Awal Oktober 2025 diperkirakan akan penuh gejolak setelah peta likuidasi menunjukkan tiga altcoin populer berada di zona rawan.
Solana (SOL), Aster (ASTER), dan Plasma (XPL) tercatat berpotensi memicu likuidasi bernilai miliaran dolar jika harga bergerak keluar dari level kritis.
Data dari Coinglass menegaskan bahwa posisi long maupun short sama-sama menghadapi risiko besar.
Solana di Level Psikologis $200

Sumber Gambar: Coinglass via Be(in)crypto
Solana menjadi sorotan utama karena harga saat ini berada di sekitar $200, level psikologis yang menentukan arah berikutnya.
Jika harga berhasil naik ke $230, sekitar $1,18 miliar short position diperkirakan akan terlikuidasi. Sebaliknya, jika harga justru melemah ke $186, lebih dari $1,16 miliar long position bisa terkena dampak.
Kondisi seimbang ini menciptakan ketegangan, kabar positif bisa memicu reli tajam, tetapi penurunan singkat di bawah $200 dapat menyeret trader long pada kerugian besar.
Baca juga berita terkait: Pola Mulai Terlihat, Solana Diprediksi Bisa Meledak ke Rp33 Juta
Aster (ASTER) Jadi Primadona Baru

Sumber Gambar: Coinglass via Be(in)crypto
Sebagai salah satu Perp DEX dengan revenue tertinggi, Aster berhasil mencuri perhatian meski market cap-nya baru sekitar $3 miliar.
Sentimen positif terus mengalir, termasuk aksi pembelian publik oleh YouTuber MrBeast yang mendorong akumulasi whale.
Data menunjukkan bahwa jika harga naik ke $2,22, lebih dari $70 juta short position bisa dilikuidasi. Namun, jika harga melemah ke $1,59, sekitar $65 juta long position berada dalam risiko.
Kombinasi fundamental yang kuat dan dukungan komunitas membuat Aster menjadi kandidat altcoin paling volatile di awal Oktober.
Dengan profil seperti ini, ASTER berpotensi menjadi kunci volatilitas sekaligus menarik minat trader baru yang memburu momentum cepat.
Plasma (XPL) Masih Panas Pasca Airdrop Binance

Sumber Gambar: Coinglass via Be(in)crypto
Token Plasma sempat melonjak 130% ke $1,8 berkat program HODLer Airdrop di Binance, namun kemudian terkoreksi lebih dari 20% ke level $1,3. Koreksi tajam itu membuat Plasma menjadi salah satu altcoin dengan likuidasi terbesar di akhir September.
Jika harganya terus melemah ke $1,12, long liquidation senilai $64,4 juta berpotensi terjadi. Namun, apabila rebound menuju $1,69, short liquidation bisa mencapai $118 juta.
Meski begitu, aktivitas on-chain Plasma masih terbilang tinggi dengan lebih dari 400 ribu transaksi harian dan 10 ribu pengguna aktif.
Bahkan, nilai total aset terkunci (TVL) Plasma berhasil melampaui Base, Arbitrum, dan Hyperliquid. Situasi ini membuka peluang rebound teknikal yang dapat memberi tekanan balik pada trader short.
Baca juga berita terkait: 3 Altcoin Baru Ini Jadi Incaran Whale Saat Market Lagi Koreksi
Kesimpulan
Tiga altcoin populer saat ini, Solana, Plasma, dan Aster, sedang berdiri di garis tipis antara reli besar atau likuidasi massal.
Dengan posisi leverage bernilai miliaran dolar yang siap dipaksa tutup, awal Oktober berpotensi menghadirkan volatilitas ekstrem bagi pasar kripto.
Trader perlu mengantisipasi skenario cepat berubah, karena baik long maupun short sama-sama rawan tersapu arus.
FAQ
- Apa itu likuidasi dalam trading kripto?
Likuidasi adalah kondisi ketika posisi leverage (long/short) dipaksa tutup otomatis oleh exchange karena margin tidak cukup menahan kerugian. - Kenapa level $200 penting bagi Solana?
$200 dianggap level psikologis dan teknis. Breakout ke atas bisa memicu likuidasi besar pada short, sementara penurunan di bawahnya mengancam long. - Apakah Plasma (XPL) termasuk altcoin baru?
Ya, Plasma adalah proyek layer-1 yang baru saja naik daun setelah listing di Binance lewat HODLer Airdrop. Aktivitas jaringan tinggi membuat token ini cepat masuk radar trader. - Mengapa Aster (ASTER) jadi sorotan whale?
Aster mencatat pendapatan tinggi sebagai Perp DEX meski market cap kecil. Faktor ini, ditambah aksi publik figur seperti MrBeast, membuat whale tertarik mengoleksi. - Bagaimana cara trader menghadapi risiko likuidasi?
Trader biasanya mengurangi leverage, menambah margin, atau memasang stop-loss. Manajemen risiko penting agar tidak terjebak ketika volatilitas tiba-tiba meningkat. - Apakah likuidasi besar selalu membuat harga turun?
Tidak selalu. Likuidasi short bisa mendorong harga naik, sementara likuidasi long bisa menekan harga turun. Dampaknya tergantung arah dominan posisi yang terpicu.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Jangan sampai ketinggalan berita terbaru terkait dunia kripto, pergerakan pasar, dan masih banyak lagi di laman artikel edukasi crypto terpopuler.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Referensi:
- Be(in)crypto – 3 Altcoins at Risk of Heavy Liquidations in Early October, diakses pada 30 September 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Altcoin, #Berita Solana, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini