Pasar crypto digegerkan oleh aksi salah satu whale legendaris era Satoshi yang melakukan perpindahan dana masif dari Bitcoin (BTC) ke Ethereum (ETH).
Dalam 14 jam terakhir, wallet tersebut menjual 3.968 BTC senilai $437 juta dan langsung mengakumulasi 96.531 ETH senilai $443 juta.
Pergerakan ini bukan transaksi biasa. Whale yang identik sebagai pemegang Bitcoin sejak awal berdirinya, kini justru memberi sinyal kuat dengan menggeser portofolionya ke Ethereum.
Akumulasi 641 Ribu ETH dalam Seminggu

Sumber Gambar: X/CryptoRover
Data terbaru menunjukkan bahwa aksi ini bukan satu kali. Selama sepekan terakhir, whale tersebut sudah mengumpulkan 641.508 ETH dengan total valuasi sekitar $2,94 miliar.
Angka ini membuatnya menjadi salah satu pembelian Ethereum terbesar dalam beberapa tahun terakhir.
Melansir dari Coinomedia, sebelum masuk spot, wallet ini juga baru saja menutup posisi long sebesar 96.452 ETH dengan keuntungan $2,6 juta. Strategi keluar-masuk yang presisi ini menunjukkan tingkat keyakinan tinggi terhadap prospek Ethereum.
Baca berita selanjutnya: Tom Lee: BitMine Serok Ribuan ETH, Ini Bisa Jadi Awal Kenaikan Besar!
Dampak ke Sentimen Pasar
Perpindahan dana skala besar dari whale era Satoshi menjadi perhatian serius pelaku pasar. Ethereum kini mendapat dorongan bullish karena adanya sinyal kepercayaan dari investor besar.
Di sisi lain, dominasi Bitcoin berpotensi tertekan apabila rotasi dana semacam ini terus berlanjut. Jika tren tersebut diikuti whale lain, pasar bisa masuk ke fase rotasi modal yang lebih besar, bahkan membuka jalan menuju potensi altcoin season.
Kehadiran investor besar dengan dana miliaran dolar juga biasanya memicu gelombang spekulasi dari trader ritel.
Banyak yang menilai langkah whale sebagai indikator awal pergerakan harga, sehingga aksi ini bisa mengubah arah sentimen dalam waktu singkat.
Mengapa Ethereum Jadi Pilihan?
Langkah whale ini memperkuat narasi bahwa Ethereum kini dianggap lebih relevan untuk ekosistem crypto.
Ethereum menawarkan utilitas yang lebih luas melalui smart contracts dan DeFi yang terus berkembang.
Selain itu, serangkaian upgrade teknis yang berfokus pada skalabilitas menjadi alasan tambahan mengapa banyak pihak melihat masa depan Ethereum lebih menjanjikan.
Dengan kombinasi faktor tersebut, Ethereum makin dilirik bukan hanya oleh trader ritel, tetapi juga oleh institusi besar.
Bagi sebagian analis, perpindahan dana dari Bitcoin yang berfungsi sebagai aset lindung nilai ke Ethereum bisa menjadi tanda perubahan arah sentimen jangka menengah.
Baca juga berita lainnya: Ethereum Bisa Tembus $7.500 di Akhir 2025, Kata Standard Chartered!
Kesimpulan
Aksi whale era Satoshi yang mengalihkan miliaran dolar dari Bitcoin ke Ethereum adalah sinyal penting bagi pasar.
Di satu sisi, ini menunjukkan keyakinan besar pada masa depan Ethereum. Namun, di sisi lain, langkah berani ini juga berpotensi mengubah dinamika dominasi antara dua aset crypto terbesar.
Bagi investor, pergerakan ini menjadi pengingat bahwa pola akumulasi whale sering kali mempengaruhi arah pasar.
Mengikuti perkembangan ini secara cermat bisa membantu memahami risiko dan peluang yang muncul di tengah volatilitas crypto.
FAQ
- Apa itu whale era Satoshi?
Whale era Satoshi adalah sebutan bagi pemilik wallet Bitcoin yang aktif sejak masa awal (2009–2011). Mereka biasanya memiliki cadangan BTC dalam jumlah besar karena mining atau akumulasi di periode awal. - Kenapa whale lebih memilih Ethereum daripada Bitcoin?
Alasan utamanya adalah potensi Ethereum dalam smart contracts, DeFi, dan inovasi blockchain yang lebih aplikatif dibanding Bitcoin yang cenderung berfungsi sebagai penyimpan nilai (store of value). - Apakah perpindahan $437 juta BTC ke ETH bisa memicu altcoin season?
Belum tentu, tapi aksi whale sebesar ini bisa jadi pemicu rotasi modal. Jika investor besar lain mengikuti, altcoin season bisa semakin dekat. - Bagaimana dampak pergerakan whale ke harga ETH dalam jangka pendek?
Biasanya akumulasi masif dari whale memberi tekanan beli signifikan. Namun, pasar tetap volatile sehingga lonjakan harga tidak selalu langsung terjadi. - Apa risiko mengikuti langkah whale?
Meski terlihat menguntungkan, strategi whale sering melibatkan modal besar dan manajemen risiko tingkat tinggi. Trader ritel sebaiknya berhati-hati dan tidak sekadar ikut-ikutan.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin, #Berita Ethereum, #Berita Whale Terkini