Token Keeta (KTA) tengah menjadi sorotan menjelang rencana listing di platform Indodax.
Berdasarkan data CoinLore, model prediksi berbasis AI memperkirakan harga KTA berpotensi naik hingga 40% dalam waktu dekat, meski tren teknikal jangka pendek masih menunjukkan tekanan jual.
Di tengah meningkatnya perhatian pasar terhadap token ini, menarik untuk mengenal lebih jauh apa sebenarnya Keeta dan teknologi yang dibawanya. Yuk simak!
Apa Itu Keeta (KTA)?
Keeta (KTA) adalah token kripto yang berfokus pada pengembangan solusi AI dan blockchain data-driven untuk ekosistem Web3.
Proyek ini dirancang untuk menghubungkan data real-time dengan model pembelajaran mesin guna meningkatkan efisiensi analitik pasar dan manajemen aset digital.
Token KTA beroperasi di jaringan Ethereum (ERC-20) dengan total pasokan 1 miliar unit, sementara pasokan beredar saat ini mencapai sekitar 422 juta token.
Keeta sebelumnya menarik perhatian komunitas karena pendekatannya yang menggabungkan AI forecasting dan tokenomics adaptif untuk pengambilan keputusan berbasis data di sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Sentimen Pasar Masih Lesu
Adapun harga Keeta saat ini tercatat di $0.5739, turun -1.95% dalam 24 jam terakhir, dengan kapitalisasi pasar sekitar $242,7 juta dan volume perdagangan harian $2 juta.
Selama sebulan terakhir, KTA telah terkoreksi lebih dari 40% dari puncaknya di $1.49 pada pertengahan Agustus.
Meski begitu, sebagian trader melihat momentum baru dari potensi listing di Indodax yang bisa memperluas eksposur pasar token ini di Indonesia.
Sinyal Teknis Masih Bearish
Dari 17 indikator teknikal, 12 menunjukkan sinyal jual, menandakan tekanan bearish masih mendominasi.

Sumber Gambar: CoinLore
Posisi harga saat ini berada di bawah seluruh exponential moving averages (EMA) utama, dengan resistance pertama di $0.5974 dan support kuat di $0.4301.
Jika harga mampu menembus level $0.5974, peluang kenaikan menuju $0.7307 terbuka, sementara penurunan di bawah $0.4301 dapat memperdalam koreksi.
Prediksi AI: Rebound Jangka Pendek
Model AI CoinLore memperkirakan bahwa dalam 7–10 hari ke depan, harga Keeta (KTA) berpotensi mencapai $0.8090, atau naik sekitar 40% dari posisi saat ini.
Indikator Relative Strength Index (RSI) 14-hari yang berada di 34.73 menunjukkan kondisi netral ke oversold, menandakan peluang pantulan harga masih terbuka jika tekanan jual mulai berkurang dan volume beli meningkat.

Sumber Gambar: CoinLore
Bollinger Bands juga mengonfirmasi adanya ruang teknikal menuju Simple Moving Average (SMA) $0.7447, dengan batas atas di $1.15 dan batas bawah di $0.34.
Kondisi ini memperlihatkan bahwa harga KTA saat ini bergerak di area bawah band, yang sering dianggap sebagai zona akumulasi potensial oleh sebagian trader teknikal.
Proyeksi Jangka Menengah
Untuk jangka menengah, CoinLore memproyeksikan harga Keeta dapat mencapai sekitar $1.08 pada akhir 2025, dengan rentang fluktuasi antara $0.62–$1.08.

SUmber Gambar: CoinLore
Prediksi jangka panjangnya juga menunjukkan optimisme. Pada 2030, harga KTA diperkirakan bisa menyentuh $2.73, dan bahkan mencapai $9.95 pada 2040 jika mengikuti pola historis dan siklus pasar kripto global.
Namun, analis menegaskan bahwa proyeksi tersebut bersifat indikatif dan spekulatif, bergantung pada kondisi pasar, likuiditas, serta keberhasilan proyek dalam memperluas adopsi teknologi AI dan blockchain yang menjadi fondasinya.
Kesimpulan
Secara teknikal, Keeta masih berada dalam fase konsolidasi dengan kecenderungan bearish.
Namun, sinyal rebound dari indikator momentum serta potensi katalis listing di Indodax memberi peluang jangka pendek bagi trader agresif.
Investor disarankan untuk tetap berhati-hati, memantau level resistance utama, dan menerapkan manajemen risiko yang disiplin karena volatilitas token baru cenderung tinggi.
FAQ
- Apa itu Keeta (KTA)?
Keeta adalah token berbasis Ethereum yang menggabungkan kecerdasan buatan (AI) dengan data blockchain untuk menciptakan sistem prediksi pasar dan pengelolaan aset digital yang lebih efisien. - Berapa prediksi harga Keeta dalam waktu dekat?
Model AI dari CoinLore memprediksi harga KTA bisa naik hingga 40% dalam waktu seminggu, dari $0.57 menjadi sekitar $0.80 jika berhasil menembus resistance $0.5974. - Apakah Keeta sudah resmi listing di Indodax?
Keeta disebut bersiap untuk listing di Indodax, meski tanggal pastinya belum dikonfirmasi. Listing ini diperkirakan dapat meningkatkan volume perdagangan dan minat pasar domestik. - Apakah prediksi harga Keeta ini akurat?
Prediksi AI bersifat indikatif, berdasarkan analisis teknikal seperti RSI, EMA, dan Bollinger Bands. Pergerakan harga tetap dipengaruhi oleh sentimen pasar global dan likuiditas. - Bagaimana prospek Keeta jangka panjang?
Proyeksi CoinLore memperkirakan harga bisa mencapai $2.73 pada 2030, namun potensi itu sangat bergantung pada roadmap proyek, dukungan komunitas, dan tren makro industri kripto.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Jangan sampai ketinggalan berita terbaru terkait dunia kripto, pergerakan pasar, dan masih banyak lagi di laman artikel edukasi crypto terpopuler.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Altcoin, #Ai Crypto, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini