Shiba Inu, aset kripto yang terinspirasi dari anjing Shiba Inu, merupakan salah satu aset digital paling unik dan menarik di pasar kripto saat ini.
Selain dikenal karena hubungannya dengan anjing yang menggemaskan, daya tarik utama Shiba Inu terletak pada model pengembangan yang didorong oleh komunitasnya.
Shiba Inu telah menjadi fenomena yang menonjol dalam dunia kripto dan blockchain, utamanya dengan hadirnya solusi layer-2 bernama Shibarium. Adapun Shibarium resmi diluncurkan di mainnet Shiba Inu pada 16 Agustus 2023.
Peluncuran Shibarium ini merupakan bagian dari serangkaian langkah strategis yang diambil oleh ekosistem Shiba Inu untuk membangun platform kripto yang terintegrasi bagi komunitas yang terus berkembang.
Sejarah Singkat Shiba Inu: Dari Meme Coin ke Ekosistem Kripto
Awalnya dianggap sebagai eksperimen terdesentralisasi, proyek Shiba Inu dengan cepat mendapatkan pengakuan, menjadikannya pesaing serius bagi Dogecoin.
Salah satu tonggak penting dalam perjalanannya adalah peluncuran ShibaSwap, platform pertukaran terdesentralisasi yang memungkinkan pengguna untuk berdagang, mempertaruhkan, dan melakukan yield farming.
Perkembangan ini memperluas persepsi Shiba Inu dari sekadar aset digital berbasis meme menjadi ekosistem yang lebih komprehensif.
Apa Itu Shibarium Blockchain?
Shibarium adalah blockchain Layer-2 yang sedang dikembangkan oleh proyek Shiba Inu. Sebagai solusi Layer-2, Shibarium dirancang untuk berinteraksi dengan mulus dengan blockchain utama Ethereum (Layer-1), menyediakan platform transaksi yang lebih scalable dan hemat biaya.
Blockchain baru ini bertujuan untuk mengatasi beberapa masalah mendasar pada Ethereum, terutama biaya gas yang mahal dan waktu transaksi yang lambat.
Dengan menawarkan transaksi yang lebih cepat dan murah, Shibarium tidak hanya meningkatkan kegunaan token Shiba Inu, tetapi juga berpotensi memainkan peran penting dalam adopsi teknologi blockchain yang lebih luas.
Keunggulan Shibarium: Mengatasi Keterbatasan Ethereum
Shibarium adalah jaringan blockchain Layer-2 (L2) yang dirancang untuk memperkuat ekosistem aset kripto Shiba Inu dengan menawarkan skalabilitas yang lebih tinggi, biaya transaksi yang lebih rendah, dan pengalaman pengguna yang lebih baik.
Dengan menggunakan algoritma konsensus unik yang disebut Proof-of-Participation (PoP), Shibarium secara efisien memvalidasi transaksi dan menambahkan blok baru ke blockchain, memastikan tingkat keamanan dan kinerja yang andal.
Shibarium bertujuan untuk memberikan pengalaman blockchain yang lebih efisien, dapat diskalakan, dan ramah pengguna bagi para penggunanya, menandai langkah penting dalam pertumbuhan dan kematangan ekosistem Shiba Inu.
Cara Kerja Shibarium
Sebagai solusi Layer-2, Shibarium dibangun di atas blockchain Ethereum yang ada, dengan tujuan mempercepat transaksi dan mengurangi biaya yang sering menjadi kendala dalam sistem blockchain konvensional.
Inovasi tersebut diharapkan dapat meningkatkan fungsionalitas dan kegunaan Shiba Inu, menandai langkah signifikan dalam evolusinya dari sekadar aset digital berbasis meme.
Pengenalan Shibarium mencerminkan komitmen Shiba Inu untuk terus berkembang dan beradaptasi dalam ekosistem aset digital yang dinamis.
Shibarium bertujuan untuk mengatasi masalah utama yang selama ini membatasi potensi penuh Ethereum, termasuk biaya gas yang tinggi dan waktu konfirmasi transaksi yang lambat dan sering membuat pengguna frustasi.
Dengan desainnya, Shibarium menawarkan solusi yang lebih scalable dan hemat biaya, memungkinkan pengguna untuk menikmati pemrosesan transaksi yang lebih cepat dan biaya yang jauh lebih rendah, yang pada akhirnya meningkatkan pengalaman dan kegunaan Ethereum.
Untuk mewujudkan transformasi SHIB dari token meme berkapasitas tinggi menjadi aset yang lebih berfokus pada utilitas, Shibarium juga mengintegrasikan mekanisme pembakaran token SHIB.
Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi lebih luas Shibarium untuk mendukung pengembangan dan penyebaran aplikasi terdesentralisasi (dApps), serta untuk mendorong pertumbuhan di sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Menanggapi tantangan awal yang dihadapi jaringan, tim Shibarium secara drastis meningkatkan infrastruktur server hingga 1.500%.
Langkah itu dirancang untuk memperkuat kemampuan solusi Layer-2 dalam menangani volume transaksi yang besar dan memastikan kinerja serta stabilitas yang lebih baik.
Dipimpin oleh pengembang Shytoshi Kusama, tim Shiba Inu secara aktif bekerja untuk menyempurnakan aspek teknis Shibarium, dengan fokus pada penciptaan jaringan yang kuat dan efisien.
Peluncuran Shibarium: Tantangan dan Kesuksesan
Shibarium seharusnya dirilis pada 16 Agustus 2023, tetapi mengalami sejumlah masalah yang mengakibatkan perlunya peluncuran ulang solusi layer-2 ini. Berikut adalah ringkasan dari peristiwa yang terjadi:
1. 16 Agustus 2023
Shibarium, jaringan layer-2 Shiba Inu, menghadapi masalah operasional akibat tingginya lalu lintas segera setelah peluncuran mainnet-nya. Hal itu menyebabkan penghentian sementara jaringan.
Shytoshi Kusama, pengembang utama proyek, mengumumkan bahwa akan ada penambahan validator jaringan untuk menangani peningkatan aktivitas. Shibarium kemudian dialihkan ke mode privat untuk optimalisasi dan peningkatan keamanan.
2. 25 Agustus 2023
Shibarium berhasil diluncurkan kembali dan mencapai lebih dari 50.000 wallet. Peluncuran ulang ini juga menyebabkan kenaikan harga BONE, token yang digunakan untuk membayar biaya gas di Shibarium.
3. 28 Agustus 2023
Ekosistem Shibarium melampaui 100.000 wallet, dengan lebih dari 420.000 transaksi terjadi di seluruh platform dalam waktu 24 jam setelah peluncuran ulang.
4. Setelah Agustus 2023
Pasca peluncuran ulang, langkah-langkah diambil untuk meningkatkan skala infrastruktur server sebesar 1.500% guna mengatasi kemacetan dan mengoptimalkan kinerja jaringan.
Peningkatan tersebut mencakup pengenalan sistem pemantauan baru serta penambahan pengaman untuk mencegah kegagalan.
Pengaruh Shibarium terhadap Harga Token SHIB dan BONE
Peluncuran Shibarium membawa dampak besar pada nilai token SHIB dan token BONE. Pada awal peluncuran, terjadi penurunan sementara pada harga kedua token akibat tantangan operasional dan penghentian jaringan.
Namun, setelah peluncuran ulang Shibarium pada 25 Agustus 2023, harga token BONE mengalami kenaikan yang mencolok. Hal itu disebabkan oleh meningkatnya permintaan untuk token BONE yang digunakan dalam transaksi gas di Shibarium.
Adapun Harga token SHIB juga menunjukkan peningkatan stabil seiring dengan bertambahnya penggunaan dan adopsi Shibarium.
Setelah peluncuran ulang pada 25 Agustus 2023, Shibarium mengalami pertumbuhan pesat dalam ekosistemnya.
Jumlah wallet yang terdaftar di Shibarium melampaui 50.000, dan jumlah transaksi di seluruh platform mencapai lebih dari 420.000 dalam waktu 24 jam setelah peluncuran ulang.
Peningkatan tersebut menunjukkan adopsi yang cepat dan tingginya minat dari pengguna dalam ekosistem Shibarium, yang pada gilirannya berkontribusi pada dinamika harga token SHIB dan BONE.
Peran Shibarium dalam Mendorong Ekosistem Shiba Inu
Sebagai solusi Layer 2 (L2), Shibarium meningkatkan efisiensi dan skalabilitas blockchain secara signifikan. Solusi Layer 2 ini dirancang untuk memperkuat kinerja jaringan blockchain yang ada dengan meningkatkan kecepatan dan kapasitas.
Dengan dibangunnya diatas Ethereum, Shibarium mengurangi beban pada rantai utama Ethereum, memungkinkan pemrosesan transaksi yang lebih cepat dan biaya yang lebih rendah.
Adapun peningkatan tersebut membuat transaksi dalam ekosistem Shiba Inu menjadi lebih ramah pengguna dan lebih mudah diakses.
Shibarium dirancang untuk mengatasi masalah biaya gas yang tinggi di Ethereum, yang selama ini menghambat pertumbuhan Shiba Inu.
Dengan blockchain-nya sendiri, Shiba Inu kini dapat menawarkan kegunaan yang lebih nyata untuk tokennya, melampaui statusnya sebagai “koin meme”. Pergeseran ini penting untuk mempertahankan relevansi dan memperluas fungsionalitas ekosistem.
Sebagai bagian dari langkah besar ini, pertukaran terdesentralisasi Shiba Inu, ShibaSwap, baru-baru ini melakukan migrasi dari Ethereum ke Shibarium, memperkenalkan fitur dan kemampuan DeFi baru.
Langkah tersebut menandai kemajuan signifikan bagi ekosistem, meningkatkan fungsionalitas dan kepercayaan pasar.
Migrasi ini merupakan bagian dari strategi yang lebih luas dalam ekosistem Shiba Inu, yakni Shibarium mendukung berbagai elemen, termasuk token $SHIB dan LEASH, NFT SHIBOSHI, SHIB The Metaverse, ShibaSwap DEX, dan game Shiba Eternity.
Transisi itu merupakan momen penting dalam pengembangan ekosistem, menciptakan peluang baru untuk keterlibatan dan inovasi komunitas.
Dengan ShibaSwap kini beroperasi di Shibarium, pengguna akan merasakan interoperabilitas yang lebih baik, fitur-fitur yang ditingkatkan, dan pengalaman yang lebih lancar secara keseluruhan.
Migrasi ini hanya salah satu contoh dari evolusi yang sedang berlangsung di ekosistem Shiba Inu, dengan banyak perkembangan menarik yang diharapkan di masa depan.
Shibarium dan Masa Depan Shiba Inu: Apa yang Harus Diharapkan?
Dengan peluncuran Shibarium, Shiba Inu diperkirakan akan mengalami transformasi signifikan dari statusnya sebagai “koin meme” menjadi entitas yang lebih berfokus pada utilitas dan inovasi.
Shibarium, sebagai solusi Layer 2, akan memungkinkan Shiba Inu untuk mengatasi batasan skalabilitas dan biaya tinggi yang ada di jaringan Ethereum, menawarkan kecepatan transaksi yang lebih tinggi dan biaya yang lebih rendah.
Perkembangan tersebut bisa membuka peluang baru untuk integrasi aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan meningkatkan adopsi token SHIB dalam berbagai use case praktis.
Seiring waktu, hal itu berpotensi meningkatkan nilai dan kegunaan token SHIB, serta memperkuat posisi Shiba Inu sebagai proyek yang lebih terintegrasi dan berfokus pada ekosistem.
Selain itu, Shibarium diharapkan akan memberikan pengaruh jangka panjang yang penting bagi berbagai elemen dalam ekosistem Shiba Inu.
Dalam konteks metaverse SHIB, Shibarium dapat menyediakan infrastruktur yang diperlukan untuk pengalaman virtual yang lebih lancar dan terjangkau.
Hal itu memungkinkan pengembangan metaverse SHIB dengan biaya transaksi yang lebih rendah dan kecepatan yang lebih tinggi, mendukung interaksi yang lebih intens dan pengalaman pengguna yang lebih baik.
Di dunia DeFi, Shibarium berpotensi memperluas ekosistem dengan menyediakan platform yang lebih efisien untuk protokol DeFi dan pertukaran terdesentralisasi seperti ShibaSwap.
Dengan memfasilitasi transaksi yang lebih cepat dan biaya yang lebih rendah, Shibarium dapat meningkatkan adopsi dan penggunaan aplikasi DeFi di jaringan Shiba Inu, mendorong inovasi dan pertumbuhan dalam ruang keuangan terdesentralisasi.
Tantangan yang Dihadapi Shibarium dan Solusi yang Ditawarkan
Setelah peluncuran awal Shibarium pada 16 Agustus 2023, jaringan menghadapi kendala signifikan akibat tingginya trafik, yang menyebabkan penghentian sementara.
Masalah itu muncul karena beban yang lebih besar dari yang diperkirakan, mengakibatkan keterlambatan dalam pemrosesan transaksi dan gangguan operasional.
Untuk mengatasi tantangan ini, tim Shibarium segera mengambil langkah-langkah penting, termasuk meningkatkan infrastruktur server sebesar 1.500%.
Peningkatan tersebut dirancang untuk memperkuat kapasitas jaringan dalam menangani volume transaksi yang tinggi dan mengurangi kemacetan. Selain itu, sistem pemantauan baru dan pengaman tambahan diperkenalkan untuk meningkatkan stabilitas dan keamanan jaringan.
Setelah peluncuran ulang Shibarium pada 25 Agustus 2023, tim terus melakukan upaya berkelanjutan untuk menyempurnakan jaringan dan memastikan kinerja yang optimal.
Fokus utama termasuk memperbaiki aspek teknis yang rumit dan melakukan pemantauan serta pengujian yang intensif untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi masalah sebelum berdampak pada pengguna.
Di samping peningkatan infrastruktur, tim juga berkomitmen untuk mengimplementasikan pembaruan perangkat lunak dan prosedur operasional baru yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan mengoptimalkan pengalaman pengguna.
Dengan langkah-langkah tersebut, Shibarium berusaha untuk memberikan platform yang stabil dan handal yang dapat mendukung pertumbuhan dan adopsi jangka panjang dalam ekosistem Shiba Inu.
Kesimpulan: Shibarium sebagai Game Changer bagi Shiba Inu
Sebagai kesimpulan, Shibarium sebagai solusi Layer-2 untuk jaringan Shiba Inu menawarkan manfaat signifikan yang berpotensi mengubah dinamika proyek ini dalam dunia kripto.
Dengan menyediakan infrastruktur yang lebih efisien, Shibarium mengatasi masalah skalabilitas dan biaya tinggi yang sering dihadapi oleh blockchain utama Ethereum.
Hal itu memungkinkan pemrosesan transaksi yang lebih cepat dan biaya yang lebih rendah, membuat transaksi dalam ekosistem Shiba Inu menjadi lebih terjangkau dan mudah diakses, serta meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan.
Dengan Shibarium, Shiba Inu tidak hanya memperbaiki aspek teknis dari jaringan, tetapi juga memperkuat posisinya di dunia kripto.
Platform ini meningkatkan utilitas token SHIB, menjadikannya lebih dari sekadar koin meme dengan membuka peluang baru untuk penggunaan praktis dan integrasi dalam berbagai aplikasi.
Di samping itu, Shibarium berperan penting dalam memperkuat posisi Shiba Inu sebagai proyek yang serius dalam ekosistem blockchain, mendorong pertumbuhan ekosistem secara keseluruhan.
Hal itu termasuk dukungan untuk berbagai elemen ekosistem seperti ShibaSwap, SHIB The Metaverse, dan game berbasis blockchain seperti Shiba Eternity, yang bersama-sama menciptakan peluang baru untuk keterlibatan komunitas dan inovasi.
Pada akhirnya, Shibarium berpotensi untuk menjadi game changer bagi Shiba Inu, memberikan fondasi yang kuat untuk pertumbuhan jangka panjang dan peningkatan nilai token SHIB di masa depan.
Nah, itulah tadi pembahasan lengkap mengenai Shibarium blockchain mulai dari pengertian, keunggulan, cara kerja hingga tantangannya secara lengkap yang bisa kamu pelajari di sini, akan tetapi ingat bahwa artikel ini bukan sebagai saran investasi.
Dan untuk kamu yang ingin membaca artikel kripto menarik lainnya seputar dunia kripto kamu dapat membacanya di Akademi crypto hanya di INDODAX Academy, sumber terpercaya untuk belajar tentang dunia kripto.
Yuk Beli Shiba Inu Di INDODAX
Bagi kamu yang tertarik untuk berinvestasi atau membeli Shiba Inu (SHIB) di INDODAX, kamu bisa mengecek harga terbaru Shiba Inu (SHIB to IDR) di INDODAX Market. Berikut ini panduan cara membeli Shiba Inu di INDODAX:
- Pertama, silakan login atau masuk ke akun INDODAX kamu, lalu buka bagian “Marketplace”
- Selanjutnya, cari dan pilih aset kripto yang ingin dibeli, yaitu Shiba Inu (SHIB)
- Jika sudah memilih Shiba Inu maka selanjutnya akan tampil opsi untuk membeli atau menjual. Klik di bagian “Beli Shiba Inu” untuk melanjutkan.
- Berikutnya, untuk membeli Shiba Inu, kamu dapat memilih antara opsi “Market/Instan” untuk pembelian langsung dan cepat, atau “Limit” untuk membeli saat harga Shiba Inu mencapai harga yang kamu tentukan
- Kemudian, silakan menentukan jumlah Shiba Inu yang ingin dibeli. Kamu juga bisa melihat estimasi jumlah Shiba Inu yang akan kamu dapatkan dengan mengklik “Hitung” di bagian “Estimasi”
- Jika semua detail sudah sesuai maka silakan klik “Beli Shiba Inu”. Kamu akan melihat konfirmasi pembelian, lalu klik “Place Order” untuk menyelesaikan transaksi.
- Setelahnya, kamu akan menerima konfirmasi bahwa pembelian Shiba Inu telah berhasil dilakukan
FAQ
1. Apa itu Shibarium?
Shibarium adalah solusi Layer-2 yang dibangun di atas blockchain Ethereum, dirancang untuk meningkatkan skalabilitas, mengurangi biaya transaksi, dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dalam ekosistem Shiba Inu.
2. Mengapa Shibarium penting bagi ekosistem Shiba Inu?
Shibarium meningkatkan efisiensi transaksi, menurunkan biaya, dan mendukung pengembangan aplikasi terdesentralisasi (dApps) sehingga memperkuat utilitas dan daya saing ekosistem Shiba Inu.
3. Kapan Shibarium diluncurkan?
Shibarium diluncurkan di mainnet Shiba Inu pada 16 Agustus 2023, namun menghadapi tantangan awal yang menyebabkan peluncuran ulang pada 25 Agustus 2023.
4. Apa dampak Shibarium terhadap harga token SHIB dan BONE?
Peluncuran Shibarium menyebabkan kenaikan harga token BONE dan peningkatan signifikan dalam jumlah wallet serta transaksi di ekosistem Shiba Inu.
5. Bagaimana Shibarium mengatasi masalah pada blockchain Ethereum?
Shibarium mengatasi masalah skalabilitas dan biaya gas tinggi di Ethereum dengan menawarkan platform yang lebih efisien dan hemat biaya untuk transaksi sehingga meningkatkan pengalaman pengguna.