Rate of Change (ROC) Adalah Indikator Momentum Kripto
icon search
icon search

Top Performers

Rate of Change (ROC) Crypto: Panduan Lengkap & Contoh

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Rate of Change (ROC) Crypto: Panduan Lengkap & Contoh

Screenshot 2025 09 23 at 13.46.58

Daftar Isi

Apa Itu Rate of Change (ROC)?

Rate of Change (ROC) adalah indikator momentum yang digunakan untuk mengukur persentase perubahan harga suatu aset dalam periode waktu tertentu. Indikator ini menampilkan kecepatan pergerakan harga dibandingkan periode sebelumnya. ROC termasuk dalam kategori momentum oscillator, yang bergerak di atas dan di bawah garis nol untuk menandakan kekuatan tren.

Dalam konteks trading crypto, ROC membantu trader menilai apakah harga sedang mengalami akselerasi, melambat, atau potensi pembalikan arah. Pemahaman ROC menjadi penting karena pasar crypto terkenal sangat volatil, dan keputusan trading yang cepat dan tepat membutuhkan analisis momentum harga.

 

Cara Menghitung Rate of Change (ROC)

Rumus ROC adalah:

Cara Menghitung Rate of Change (ROC)

Keterangan:

 

 

Contoh Perhitungan ROC

 

Penjelasan:

  • ROC positif menandakan harga naik dibanding periode sebelumnya, menunjukkan momentum bullish. 
  • ROC negatif menandakan harga turun, menandakan momentum bearish. 
  • ROC yang mendekati ekstrem menandakan harga mungkin overbought atau oversold. 

 

Cara Membaca Sinyal ROC

ROC dapat dibaca untuk mengenali momentum tren dan potensi pembalikan harga:

  1. ROC Positif: Harga naik, momentum bullish, nilai ROC semakin tinggi berarti akselerasi harga semakin kuat. 
  2. ROC Negatif: Harga turun, momentum bearish, nilai ROC rendah menunjukkan tekanan jual kuat. 
  3. ROC Ekstrem: Nilai ROC sangat tinggi atau rendah dapat menandakan kondisi overbought atau oversold. 
  4. Zero-Cross: 
    • Dari negatif ke positif ? potensi sinyal beli 
    • Dari positif ke negatif ? potensi sinyal jual 

Tips Membaca ROC di Trading Crypto

  • Gunakan ROC untuk konfirmasi tren, bukan indikator tunggal. 
  • Pilih periode ROC sesuai strategi: 5–14 hari untuk trading jangka pendek, 25–50 hari untuk jangka panjang. 
  • Kombinasikan ROC dengan indikator lain seperti Moving Average, RSI, atau Bollinger Bands untuk mengurangi false signal. 

 

Penerapan ROC dalam Trading Crypto

ROC banyak digunakan dalam trading crypto untuk berbagai tujuan:

1. Mengukur Momentum Harga

ROC membantu menilai apakah tren naik atau turun sedang kuat. Misalnya, jika Bitcoin menunjukkan ROC 14 hari +25%, ini menandakan momentum bullish kuat, tetapi trader juga harus memperhatikan potensi koreksi harga jika ROC mendekati ekstrem.

2. Mendeteksi Pembalikan Tren

Zero-cross atau ROC ekstrem sering menjadi indikasi pembalikan tren. Contohnya, jika ROC Bitcoin turun dari +20% menjadi -5%, hal ini menandakan momentum bullish melemah dan tren berpotensi berbalik arah.

3. Strategi Scalping dan Swing Trading

  • Scalping: Trader jangka pendek dapat memanfaatkan ROC untuk masuk atau keluar posisi cepat ketika indikator menunjukkan perubahan momentum. 
  • Swing Trading: Trader swing dapat memanfaatkan ROC untuk memprediksi fase awal tren sebelum harga bergerak signifikan. 

4. Konfirmasi Strategi Lain

ROC sering dipadukan dengan indikator lain:

  • Jika harga menembus moving average dan ROC positif ? konfirmasi tren naik. 
  • Jika RSI menunjukkan oversold dan ROC mulai positif ? indikasi potensi reversal bullish. 

 

Contoh Ilustrasi Data ROC

Berikut contoh ilustrasi pergerakan ROC dan harga Bitcoin dalam periode 10 hari:

Hari Harga BTC (IDR) ROC 10 Hari (%)
1 100 juta
2 102 juta 2
3 101 juta 1
4 105 juta 5
5 108 juta 8
6 110 juta 10
7 115 juta 15
8 118 juta 18
9 120 juta 20
10 119 juta 19

Dari tabel ini:

  • ROC positif menandakan momentum bullish. 
  • Penurunan ROC dari 20% ke 19% menandakan momentum mulai melambat meskipun harga masih naik. 

 

Kelebihan ROC

  • Mudah dihitung dan dipahami, cocok untuk trader pemula. 
  • Mengukur momentum harga secara langsung, memberikan gambaran jelas kecepatan perubahan harga. 
  • Fleksibel untuk berbagai timeframe, dapat digunakan untuk trading harian, mingguan, atau jangka panjang. 
  • Sinyal pembalikan tren, membantu mendeteksi awal tren baru lebih cepat dibanding indikator lagging lainnya. 

Keterbatasan ROC

  • False signal di pasar sideways, ROC bisa memberikan sinyal palsu saat harga bergerak datar. 
  • Tidak menunjukkan level support/resistance, harus dikombinasikan dengan indikator lain. 
  • Rentan volatilitas ekstrem crypto, pergerakan cepat bisa membuat ROC ekstrem menyesatkan jika tidak dianalisis bersamaan volume dan tren. 

 

Tips Praktis Menggunakan ROC

  1. Gunakan ROC untuk konfirmasi tren, jangan gunakan sebagai satu-satunya dasar keputusan trading. 
  2. Pilih periode ROC sesuai strategi: jangka pendek 5–14 hari, jangka panjang 25–50 hari. 
  3. Kombinasikan dengan indikator lain untuk mengurangi risiko false signal. 
  4. Perhatikan ROC ekstrem dan zero-cross untuk mendeteksi momentum berbalik arah. 
  5. Gunakan tabel atau grafik ROC bersama harga untuk memvisualisasikan perubahan momentum. 

Kesimpulan

Rate of Change (ROC) adalah indikator yang sederhana namun efektif untuk memahami momentum harga di trading crypto. Dengan memahami cara menghitung, membaca sinyal, serta mengetahui kelebihan dan keterbatasannya, trader dapat membuat keputusan lebih terinformasi, meningkatkan peluang profit, dan meminimalkan risiko akibat volatilitas pasar.

ROC tidak sempurna jika digunakan sendiri, tetapi dikombinasikan dengan indikator lain, ROC menjadi alat penting untuk mendeteksi tren, momentum, dan potensi pembalikan harga.

FAQ – Pertanyaan Umum tentang ROC

  1. Apa itu ROC dalam trading crypto?
    ROC adalah indikator momentum yang mengukur persentase perubahan harga suatu aset dalam periode tertentu, membantu trader memahami kecepatan pergerakan harga.
  2. Bagaimana cara menghitung ROC?
    Rumusnya:

Cara Menghitung Rate of Change (ROC)

  1. Apa arti ROC positif dan negatif?
  • Positif ? harga naik, momentum bullish. 
  • Negatif ? harga turun, momentum bearish. 
  1. Bagaimana ROC digunakan dalam strategi trading?
    ROC digunakan untuk mengukur momentum, mendeteksi pembalikan tren, dan konfirmasi strategi lain seperti moving averages atau RSI.
  2. Apa kelemahan ROC?
    ROC bisa memberikan false signal saat pasar sideways, tidak menunjukkan support/resistance, dan rentan terhadap volatilitas ekstrem crypto.

 

 

Itulah informasi menarik tentang Blockchain yang bisa kamu dalami lebih lanjut di kumpulan artikel kripto dari Indodax Academy. Selain mendapatkan insight mendalam lewat berbagai artikel edukasi crypto, kamu juga bisa memperluas wawasan lewat kumpulan tutorial serta memilih dari beragam artikel populer yang sesuai minatmu.

Selain update pengetahuan, kamu juga bisa langsung pantau harga aset digital di Indodax Market dan ikuti perkembangan terkini lewat berita crypto terbaru. Untuk pengalaman trading lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading dari Indodax. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu nggak ketinggalan informasi penting seputar blockchain, aset kripto, dan peluang trading lainnya.

Kamu juga bisa ikutin berita terbaru kami lewat Google News agar akses informasi lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis buat dapetin penghasilan pasif dari aset yang disimpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

 

Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

Follow Sosmed Twitter Indodax sekarang

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

DISCLAIMER:  Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri sehingga bisa meminimalisir tingkat kehilangan aset kripto yang ditransaksikan (Do Your Own Research/ DYOR). Informasi yang terkandung dalam publikasi ini diberikan secara umum tanpa kewajiban dan hanya untuk tujuan informasi saja. Publikasi ini tidak dimaksudkan untuk, dan tidak boleh dianggap sebagai, suatu penawaran, rekomendasi, ajakan atau nasihat untuk membeli atau menjual produk investasi apa pun dan tidak boleh dikirimkan, diungkapkan, disalin, atau diandalkan oleh siapa pun untuk tujuan apa pun.
  

 

Author: Echi Kristin

 

Lebih Banyak dari Tutorial

Koin Baru dalam Blok

Pelajaran Dasar

Calculate Staking Rewards with INDODAX earn

Select an option
dot Polkadot 10.49%
bnb BNB 0.3%
sol Solana 5.13%
eth Ethereum 1.84%
ada Cardano 1.25%
pol Polygon Ecosystem Token 2%
trx Tron 2.39%
DOT
0
Berdasarkan harga & APY saat ini
Stake Now

Pasar

Nama Harga 24H Chg
ATT/IDR
Attila
3
50%
TROLLSOL/IDR
TROLL (SOL
2.130
36.89%
AIH/IDR
AIHub
461.000
36.01%
KUNCI/IDR
Kunci Coin
4
33.33%
HUMA/IDR
Huma Finan
536
22.08%
Nama Harga 24H Chg
UXLINK/IDR
UXLINK
6
-99.88%
UW3S/IDR
Utility We
199
-16.39%
ISLM/IDR
Islamic Co
360
-16.08%
SHRED/IDR
ShredN
24
-14.29%
JELLYJELLY/IDR
Jelly-My-J
785
-13.55%
Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Beda Aset Moneter dan Nonmoneter: Kas, Properti, hingga Kripto
23/09/2025
Beda Aset Moneter dan Nonmoneter: Kas, Properti, hingga Kripto

Banyak orang merasa aman kalau sudah punya tabungan atau investasi.

23/09/2025
Aset Moneter Adalah Uang Asli, Tapi Kok Kripto Bisa Jadi Lawannya?

Pernah nggak kamu merasa aman ketika pegang uang tunai di