaca tren teknologi. Dari awal ia telah mengidentifikasi potensi zkEVM saat teknologi ini masih dalam tahap pengembangan awal. Kemampuannya melihat masa depan AI, teknologi modular, dan konvergensi berbagai disiplin teknologi menunjukkan cara berpikir visioner yang bisa kamu adaptasi dalam kariermu sendiri.

Yang tidak kalah penting adalah kemampuan leadership Kenny di tengah ancaman dan kompleksitas regulasi. Industri blockchain terus menghadapi tantangan regulasi yang berbeda di setiap negara, serta ancaman keamanan yang semakin canggih. Di tengah situasi ini, Kenny tetap mampu memimpin timnya untuk berinovasi sambil mematuhi kerangka regulasi yang ada.

“Regulasi bukanlah musuh inovasi. Regulasi yang tepat justru bisa menjadi katalis adopsi massal,” demikian pandangan Kenny yang ia bagikan dalam forum regulasi kripto internasional.

Jika kamu sedang meniti karier di kripto atau Web3, meniru cara berpikir dan kepemimpinan Kenny bisa jadi aset penting ke depan. Kombinasi antara keahlian teknis, pemahaman bisnis, dan integritas tinggi adalah formula yang telah membawa Kenny ke posisinya saat ini sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh di industri blockchain.

 

Kalau kamu tertarik mengenal lebih dalam tentang tokoh-tokoh berpengaruh di dunia blockchain, kami juga sudah banyak membahas berbagai profil tokoh kripto dan blockchain dunia yang patut kamu ikuti jejaknya.

 

Kesimpulan

 

Kenny Li bukan sekadar pendiri Manta Network. Dia adalah penggerak inovasi zkEVM dan modular blockchain yang berhasil membangun proyek kuat, sekaligus mengatasi tantangan serius dari grup peretas seperti Lazarus. Perjalanannya dari akademisi hingga menjadi pemimpin inovasi blockchain menunjukkan betapa pentingnya memiliki visi jangka panjang dan prinsip yang kuat.

Di tengah lanskap kripto yang penuh volatilitas, Kenny konsisten membangun teknologi yang berdampak nyata. Dari menghemat biaya gas jutaan dolar hingga menciptakan ekosistem bagi ratusan proyek inovatif, kontribusinya terhadap industri blockchain tidak bisa dipandang sebelah mata.

Inovasinya bukan hanya berdampak global, tapi juga jadi pelajaran penting buat kamu yang ingin memahami masa depan teknologi blockchain secara mendalam. Sementara industri blockchain terus berevolusi, nama Kenny Li akan tetap menjadi acuan penting dalam diskusi tentang inovasi, keamanan, dan masa depan Web3.

 

Itulah pembahasan menarik tentang Kenny Li yang bisa kamu pelajari lebih dalam hanya di Akademi crypto. Tidak hanya menambah wawasan tentang investasi, di sini kamu juga dapat menemukan berita crypto terkini seputar dunia kripto.

 

 

Dan untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store. Kamu juga bisa mulai beli Bitcoin, beli Ethereum, dan aset kripto lainnya dengan praktis hanya dalam genggaman di INDODAX Market.. Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

FAQ

Siapa itu Kenny Li?

Kenny Li adalah Co-founder Manta Network dan P0x Labs, lulusan MIT, dan salah satu tokoh terdepan dalam teknologi ZK dan modular blockchain. Ia dikenal karena kontribusinya dalam pengembangan solusi zkEVM dan pendekatan modular untuk blockchain.

Apa itu Manta Network?

Manta Network adalah proyek Layer-2 berbasis zkEVM yang dirancang untuk efisiensi, privasi, dan skalabilitas blockchain. Platform ini menggunakan pendekatan modular yang memisahkan fungsi-fungsi blockchain tradisional untuk mengoptimalkan kinerja dan biaya transaksi. Manta Pacific, salah satu produk utamanya, telah menjadi salah satu Layer-2 terbesar berdasarkan TVL.

Apa yang terjadi antara Kenny Li dan Grup Lazarus?

Kenny Li menjadi target upaya phishing canggih yang diduga dilakukan oleh Grup Lazarus, kelompok peretas yang dikaitkan dengan Korea Utara. Mereka menggunakan wajah dan identitas rekan Kenny untuk mengundangnya menginstal Zoom palsu. Berkat kewaspadaannya, Kenny berhasil menghindari serangan dan kemudian membagikan pengalamannya untuk meningkatkan kesadaran keamanan di industri.

Mengapa Kenny Li penting dalam dunia kripto?

Kenny Li penting karena ia memimpin inovasi zkEVM, memperkenalkan konsep modular blockchain, dan membangun salah satu ekosistem Layer-2 terbesar saat ini. Kontribusinya tidak hanya bersifat teknis tetapi juga memengaruhi cara industri memandang privasi, efisiensi, dan skalabilitas. Ia juga berperan penting dalam membangun jembatan antara komunitas teknologi Asia dan global.

Bagaimana masa depan Manta Network menurut Kenny Li?

Menurut visi Kenny Li, masa depan Manta Network akan fokus pada pengembangan integrasi AI dan blockchain, mendorong adopsi Web3 di pasar Asia, dan terus meningkatkan skalabilitas tanpa mengorbankan privasi pengguna. Kenny juga melihat Manta akan berperan penting dalam membuat blockchain lebih inklusif dan mudah diakses bagi pengguna awam melalui inovasi teknologi dan antarmuka yang lebih intuitif.

 

Author: RB