Ethereum (ETH) tak lagi menempatkan Bitcoin (BTC) sebagai rival utama. Kini, proyek ini mengarahkan fokus untuk menggantikan sistem Web2 yang sudah usang.
CEO Bitwise Asset Management, Hunter Horsley, menegaskan bahwa Ethereum tengah memasuki fase transformasi.
Dalam pernyataannya, ia menyebut bahwa Ethereum bukan lagi sekadar aset kripto, melainkan infrastruktur pengganti sistem Web2 dan keuangan tradisional.
“Ethereum tidak bersaing langsung dengan Bitcoin. Fokusnya kini adalah membangun teknologi yang menggantikan Web2 dan sistem lama,” ujar Horsley dikutip dari TheCCPress.
Ethereum isn’t competing with Bitcoin.
It’s competing with web 2.0 and legacy financial services software —
We’re going to move away from the “CoinMarketCap” era over the next 6-12 mo; away from the view that every crypto asset is the same, just diff mkt caps.
We’re going to…
— Hunter Horsley (@HHorsley) July 13, 2025
Ethereum Ubah Arah dari Kripto Spekulatif ke Infrastruktur Teknologi
Jika sebelumnya Ethereum bersaing soal market cap dan dominasi harga dengan Bitcoin, kini arah barunya lebih menyasar pada fungsi teknologi dasar dalam pengembangan aplikasi terdesentralisasi, sistem keuangan modern, dan pengelolaan data berbasis blockchain.
Horsley menyebut bahwa pendekatan baru ini akan membawa Ethereum menjadi jantung dari ekosistem Web3, bukan hanya aset investasi.
Ia menyoroti potensi Ethereum dalam menggantikan sistem Web2 yang terpusat seperti sistem pembayaran, data sharing, hingga aplikasi sosial.
Pemula? Pelajari juga: Mau Investasi Kripto? Ini Perbedaan Bitcoin Vs Ethereum, Pilih yang Mana?
Institusi Mulai Lirik Ethereum sebagai Teknologi Masa Depan
Melansir dari TheCCPress, data menunjukkan adanya peningkatan arus masuk dana institusional ke dalam produk Ethereum, termasuk ETF spot.
Meskipun Bitcoin ETF masih mencatat arus dana yang lebih besar, pertumbuhan minat terhadap Ethereum menunjukkan pergeseran perhatian Wall Street ke arah utilitas blockchain, bukan hanya nilai aset.
“Institusi tak hanya mencari aset yang naik-turun, mereka mulai melihat infrastruktur. Dan Ethereum ada di posisi strategis itu,” jelas Horsley.
Dari DeFi Summer ke Web3 Stack Perjalanan Naratif Ethereum
Ethereum sudah lebih dulu menunjukkan kekuatannya di masa DeFi Summer 2020, di mana lonjakan aktivitas smart contract dan liquidity mining memicu ledakan adopsi DeFi. Kini, narasi baru ini memperkuat posisi Ethereum sebagai platform pengembangan Web3.
Dengan arsitektur yang fleksibel, Ethereum memungkinkan developer membangun berbagai layanan seperti stablecoin, NFT, protokol peminjaman, hingga sistem identitas digital yang tak tergantung pada platform Web2 seperti Google, Facebook, atau AWS.
Baca artikel menarik lainnya: Apa Itu Ethereum Killer? Kenali Pesaing Terbesar Ethereum
Implikasi Strategis untuk Regulasi, Inovasi, dan Komposisi Pasar
Perubahan arah ini juga bisa berdampak pada pendekatan regulasi. Jika Ethereum tak lagi dikategorikan sebagai sekuritas spekulatif, tapi sebagai infrastruktur digital, maka pendekatan hukum bisa lebih lunak.
Ini memberi ruang untuk adopsi institusional tanpa konflik dengan regulator seperti SEC.
Di sisi lain, ini juga memicu tantangan baru seperti bagaimana Ethereum tetap scalable, hemat biaya, dan aman untuk miliaran pengguna Web2 yang perlahan beralih.
Kesimpulan
Pernyataan CEO Bitwise menegaskan bahwa Ethereum bukan hanya pesaing Bitcoin, tapi lebih sebagai arsitek masa depan Web3.
Fokus pada penggantian sistem Web2 menandakan arah baru dalam ekosistem kripto global dari spekulasi harga menuju pemanfaatan nyata.
Dengan dukungan institusi dan pergeseran narasi ini, Ethereum berpotensi menjadi fondasi digital baru yang lebih terbuka, efisien, dan inklusif.
FAQ
- Apa benar Ethereum tidak lagi bersaing dengan Bitcoin?
Benar. Ethereum kini fokus pada pengembangan aplikasi terdesentralisasi dan infrastruktur Web3, sedangkan Bitcoin lebih difokuskan sebagai aset penyimpan nilai. - Apa itu Web2 dan mengapa Ethereum ingin menggantikannya?
Web2 adalah fase internet terpusat yang dikendalikan oleh platform besar. Ethereum ingin mengganti model ini dengan sistem yang terbuka dan terdesentralisasi. - Apakah Ethereum menarik bagi investor institusi?
Ya. Arus dana ke produk ETF Ethereum terus meningkat karena banyak institusi mulai melihat potensi Ethereum sebagai fondasi teknologi jangka panjang. - Apa bedanya ETF Ethereum dengan ETF Bitcoin?
ETF Bitcoin biasanya fokus pada harga dan store of value. Sementara itu, ETF Ethereum dilirik karena potensinya sebagai platform teknologi dan backbone Web3. - Mengapa Ethereum penting dalam pengembangan Web3?
Ethereum menyediakan smart contract dan ekosistem developer yang mendukung berbagai aplikasi Web3 seperti DeFi, NFT, dan DAO yang tidak bergantung pada Web2.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Ethereum, #Berita Ethereum Hari Ini, #Ethereum Hari Ini, #Eth hari ini, #analisa ethereum hari ini, #Berita Blockchain, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini