Prediksi harga Bitcoin (BTC) kembali menjadi perhatian setelah open interest di pasar derivatif melonjak hingga $100 miliar, tertinggi dalam beberapa bulan terakhir. Namun di tengah ekspektasi bullish menuju target $130.000, data menunjukkan bahwa para whale justru mengambil posisi short yang menandakan adanya potensi koreksi jangka pendek sebelum reli berikutnya.
Whale Ambil Posisi Short di Tengah Lonjakan Futures
Berdasarkan analisis dari Alphractal, perbedaan strategi antara whale dan retail terlihat mencolok. Whale lebih agresif membuka posisi short, sementara trader ritel masih mempertahankan posisi long. Hal ini tampak jelas dalam heatmap rasio berikut:

Sumber Gambar: x.com/Alphractal
Melansir dari The Coin Republic, lonjakan tajam pada Bitcoin Futures disertai dengan pergerakan signifikan dari whale. Saat harga Bitcoin sempat menyentuh area $85.000, investor besar mulai membuka short position di berbagai platform derivatif seperti Binance, Bybit, dan OKX.
Langkah ini berbeda dengan trader ritel, yang justru mempertahankan posisi long mereka — menandakan perbedaan pandangan antara dua kelompok besar pelaku pasar. Whale diketahui lebih responsif terhadap sinyal pembalikan jangka pendek, dan sering kali aksi mereka mendahului koreksi pasar secara menyeluruh.
Baca juga: Whale Alert! $1B USDT Masuk, Bitcoin Siap Tembus $88K Lagi!
Open Interest Tembus $100 Miliar: Momentum atau Bahaya?

Sumber Gambar: Coinglass via TheCoinRepublic
Grafik Bitcoin Futures Open Interest (USD) dari Coinglass menunjukkan lonjakan signifikan hingga melampaui $100 miliar pada akhir Maret 2025. Kenaikan open interest mencerminkan masuknya modal besar ke pasar derivatif. Namun, peningkatan ini juga memperbesar potensi volatilitas, terutama jika terjadi likuidasi massal. Posisi leverage yang tinggi dapat mempercepat fluktuasi harga Bitcoin dalam waktu singkat.
Selain itu, data menunjukkan trading volume meningkat drastis menjelang dua tanggal penting:
- 4 April 2025
- 30 April 2025
Kedua tanggal tersebut merupakan jatuh tempo kontrak futures yang dapat memicu gejolak harga akibat penyesuaian posisi investor institusional.

Sumber Gambar: Coinglass via TheCoinRepublic
Pasokan Bitcoin di Bursa Terus Menyusut
Data dari Coinglass mengonfirmasi tren penurunan pasokan Bitcoin di bursa. Outflow besar-besaran ke wallet pribadi menunjukkan dominasi strategi HODL dari investor jangka panjang.

Sumber Gambar: Coinglass via TheCoinRepublic
Dalam tren yang tampak bertolak belakang dengan aksi whale, cadangan Bitcoin di exchange justru mencapai titik terendah sejak awal 2021. Investor cenderung menarik Bitcoin dari platform perdagangan untuk disimpan dalam wallet pribadi — indikasi kuat adanya keyakinan jangka panjang.
Fenomena ini memperkuat narasi bahwa meskipun terjadi koreksi sementara, struktur pasar Bitcoin tetap bullish dalam jangka menengah hingga panjang.
Baca juga: Rainbow Chart Bocorkan Prediksi Harga BTC April 2025
Pasar Menuju $130K? Validasi Masih Dibutuhkan
Beberapa analis memproyeksikan bahwa harga Bitcoin bisa menembus $130.000 pada kuartal kedua 2025, terutama jika ada katalis positif seperti:
- Arus masuk besar ke ETF Bitcoin spot
- Kebijakan moneter akomodatif dari The Federal Reserve
- Ketidakstabilan geopolitik yang mendorong Bitcoin sebagai aset lindung nilai (store of value)
Namun, sentimen ini masih bergantung pada validasi makroekonomi. Data terbaru menunjukkan pasar masih dalam fase akumulasi, dengan potensi koreksi jangka pendek sebelum tren naik berlanjut.
Baca juga: Tarif Trump Bikin BTC Drop, Investasi ETF Bitcoin Meroket!
Perbedaan strategi antara whale dan trader ritel menciptakan kondisi market divergence yang signifikan. Dengan futures open interest yang tinggi, pergerakan harga kecil saja berpotensi memicu likuidasi massal dan menambah tekanan jangka pendek.
Bagi investor jangka panjang, penurunan cadangan Bitcoin di bursa merupakan sinyal positif — mencerminkan keyakinan pada pertumbuhan harga dalam jangka menengah hingga panjang. Sementara itu, bagi trader aktif, disiplin dalam mengikuti sinyal teknikal seperti open interest, funding rate, dan positioning menjadi kunci menghadapi ketidakpastian pasar.
Keseimbangan antara sentimen makro, aksi institusional, dan respons ritel akan menjadi faktor penentu arah selanjutnya bagi Bitcoin, baik sebagai aset investasi maupun instrumen spekulatif.
Kesimpulan
Lonjakan aktivitas di pasar derivatif Bitcoin, terutama dengan open interest yang melewati angka $100 miliar, menunjukkan bahwa minat investor terhadap aset kripto utama ini sedang memuncak. Namun, aksi short dari para whale memberikan sinyal bahwa pasar sedang menghadapi fase kritis.
Divergensi antara sentimen ritel yang masih bullish dan aksi defensif whale bisa menciptakan volatilitas tinggi dalam waktu dekat. Koreksi jangka pendek sangat mungkin terjadi sebelum harga melanjutkan tren naik menuju target ambisius $130.000.
Bagi investor jangka panjang, penurunan cadangan Bitcoin di bursa menandakan bahwa kepercayaan terhadap potensi pertumbuhan masih kuat. Sementara itu, trader harian perlu mengedepankan disiplin strategi dan manajemen risiko untuk menghadapi ketidakpastian dalam beberapa pekan ke depan.
Keseimbangan antara sentimen makro, aksi institusional, dan respons ritel akan menentukan arah selanjutnya bagi Bitcoin, baik sebagai aset investasi maupun instrumen spekulatif jangka pendek.
FAQ
- Kenapa whale mengambil posisi short saat harga Bitcoin naik?
Karena mereka melihat potensi koreksi jangka pendek berdasarkan volume, volatilitas, dan indikator teknikal. - Apa arti open interest $100 miliar di Bitcoin Futures?
Itu berarti banyak kontrak aktif sedang terbuka, menandakan aktivitas tinggi dan potensi volatilitas besar di pasar. - Apakah harga Bitcoin benar-benar bisa tembus $130K?
Mungkin, tapi bergantung pada faktor seperti ETF inflow, kondisi makroekonomi, dan sentimen institusional. - Apa dampak bagi trader pemula?
Perlu hati-hati karena volatilitas tinggi dapat menyebabkan kerugian besar jika menggunakan leverage tanpa strategi jelas. - Kenapa cadangan Bitcoin di exchange menurun penting?
Itu sinyal bahwa investor lebih memilih menyimpan Bitcoin, bukan menjual — pertanda kepercayaan jangka panjang.
Itulah informasi terkini seputar berita crypto hari ini, Jangan lupa untuk mengaktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan pembaruan terbaru mengenai berbagai informasi menarik yang kami sajikan di Akademi crypto hanya di INDODAX Academy, sumber terpercaya untuk belajar tentang dunia crypto
Dan jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain melalui Google News.
Selain itu untuk mempermudah kamu untuk trading crypto dengan mudah dan aman kamu dapat mendownload aplikasi crypto terbaik dari INDODAX melalui Google play store maupun melalui App Store sekarang juga!
Agar tidak ketinggalan informasi terupdate tentang dunia crypto Jangan lupa juga untuk mengikuti sosial Media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Referensi:
- TheCoinRepublic – Whales Bet Against BTC Price as Bitcoin Futures Hit $100B Surge, diakses pada 4 April 2025
Tag Terkait: #BeritaKriptoHariIni, #Berita Mata uang Kripto, #BeritaBitcoin, #Btc News, #News Bitcoin, #Berita Btc, #Berita crypto hari ini, #berita btc/usd hari ini, #bitcoin news, #berita bitcoin hari ini, #info btc hari ini, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini