Yuk, kelola mental health mu!
Kecanduan trading aset kripto sering terjadi pada trader pemula terutama Gen Z. Tapi, kok bisa kecanduan? Gimana ya cara mengatasinya? Kamu gak perlu khawatir, karena ada kok cara untuk mengurangi kecanduan ini. Simak penjelasan dibawah ini!
Saat ini, trading aset kripto jadi pilihan utama dalam investasi, untuk mempersiapkan keuangan di masa depan dan mencapai kebebasan finansial. Namun, gak sedikit juga yang berpendapat kalau aktivitas ini bisa jadi kurang bagus ketika dilakukan secara berlebihan, hingga bisa merugikan trader atau investor.
Volatilitas sangat dikenal di dunia kripto, karena, kenaikan atau penurunan harga bisa terjadi satu hingga dua kali lipat dalam satu hari di pasar kripto. Terkadang, perubahan harga tersebut juga dapat menimbulkan efek emosional dan mengganggu kesehatan mental para investor.
Nah, seperti yang kita tahu, kesehatan mental jadi aspek penting dalam hidup. Untuk para Gen Z yang mungkin kestabilan emosinya belum sematang orang dewasa, keuangan juga memainkan peran penting yang bisa mempengaruhi emosional kamu.
Para Gen Z yang lagi rencanain keuangan buat masa depan dengan berinvestasi aset kripto, bisa banget lho punya kemungkinan untuk memiliki adiksi sama kripto. Namun, itu terjadi kalo kamu gak mengelola waktu dengan baik, sampai jadi berdampak ke kesehatan mental kamu.
Gejala utama kecanduan kripto adalah otot tegang, kecemasan, selalu ingin melihat harga aset kripto sepanjang waktu, dan kepikiran terus sama kondisi aset kripto. Bahkan, kamu bisa kepikiran ketika kamu lagi lakuin hal yang gak ada hubungannya sama kripto. Semua hal tadi akan berujung pada depresi dan insomnia.
Sebagai generasi penerus bangsa, tentunya kita harus selalu berpikir dengan kepala dingin saat mengambil keputusan, memikirkan segala hal dengan matang tanpa terburu-buru, atur emosi, dan yang paling penting menghindari FOMO atau fear of missing out.