Wirex Wallet Bisa Simpan Apa Saja? Cek Daftar Asetnya

Buat banyak orang yang baru masuk ke dunia kripto, memilih dompet itu sering jadi momok. Masalahnya sederhana: kamu butuh tempat yang aman buat nyimpan aset digital, tapi kebanyakan dompet non-kustodial masih ribet karena harus hafal seed phrase panjang yang gampang hilang. Kalau catatan seed phrase itu tercecer, aset bisa lenyap selamanya.

Di sisi lain, mengandalkan dompet bawaan crypto exchange juga bikin waswas. Walau praktis, kunci akses sepenuhnya dipegang pihak ketiga. Artinya, kalau platform kena serangan atau akunmu dibobol, kripto bisa hilang begitu saja. Kebingungan inilah yang bikin banyak pemula mundur sebelum benar-benar mencoba dompet mandiri.

Wirex Wallet hadir menawarkan solusi berbeda. Dompet ini masih aktif di 2025 dan membawa pendekatan unik: nggak ada lagi seed phrase, diganti dengan sistem keamanan modern berbasis Multi-Party Computation (MPC). Jadi, kamu tetap pegang kendali atas aset tanpa harus disibukkan oleh seed phrase yang merepotkan. Pertanyaannya, dompet ini sebenarnya bisa simpan aset apa saja, dan sejauh mana keamanannya bisa diandalkan?

Apa Itu Wirex Wallet dan Kenapa Masih Relevan?

 

Wirex Wallet adalah dompet kripto non-kustodial besutan Wirex, perusahaan fintech asal Inggris yang berdiri sejak 2014. Produk ini pertama kali diluncurkan tahun 2021 dan masih terus diperbarui hingga 2025. Buktinya, aplikasi ini rutin update di Google Play dan App Store, bahkan sempat diumumkan akan punya appchain khusus lewat kerja sama dengan Tanssi.

Yang bikin dompet ini relevan sampai sekarang adalah kemampuannya untuk jadi jembatan antara aset kripto dan keuangan tradisional. 

Kamu bisa menyimpan Bitcoin, Ethereum, stablecoin, sampai NFT dalam satu aplikasi, lalu menghubungkannya ke Wirex App atau Wirex Card untuk dipakai transaksi sehari-hari. Pendekatan inilah yang bikin Wirex Wallet lebih dari sekadar dompet, melainkan pintu masuk ke ekosistem Web3 sekaligus gateway ke fiat.

 

Fitur Utama yang Bikin Berbeda

Kalau dilihat dari spesifikasi, Wirex Wallet punya sejumlah fitur yang nggak biasa dibanding dompet populer lain:

• Non-kustodial keyless: dompet ini tetap non-kustodial, tapi kamu nggak perlu seed phrase. Sistem MPC membagi kunci di perangkat dan server sehingga tidak pernah terkumpul di satu tempat. 
• Backup lebih praktis: ada opsi backup biometrik dan QR code. Jadi kalau ganti HP, kamu tinggal restore pakai fingerprint atau QR yang sudah disimpan. 
• Multi-chain support: bisa simpan aset lintas jaringan populer, dari Bitcoin sampai Arbitrum. 
• NFT dan DeFi ready: mendukung penyimpanan NFT multi-chain dan bisa langsung swap token atau bridging antar blockchain. 
• Integrasi fiat: lewat koneksi ke Wirex App dan Wirex Card, aset kripto bisa dipakai buat belanja di merchant global. 

Dengan kombinasi fitur ini, Wirex Wallet lebih mirip dompet all-in-one yang fleksibel dipakai investor pemula maupun pengguna DeFi aktif.

 

Daftar Aset Kripto yang Bisa Disimpan

Salah satu keunggulan utama Wirex Wallet ada pada dukungan asetnya. Hingga 2025, kamu bisa menyimpan:

• Bitcoin (BTC) 
• Ethereum (ETH) beserta token ERC-20 seperti USDT, USDC, DAI 
• BNB Chain (BNB) dengan token BEP-20 
• Polygon (MATIC) dan token berbasis Polygon 
• Avalanche (AVAX) 
• Fantom (FTM) 
• Arbitrum (ARB) 
• NFT multi-chain di Ethereum, Polygon, dan BNB Chain 

Daftar ini mencakup mayoritas aset populer yang sering diperdagangkan di bursa kripto. Bagi kamu yang terbiasa mengelola portofolio beragam, dukungan multi-chain ini jelas menghemat waktu dibanding harus pakai beberapa dompet sekaligus.

 

Harga dan Biaya Penggunaan

Dompet ini sendiri gratis. Kamu bisa langsung download dan pakai tanpa biaya bulanan. Namun, kalau ingin akses lebih ke ekosistem Wirex App, ada paket berlangganan Premium dan Elite. 

Paket ini lebih ke arah bonus fitur seperti cashback, bunga simpanan, atau layanan eksklusif, bukan untuk dompet non-kustodialnya. Jadi untuk menyimpan dan mengelola kripto, kamu tidak perlu keluar biaya tambahan.

 

Upgrade Terbaru di 2025

Sepanjang 2025, Wirex masih aktif mengembangkan layanannya. Beberapa update penting termasuk:

• Rencana peluncuran appchain sendiri yang bisa mempercepat dan memperluas transaksi di jaringan blockchain. 
• Penyesuaian bunga di X-Account, menandakan ada dinamika dalam strategi produk mereka. 
• Update aplikasi rutin di Play Store dan App Store, memastikan keamanan tetap terjaga. 

Artinya, Wirex Wallet bukan dompet yang berhenti di satu titik. Ada roadmap jelas yang bikin pengguna lebih percaya untuk memakainya jangka panjang.

 

Kelebihan yang Patut Dilirik

Kalau ditanya apa kelebihan Wirex Wallet dibandingkan dompet lain, jawabannya ada beberapa:

• Lebih ramah pemula karena tidak perlu ribet simpan seed phrase. 
• Mendukung multi-chain besar, jadi portofolio beragam tetap bisa disimpan di satu aplikasi. 
• Ada integrasi dengan layanan fiat melalui Wirex Card. 
• Backup praktis dengan biometrik atau QR code. 

 

Kekurangan yang Perlu Dipertimbangkan

Meski punya banyak kelebihan, dompet ini tetap ada kekurangannya.

• Tidak open-source, jadi komunitas tidak bisa melakukan audit penuh terhadap kodenya. 
• Masih ada ketergantungan pada server Wirex untuk sistem MPC. 
• Dukungan aset kadang berbeda tergantung wilayah. 
• Ekosistemnya belum sebesar MetaMask yang sudah jadi standar DeFi. 

Kekurangan ini bukan berarti Wirex Wallet buruk, tapi lebih ke hal-hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum menjadikannya dompet utama.

 

Seberapa Aman Wirex Wallet?

Soal keamanan, Wirex Wallet relatif aman digunakan. Sistem MPC membuat kunci privat tidak pernah ada di satu tempat. Selain itu, adanya opsi backup biometrik dan QR code memberi lapisan perlindungan tambahan.

Sejauh ini, belum ada laporan bahwa Wirex Wallet non-kustodial pernah diretas. Memang, Wirex sempat mengalami insiden pada 2020, tapi itu terkait platform lama, bukan dompet yang sekarang. Jadi, kalau kamu disiplin menjaga perangkat dan tidak sembarangan klik link, dompet ini cukup bisa diandalkan.

 

Cara Menggunakan Wirex Wallet

Menggunakan Wirex Wallet sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan. Setelah download aplikasinya, kamu cukup registrasi pakai email, bikin PIN, lalu aktifkan biometrik. Selanjutnya, lakukan backup dengan QR code atau fingerprint.

Untuk menerima aset, tinggal pilih jaringan lalu copy address. Kalau ingin mengirim, masukkan address tujuan, pilih jaringan yang sesuai, dan konfirmasi. Kalau kamu tertarik mencoba DeFi, tinggal hubungkan dompet ke dApp lewat WalletConnect. Semua ini bisa dilakukan dari satu aplikasi tanpa ribet.

 

Perbandingan Wirex Wallet dengan Dompet Lain

Aspek	Wirex Wallet	MetaMask	Trust Wallet
Custody	Non-kustodial, MPC tanpa seed phrase	Non-kustodial, seed phrase 12/24 kata	Non-kustodial, seed phrase
Dukungan jaringan	Multi-chain: BTC, ETH, BNB, Polygon, Avalanche, Fantom, Arbitrum, NFT	Fokus EVM & L2	Multi-chain luas + NFT
Backup	Biometrik & QR code	Seed phrase manual	Seed phrase manual
Integrasi fiat	Bisa connect ke Wirex App & Card	Tidak ada	Tidak ada
Swap & bridge	Ada langsung di aplikasi	Perlu plugin/dApp pihak ketiga	Built-in swap
Target pengguna	Pemula yang cari dompet aman + akses fiat	Pengguna aktif DeFi EVM	Pemula menengah dengan banyak aset

Tabel ini memperlihatkan posisi Wirex Wallet yang unik. Kalau MetaMask unggul di ekosistem EVM dan Trust Wallet populer karena dukungan luas, Wirex Wallet punya daya tarik di kombinasi keamanan MPC dan koneksi ke layanan fiat.

 

Kesimpulan: Layak Dicoba atau Tidak?

Wirex Wallet jelas masih relevan di 2025. Dengan fitur non-kustodial tanpa seed phrase, dukungan multi-chain, dan integrasi ke layanan fiat, dompet ini cocok buat pemula yang pengen praktis sekaligus aman. 

Kekurangannya ada, terutama soal kode yang tertutup dan ekosistem yang belum sebesar kompetitor, tapi itu bisa dimaklumi jika kamu butuh dompet sederhana dengan perlindungan ekstra.

Buat investor kripto yang baru mulai, Wirex Wallet bisa jadi pilihan tepat. Bagi pengguna DeFi hardcore, mungkin masih lebih nyaman dengan MetaMask atau dompet lain yang open-source. Intinya, semua kembali ke kebutuhan dan gaya investasimu.

 

FAQ

Apakah Wirex Wallet gratis dipakai?
Ya, gratis. Paket berbayar hanya untuk fitur tambahan di Wirex App, bukan untuk wallet-nya.

Bisa simpan stablecoin?
Bisa, selama ada di jaringan yang didukung seperti ERC-20, BEP-20, atau Polygon.

Apakah dompet ini cocok untuk pemula?
Cocok, karena tidak perlu ribet dengan seed phrase.

Apakah aman untuk jangka panjang?
Relatif aman, selama pengguna disiplin menjaga perangkat dan menghindari phishing.

 

Itulah informasi menarik tentang Wirex Wallet Bisa Simpan Apa Saja? Cek Daftarnya di 2025 yang bisa kamu dalami lebih lanjut di kumpulan artikel kripto dari Indodax Academy. Selain mendapatkan insight mendalam lewat berbagai artikel edukasi crypto terpopuler, kamu juga bisa memperluas wawasan lewat kumpulan tutorial serta memilih dari beragam artikel populer yang sesuai minatmu.

Selain update pengetahuan, kamu juga bisa langsung pantau harga aset digital di Indodax Market dan ikuti perkembangan terkini lewat berita crypto terbaru. Untuk pengalaman trading lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading dari Indodax. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu nggak ketinggalan informasi penting seputar blockchain, aset kripto, dan peluang trading lainnya.

Kamu juga bisa ikutin berita terbaru kami lewat Google News agar akses informasi lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis buat dapetin penghasilan pasif dari aset yang disimpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

 

Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

 

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

 

  

 

Author:  AL