Pullback adalah suatu istilah dalam perdagangan yang mengacu pada penurunan sementara harga setelah periode kenaikan yang signifikan.
Dalam konteks kripto dan blockchain, pullback merujuk pada penurunan harga sementara aset kripto seperti Bitcoin atau Ethereum setelah mengalami kenaikan harga yang tajam dalam waktu singkat. Pullback sering dianggap sebagai koreksi harga yang normal dan sehat setelah kenaikan besar-besaran.
Pullback dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti ambil untung (profit-taking) dari investor yang menjual aset mereka setelah kenaikan harga, kekhawatiran pasar jangka pendek, atau penyesuaian harga secara alami setelah lonjakan harga yang terlalu tinggi.
Banyak trader dan investor melihat pullback sebagai peluang untuk membeli aset kripto dengan harga yang lebih rendah dari puncak harga sebelumnya. Namun, penting untuk memantau apakah pullback hanya merupakan koreksi sementara atau awal dari tren penurunan harga yang lebih besar (bearish).
Pullback sering dianalisis dengan menggunakan indikator teknikal seperti garis tren, level support/resistance, atau pola candlestick untuk menentukan level yang tepat untuk membeli kembali setelah penurunan harga.
Contoh Pullback penggunaan dalam kalimat
“Setelah kenaikan harga Bitcoin yang pesat minggu lalu, para trader mengantisipasi pullback sementara di kisaran $55.000 – $58.000.”
“Pullback harga Ethereum setelah mencapai rekor tertinggi dilihat oleh banyak investor sebagai peluang bagus untuk membeli dengan harga yang relatif murah.”
“Analis memperingatkan bahwa pullback yang dalam dan berkepanjangan pada harga altcoin tertentu dapat mengindikasikan awal dari tren bearish jangka panjang.”
Selain istilah Pullback yang telah dijelaskan disini, masih banyak istilah crypto lainnya yang dapat kamu pelajari lebih lanjut. Informasi mengenai istilah-istilah tersebut dapat kamu temukan di kamus kripto terlengkap dari Indodax Academy.
Sumber:
