Dogecoin ETF Tembus DTCC Wall Street, Sinyal Bullish Menuju Rp16 Ribu?

Produk ETF Dogecoin (ticker: TDOG) milik 21Shares resmi tercatat di platform Depository Trust & Clearing Corporation (DTCC), lembaga kliring dan penyelesaian transaksi terbesar di AS. 

Sumber Gambar: DTCC

Langkah ini menandai kesiapan teknis menuju peluncuran ETF Dogecoin pertama dari 21Shares.

Meskipun begitu, izin final dari Securities and Exchange Commission (SEC) masih belum keluar hingga saat ini. 

Listing di DTCC hanyalah bagian dari prosedur awal, bukan sinyal bahwa produk sudah bisa diperdagangkan.

Regulasi Masih Jadi Tantangan

SEC hingga kini masih meninjau pengajuan ETF Dogecoin dengan mekanisme yang sama seperti produk crypto lain. 

Prosesnya mencakup periode komentar publik, masukan dari regulator, hingga evaluasi kepatuhan pada aturan Nasdaq.

SEC sebelumnya juga sempat menunda keputusan, dengan beberapa aplikasi ETF Dogecoin baru kemungkinan diputuskan paling cepat akhir 2025 atau bahkan hingga 2026. Dengan kata lain, jadwal peluncuran masih tidak pasti.

Detail Produk: Spot ETF dengan Coinbase Sebagai Custodian

ETF Dogecoin dari 21Shares dirancang sebagai spot ETF, artinya produk ini memegang Dogecoin (DOGE) secara langsung, bukan derivatif. 

Produk ini disponsori oleh 21Shares US LLC, anak usaha 21co Holdings Limited. Aset digitalnya akan disimpan oleh Coinbase Custody Trust Company yang berperan sebagai custodian, sehingga keamanan penyimpanan dapat lebih terjamin. 

Nilai ETF ini nantinya akan mengacu pada harga spot DOGE sebagai dasar perhitungan. Jika disetujui SEC, produk ini memungkinkan investor Wall Street dan ritel tradisional mengakses Dogecoin tanpa harus membeli token langsung di exchange crypto.

Baca juga berita terkait: ETF XRP & Dogecoin Meledak, Raup $54 Juta di Hari Perdana

Prediksi DOGE Bullish Menuju Rp16 Ribu

Sejumlah analis melihat langkah DTCC ini sebagai katalis positif. Ali Martinez, analis crypto populer, menyebut Dogecoin sedang memunculkan sinyal beli di grafik teknikal. Menurutnya, potensi rebound bisa membawa harga DOGE ke level lebih tinggi.

Sumber Gambar: X.com/ali_charts

Analis lain, Mags, bahkan menyebut Dogecoin kini memasuki fase “final bullish retest” yang bisa membuka jalan menuju target psikologis $1 (sekitar Rp16 ribu).

Sumber Gambar: X.com/thescalpingpro

Optimisme ini diperkuat dengan langkah institusi. CleanCore Solutions baru saja membeli tambahan 100 juta DOGE, sehingga total kepemilikan mereka kini lebih dari 600 juta DOGE atau senilai sekitar $160 juta. 

Sementara itu, melansir dari Coingape, pengacara Elon Musk, Alex Spiro, disebut memimpin inisiatif penggalangan dana hingga $200 juta untuk membentuk treasury resmi Dogecoin.

Baca selanjutnya: 3 Meme Coin Terpanas September 2025: DOGE, PENGU, BONK!

Kesimpulan

Listing Dogecoin ETF di DTCC memang belum berarti lampu hijau dari SEC, tetapi tetap jadi milestone penting. 

Sentimen pasar pun kian optimis, apalagi dengan sinyal teknikal bullish dan akumulasi institusional yang semakin kuat.

Meski target Rp16 ribu masih bergantung pada regulasi dan dinamika pasar crypto global, kabar ini jelas menunjukkan Dogecoin tidak lagi sekadar meme coin, melainkan mulai dilirik serius oleh Wall Street.

FAQ

1. Apa itu ETF Dogecoin?
   ETF Dogecoin adalah produk investasi yang memegang Dogecoin secara langsung (spot ETF), sehingga investor bisa mendapatkan eksposur ke DOGE lewat bursa saham tanpa harus membeli token di exchange crypto.
2. Apakah Dogecoin ETF sudah bisa diperdagangkan?
   Belum. Saat ini ETF Dogecoin baru terdaftar di DTCC, tapi masih menunggu persetujuan resmi dari SEC. Tanpa izin SEC, produk ini belum bisa diperdagangkan.
3. Apa arti Dogecoin ETF masuk DTCC?
   Listing di DTCC berarti ETF sudah masuk ke sistem kliring dan penyelesaian transaksi, sebagai tahap persiapan teknis sebelum diperdagangkan. Namun, ini bukan tanda persetujuan final.
4. Apakah Dogecoin benar-benar bisa tembus Rp16 ribu?
   Beberapa analis percaya DOGE berpotensi naik ke $1 (Rp16 ribu) karena sinyal teknikal bullish dan akumulasi institusi. Namun, ini tetap bergantung pada sentimen pasar dan keputusan SEC.
5. Siapa yang jadi custodian Dogecoin ETF?
   Coinbase Custody Trust Company bertugas menyimpan aset Dogecoin untuk ETF 21Shares, memberikan lapisan keamanan bagi investor.
6. Mengapa Wall Street tertarik pada Dogecoin?
   Dogecoin memiliki komunitas besar, likuiditas tinggi, serta mulai dilirik institusi sebagai aset spekulatif dengan potensi keuntungan jangka pendek. Kehadiran ETF bisa memperluas adopsi ke investor tradisional.

Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.

Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.

Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

Author: Fau 

Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Altcoin, #Berita Meme Coin, #Berita Dogecoin, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini