NKAbuse adalah sejenis malware multiplatform yang dirancang untuk beroperasi di berbagai sistem operasi dan arsitektur, termasuk desktop Linux dan perangkat IoT. Malware ini dikembangkan dengan memanfaatkan teknologi blockchain NKN untuk komunikasi terdesentralisasi dan privasi.
NKAbuse memiliki dua fungsi utama yang berbahaya:
- Remote Access Trojan (RAT) – Memberikan penyerang akses tidak sah ke sistem korban, memungkinkan mereka untuk menjalankan perintah, mencuri data, dan memantau aktivitas secara diam-diam.
- Flooder – Dapat meluncurkan serangan DDoS (Distributed Denial of Service) yang merusak, membebani, dan mengganggu server atau jaringan yang ditargetkan.
Dengan menggunakan teknologi NKN, NKAbuse dapat berkomunikasi dan menyebarkan dirinya secara terdesentralisasi, serta menyembunyikan aktivitasnya dari deteksi firewall dan sistem keamanan konvensional.
NKAbuse dianggap sebagai malware yang sangat berbahaya karena sifat multiplatformnya dan kemampuannya untuk menyerang sistem dengan dua cara yang berbeda namun merusak. Malware ini memanfaatkan infrastruktur blockchain untuk tujuan jahat.
Contoh NKAbuse penggunaan dalam kalimat
“Serangan siber baru-baru ini melibatkan penggunaan NKAbuse, malware multiplatform yang dapat memberikan kendali penuh atas sistem korban dan meluncurkan serangan DDoS.”
“Peneliti keamanan siber mengingatkan pengguna untuk waspada terhadap NKAbuse, yang memanfaatkan teknologi blockchain NKN untuk komunikasi terdesentralisasi dan menyembunyikan aktivitas jahatnya.”
“Perusahaan tersebut terpaksa menghentikan operasinya sementara waktu setelah jaringannya diserang oleh NKAbuse, yang membanjiri sistem dengan lalu lintas jahat hingga overload.”
Selain istilah NKAbuse yang telah dijelaskan disini, masih banyak istilah crypto lainnya yang dapat kamu pelajari lebih lanjut. Informasi mengenai istilah-istilah tersebut dapat kamu temukan di kamus kripto terlengkap dari Indodax Academy.
Sumber:
https://www.cloudcomputing.id/berita/nkabuse-malware-multiplatform-berbasis-blockchain
