Perbedaan NFT dan Crypto: Konsep, Fungsi & Manfaatnya
icon search
icon search

Top Performers

Perbedaan NFT dan Crypto: Konsep, Fungsi, dan Kegunaannya

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Perbedaan NFT dan Crypto: Konsep, Fungsi, dan Kegunaannya

perbedaan nft dan crypto

Daftar Isi

Dalam dunia blockchain, dua istilah yang sering terdengar adalah NFT (Non-Fungible Token) dan aset crypto. Keduanya sama-sama berbasis teknologi blockchain, tetapi memiliki perbedaan mendasar dalam konsep, fungsi, dan cara penggunaannya. 

Artikel ini akan membahas secara detail perbedaan NFT dan crypto, sehingga Anda dapat memahami bagaimana kedua teknologi ini bekerja dan berperan dalam ekosistem digital.

 

Baca Juga: Mengenal Foundation NFT: Marketplace untuk Kreator dan Kolektor

 

Apa Itu NFT dan Aset Crypto?

Non-Fungible Token (NFT)

NFT adalah aset digital unik yang mewakili kepemilikan atas suatu karya atau item yang tidak dapat ditukar dengan item lain secara setara. Setiap NFT memiliki identitas unik, yang menjadikannya berbeda satu sama lain. NFT sering digunakan untuk mewakili karya seni digital, musik, video, game, atau koleksi digital lainnya.

Contoh NFT: Karya seni digital Beeple, koleksi Bored Ape Yacht Club (BAYC), dan item dalam game Metaverse seperti Decentraland.

Aset Crypto

Cryptocurrency adalah aset crypto ang berfungsi sebagai alat tukar dalam jaringan blockchain. Crypto bersifat fungible, yang berarti setiap unitnya memiliki nilai yang sama dan dapat dipertukarkan. Contohnya, satu Bitcoin (BTC) selalu setara dengan satu Bitcoin lainnya.

Contoh Cryptocurrency: Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Binance Coin (BNB), dan Solana (SOL).

 

Baca Juga: Element NFT 2.0: Solusi Inovatif untuk Pasar NFT

 

Perbedaan Utama NFT dan Crypto

Aspek NFT Aset Crypto
Konsep Aset digital unik yang tidak bisa ditukar secara setara. Mata uang digital yang dapat dipertukarkan secara setara.
Fungsi Mewakili kepemilikan karya seni, koleksi, atau item digital. Sebagai alat tukar, investasi, atau penyimpan nilai.
Fungibilitas Non-fungible (tidak dapat dipertukarkan satu sama lain secara identik). Fungible (dapat dipertukarkan dengan nilai yang sama).
Teknologi Berbasis blockchain dengan smart contract khusus seperti ERC-721 (Ethereum). Berbasis blockchain standar seperti ERC-20 (Ethereum) atau Bitcoin.
Nilai Ditentukan oleh keunikan, kelangkaan, dan permintaan pasar. Nilainya tergantung pada pasar, permintaan, dan suplai.
Contoh Penggunaan Koleksi digital, karya seni, item game, tiket digital. Alat pembayaran, investasi, transaksi di jaringan blockchain.

 

Fungsi dan Kegunaan NFT

  1. Kepemilikan Digital
    NFT memungkinkan pembuktian kepemilikan digital atas karya seni, musik, video, atau aset dalam game melalui teknologi blockchain.
  2. Ekosistem Game dan Metaverse
    Dalam dunia game, NFT digunakan sebagai item atau karakter yang dapat diperjualbelikan antar pemain. Contoh: Item di Decentraland atau Axie Infinity.
  3. Koleksi Digital
    NFT memberikan nilai koleksi pada aset digital seperti kartu koleksi virtual atau karya seni.
  4. Royalti bagi Kreator
    Kreator dapat memperoleh royalti otomatis setiap kali NFT mereka dijual kembali di marketplace, berkat smart contract.


Baca Juga: Cara Kerja NFT: Ungkap Rahasia Aset Digital Unik

 

Fungsi dan Kegunaan Aset Crypto

  1. Alat Pembayaran
    Crypto seperti Bitcoin dan Ethereum digunakan sebagai mata uang digital untuk melakukan transaksi di jaringan blockchain.
  2. Investasi dan Penyimpan Nilai
    Cryptocurrency sering digunakan sebagai aset investasi yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan dari fluktuasi harga.
  3. Transaksi Internasional
    Crypto memungkinkan transaksi lintas negara dengan biaya rendah dan waktu pemrosesan lebih cepat dibandingkan sistem perbankan tradisional.
  4. Ekosistem DeFi (Decentralized Finance)
    Crypto mendukung layanan keuangan terdesentralisasi seperti pinjaman, staking, dan yield farming tanpa perantara.

 

Teknologi Blockchain yang Digunakan

  1. NFT
    • NFT umumnya dibangun di blockchain yang mendukung smart contract.
    • Standar NFT yang populer adalah ERC-721 (Ethereum) dan ERC-1155.
    • Blockchain lain seperti Polygon, Solana, dan Binance Smart Chain juga mendukung NFT.
  2. Aset Crypto
    • Cryptocurrency dibangun di atas protokol blockchain yang bersifat fungible.
    • Contoh standar token adalah ERC-20 untuk Ethereum dan jaringan Bitcoin.

 

Baca Juga: Airdrop NFT: Cara Kerja, dan Keuntungannya Bagi Kolektor

 

Contoh NFT dan Crypto dalam Dunia Nyata

  1. NFT:
    • Koleksi Bored Ape Yacht Club (BAYC) yang menjadi ikon komunitas NFT.
    • Karya seni digital Beeple yang terjual senilai $69 juta.
    • Item dalam game seperti senjata atau tanah virtual di Metaverse.
  2. Cryptocurrency:
    • Bitcoin digunakan sebagai penyimpan nilai dan alat pembayaran digital.
    • Ethereum mendukung transaksi smart contract dan aplikasi terdesentralisasi (DApps).
    • Binance Coin (BNB) digunakan untuk membayar biaya transaksi di Binance Exchange.

 

Kesimpulan

Meskipun sama-sama berbasis teknologi blockchain, NFT dan crypto memiliki perbedaan signifikan dalam fungsi, konsep, dan penggunaannya. NFT bersifat non-fungible dan digunakan untuk membuktikan kepemilikan aset digital unik seperti karya seni atau item game. Di sisi lain, aset crypto bersifat fungible dan berfungsi sebagai alat tukar, investasi, atau penyimpan nilai.

Pemahaman tentang perbedaan ini akan membantu Anda menentukan bagaimana cara memanfaatkan teknologi blockchain, baik sebagai kolektor NFT maupun investor crypto.

Itulah pembahasan menarik tentang Perbedaan NFT dan Crypto yang bisa kamu pelajari lebih dalam hanya di Akademi crypto. Tidak hanya menambah wawasan tentang investasi, di sini kamu juga dapat menemukan berita crypto terkini seputar dunia kripto.

Selain itu, temukan informasi terkini tentang teknologi blockchain dan crypto yang dikemas dalam Kumpulan artikel crypto terlengkap dari Indodax Academy. Jangan lewatkan kesempatan untuk memperluas pengetahuanmu di dunia investasi dan teknologi digital!

 

FAQ 

  1. Apa perbedaan utama NFT dan crypto?
    NFT adalah aset digital unik yang tidak dapat dipertukarkan secara identik, sedangkan cryptocurrency adalah mata uang digital yang dapat dipertukarkan dengan nilai sama.
  2. Apakah NFT bisa digunakan sebagai alat tukar?
    Tidak, NFT digunakan untuk membuktikan kepemilikan aset unik, bukan sebagai alat tukar seperti cryptocurrency.
  3. Blockchain apa yang digunakan untuk NFT dan crypto?
    NFT umumnya menggunakan standar ERC-721, sementara crypto menggunakan ERC-20 atau protokol blockchain lain seperti Bitcoin.
  4. Bisakah NFT dijual kembali?
    Ya, NFT dapat dijual kembali di marketplace seperti OpenSea atau Rarible, dan kreator bisa mendapatkan royalti dari penjualan.
  5. Apa contoh cryptocurrency dan NFT?
    Contoh crypto: Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH).
    Contoh NFT: Bored Ape Yacht Club (BAYC), CryptoPunks, item dalam game Axie Infinity.

 

DISCLAIMER: Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan pertimbangkan dengan baik sebelum berinvestasi. Gunakan dana yang tidak terlalu vital bagi kebutuhan kamu sebelum terlibat dalam investasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin maupun aset kripto lainya menjadi tanggung jawab pembaca.

 

Author: EH

 

Lebih Banyak dari Blockchain,NFT

Koin Baru dalam Blok

Pelajaran Dasar

Calculate Staking Rewards with INDODAX earn

Select an option
DOT
0
Berdasarkan harga & APY saat ini
Stake Now

Pasar

Nama Harga 24H Chg
Nama Harga 24H Chg
Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Review Robinhood Wallet: Dompet Crypto Self-Custody yang Lagi Naik Daun

Bayangkan kamu punya simpanan kripto bernilai puluhan juta rupiah. Setiap

Apa Itu MicroBitcoin? Satuan Mini Bitcoin Sejuta Satoshi
12/08/2025
Apa Itu MicroBitcoin? Satuan Mini Bitcoin Sejuta Satoshi

Pernah nggak kamu mendengar istilah MicroBitcoin lalu langsung mengira ini

12/08/2025
Mengenal Maxi Doge: Dari Presale ke DEX, Potensi Cuan atau Hanya Gimmick?
12/08/2025
Mengenal Maxi Doge: Dari Presale ke DEX, Potensi Cuan atau Hanya Gimmick?

Dunia crypto itu dinamis. Tiap beberapa bulan sekali, pasti ada

12/08/2025