Bayangin, lo baru beli hardware wallet buat simpan Bitcoin atau aset kripto lain. Lo merasa aman. Tapi, lo tau nggak? Banyak hacker justru mengincar celah fisik di perangkat itu, bukan cuma serangan online.
Di sinilah muncul pertanyaan penting: apa yang bikin satu hardware wallet jauh lebih aman dari yang lain? Jawabannya sering kali ada pada satu sertifikasi global yang namanya mungkin asing di telinga banyak orang: EAL5+.
Sertifikasi ini bukan sekadar angka di brosur, tapi hasil uji ketahanan internasional yang awalnya dipakai untuk melindungi data militer dan perbankan. Sekarang, standar yang sama dipakai untuk menjaga private key lo dari pembongkaran fisik dan serangan canggih.
Kalau lo serius soal keamanan aset kripto, lo wajib paham apa itu EAL5+, gimana cara kerjanya, dan kenapa ini jadi patokan penting dalam memilih hardware wallet. Yuk, kita bedah lebih dalam.
Apa Itu EAL5+ dan Asal Usulnya
EAL5+ adalah singkatan dari Evaluation Assurance Level 5+, bagian dari standar Common Criteria (ISO/IEC 15408). Standar ini awalnya dikembangkan untuk kebutuhan militer dan pemerintahan, di mana informasi rahasia negara harus dijaga dari penyusup. Seiring waktu, standar ini juga dipakai di sektor finansial dan teknologi, termasuk di chip untuk kartu pintar dan hardware wallet crypto.
Skala evaluasi EAL sendiri ada tujuh level: dari EAL1 (pengujian paling dasar) sampai EAL7 (tingkat ketat setara intelijen). EAL5+ berada di level tinggi, artinya perangkat yang mendapat sertifikat ini sudah diuji:
- Desain keamanannya diperiksa.
- Ketahanannya terhadap serangan fisik diverifikasi.
- Daya tahannya melawan serangan canggih seperti side-channel attack divalidasi.
Sertifikasi ini memberi sinyal bahwa perangkat sudah melewati proses pengujian yang bukan main-main.
Bagaimana EAL5+ Bekerja di Hardware Wallet
Kalau kita tarik ke ranah crypto, EAL5+ biasanya digunakan di chip secure element. Ini semacam “brankas digital” di dalam hardware wallet yang menyimpan private key pengguna.
Tanpa secure element, private key bisa bocor kalau hacker punya akses fisik ke perangkat. Dengan chip EAL5+, skenario itu jadi jauh lebih sulit karena:
- Chip sudah didesain anti-bongkar (tamper-resistant).
- Data terenkripsi dengan metode berlapis.
- Side-channel attack (membaca pola listrik atau sinyal) jadi lebih sulit dilakukan.
Singkatnya, meskipun perangkat lo jatuh ke tangan orang lain, mereka nggak akan gampang bisa mencuri private key.
Contoh Nyata: Ledger dan Trezor
Standar ini bukan sekadar teori. Hardware wallet ternama seperti Ledger Nano X atau Trezor Model T memakai chip dengan sertifikasi EAL5+. Ledger, misalnya, mengklaim secure element mereka setara dengan standar keamanan yang dipakai di kartu pembayaran global.
Kenapa ini penting? Karena hardware wallet bukan cuma “dompet digital”, tapi brankas personal. Kalau private key bocor, selesai sudah: aset lo bisa hilang tanpa bisa dilacak. Itulah kenapa produsen serius mengadopsi EAL5+ sebagai selling point utama.
Mengapa EAL5+ Jadi Tolok Ukur di Crypto
Ada tiga alasan besar kenapa EAL5+ dianggap krusial di hardware wallet:
- Perlindungan Maksimal
Tidak hanya melawan hacker online, tapi juga serangan fisik. Ini bikin pengguna lebih tenang. - Kredibilitas Internasional
Label EAL5+ menunjukkan produk sudah melewati pengujian di laboratorium global yang independen. - Trust Pengguna
Buat investor kripto, trust itu segalanya. Label EAL5+ bisa jadi faktor penentu orang memilih satu hardware wallet dibanding kompetitor.
Transisi ini penting: semakin tinggi adopsi crypto, semakin tinggi juga nilai yang dipertaruhkan. Dan EAL5+ hadir sebagai jawaban atas keresahan itu.
Perbandingan dengan Level Lain
Mungkin kamu bertanya: kalau ada EAL4, kenapa harus repot cari EAL5+?
- EAL4 ? hanya memastikan fungsi dasar berjalan dengan aman.
- EAL5+ ? sudah memeriksa desain sistem, celah arsitektur, dan ketahanan terhadap serangan yang lebih rumit.
Analoginya, EAL4 itu kayak rumah dengan kunci biasa. EAL5+ itu rumah dengan pintu baja, alarm, dan CCTV yang diaudit pihak independen.
Kesimpulan: Lebih dari Sekadar Label
EAL5+ bukan cuma simbol teknis. Ia adalah jaminan global bahwa perangkat kamu memenuhi standar keamanan tinggi. Buat pengguna kripto, ini berarti satu hal: private key kamu jauh lebih aman di tangan hardware wallet bersertifikasi EAL5+.
Semakin besar aset yang kamu simpan, semakin besar juga kebutuhan akan standar keamanan seperti ini. Jadi sebelum membeli hardware wallet, cek dulu spesifikasinya. Kalau ada sertifikasi EAL5+, berarti kamu selangkah lebih aman dari risiko pencurian digital maupun fisik.
Itulah informasi menarik tentang EAL5+: Standar Keamanan Hardware Wallet Crypto yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market.
Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.
Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simp
Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
FAQ
- Apa itu EAL5+ dalam keamanan digital?
EAL5+ adalah level sertifikasi keamanan internasional dari Common Criteria (ISO/IEC 15408). Sertifikasi ini menunjukkan bahwa sebuah perangkat—misalnya chip di hardware wallet—sudah diuji secara ketat terhadap serangan fisik, perangkat lunak, dan teknik canggih seperti side-channel attack.
- Kenapa EAL5+ penting buat hardware wallet crypto?
Karena hardware wallet yang pakai chip EAL5+ punya lapisan perlindungan ekstra. Private key kamu disimpan di secure element yang tahan bongkar, tahan malware, dan sulit ditembus bahkan dengan teknik hacking tingkat lanjut. Buat investor, ini bikin penyimpanan aset kripto jauh lebih aman.
- Apa bedanya EAL5+ dengan EAL4?
EAL4 hanya mengevaluasi fungsi dasar sebuah perangkat. Sedangkan EAL5+ sudah menguji desain keamanan, arsitektur, dan ketahanan terhadap serangan kompleks. Jadi kalau EAL4 itu seperti rumah dengan kunci standar, EAL5+ ibarat rumah dengan pintu baja, alarm, dan pengawasan CCTV.
- Apakah semua hardware wallet punya sertifikasi EAL5+?
Tidak. Hanya produk tertentu, biasanya yang premium, seperti Ledger Nano X atau Trezor Model T yang menggunakan chip dengan sertifikasi ini. Banyak hardware wallet lain masih memakai standar keamanan lebih rendah.
- Bagaimana cara tahu hardware wallet saya sudah EAL5+?
Biasanya informasi ini tercantum di spesifikasi teknis, whitepaper, atau situs resmi produk. Kalau ragu, kamu bisa cek review independen atau dokumentasi dari produsen hardware wallet tersebut.
- Apakah EAL5+ menjamin 100% aman dari hacker?
Tidak ada sistem yang benar-benar kebal. EAL5+ meningkatkan tingkat keamanan secara signifikan, tapi faktor lain seperti phishing, kesalahan pengguna, atau perangkat lunak pendukung yang lemah juga bisa jadi celah. Artinya, EAL5+ melindungi hardware wallet, tapi kamu tetap harus waspada dalam penggunaan sehari-hari.
- Apakah ada level di atas EAL5+?
Ada. Skala Common Criteria mencapai EAL7. Namun, EAL6 dan EAL7 jarang dipakai di produk komersial karena biayanya sangat tinggi. EAL5+ dianggap paling ideal untuk hardware wallet: cukup tangguh, tapi tetap realistis dari sisi biaya produksi.
- Selain EAL5+, apa faktor lain yang bikin hardware wallet aman?
Selain sertifikasi chip, ada faktor penting lain seperti: open-source firmware, reputasi produsen, dukungan recovery seed, update keamanan rutin, dan cara pengguna menyimpan seed phrase. Kombinasi semua ini yang bikin hardware wallet benar-benar andal.
Author: AL