Michael Saylor: Supply Bitcoin Hampir Ludes, Waspadai Ini

Founder Strategy, Michael Saylor kembali mengingatkan komunitas crypto perihal kelangkaan Bitcoin (BTC) yang kian nyata. 

Dalam unggahan terbarunya di X, pendiri Strategy itu menegaskan bahwa total pasokan Bitcoin yang hanya 21 juta unit hampir sepenuhnya telah ditambang. Saat ini, jumlah BTC yang masih tersisa di jaringan tinggal sedikit di atas 1 juta koin.

Tersisa 1 Juta BTC dari 21 Juta Total Supply

Mengacu pada data per 21 Agustus 2025, jumlah Bitcoin yang telah ditambang mencapai 19.908.015 BTC dari total maksimum 21 juta. 

Itu artinya, lebih dari 94,8% pasokan Bitcoin sudah berada di peredaran. Sisanya, sekitar 1.091.985 BTC, akan ditambang secara bertahap selama beberapa dekade mendatang.

Kelangkaan ini tak lepas dari sistem desain Bitcoin yang menerapkan halving setiap empat tahun, di mana imbalan bagi penambang dipotong separuh. Efeknya, laju pertambangan BTC makin lambat seiring waktu.

Baca berita terbaru: Eric Trump Yakin Bitcoin Tembus $1 Juta, Ini Alasan Gilanya!

Bitcoin vs Fiat: 21 Juta vs Tak Terbatas

Sumber Gambar: X/Michael Saylor

Dalam unggahannya, Saylor menyoroti kontras antara Bitcoin yang punya suplai terbatas dan mata uang fiat seperti dolar AS yang bisa dicetak “tak terbatas”. 

Ia menyindir lembaga seperti The Fed dan US Treasury yang sejak pandemi 2020 terus mencetak uang dalam jumlah besar untuk menyokong ekonomi.

Pernyataan “Bitcoin = 21 juta vs Fiat = Infinity” menjadi sorotan, menggambarkan filosofi dasar Bitcoin sebagai aset langka dan anti-inflasi di tengah gejolak sistem keuangan global.

Blok Terakhir Baru Akan Ditambang Tahun 2104

Melansir dar U Today, meski tinggal 1 juta BTC tersisa, bukan berarti seluruhnya akan segera ditambang dalam waktu dekat. Proses penambangan akan terus berlangsung hingga blok terakhir, yang diperkirakan baru terjadi pada 17 Agustus 2104, menurut analisis jurnalis crypto Pete Rizzo.

Hal ini disebabkan oleh mekanisme reward block yang terus menurun, menjadikan setiap BTC yang tersisa semakin sulit untuk didapatkan. Dalam konteks ini, kelangkaan Bitcoin akan terus meningkat, terutama jika permintaan institusional dan ritel juga bertumbuh.

Baca juga berita populer: 5 Hal yang Bakal Terjadi Jika Bitcoin Sentuh $1 Juta

Kesimpulan

Peringatan Michael Saylor datang di saat ketidakpastian makroekonomi global masih tinggi. Di satu sisi, kebijakan moneter longgar mendorong inflasi fiat. 

Di sisi lain, Bitcoin tampil sebagai alternatif aset dengan pasokan yang transparan dan tidak bisa dimanipulasi.

Dengan hanya tersisa sekitar 5% dari total supply Bitcoin, komunitas crypto diingatkan bahwa kelangkaan ini bukan hanya narasi, tapi realitas yang akan mempengaruhi nilai dan adopsi jangka panjang.

FAQ

1. Apa arti supply Bitcoin hanya 21 juta?
   Bitcoin dirancang dengan batas maksimal 21 juta koin untuk menjaga kelangkaan. Tidak akan ada BTC baru setelah batas ini tercapai.
2. Kenapa jumlah BTC yang bisa ditambang tinggal sedikit?
   Karena sudah lebih dari 94% BTC berhasil ditambang. Halving tiap empat tahun memperlambat proses penciptaan koin baru, sehingga sisanya akan ditambang hingga 2104.
3. Apakah supply yang terbatas bisa memengaruhi harga Bitcoin?
   Ya. Supply yang makin langka dengan permintaan yang terus tumbuh berpotensi mendorong harga naik dalam jangka panjang, sesuai prinsip supply-demand.
4. Apa itu Bitcoin halving dan bagaimana pengaruhnya?
   Halving adalah pengurangan reward blok Bitcoin setiap 4 tahun. Ini membuat BTC lebih langka seiring waktu dan biasanya berdampak pada tren harga.
5. Mengapa Michael Saylor sering bicara soal kelangkaan Bitcoin?
   Karena ia percaya Bitcoin adalah aset lindung nilai terhadap inflasi, dan kelangkaannya merupakan keunggulan utama dibanding mata uang fiat yang bisa dicetak tanpa batas.

Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.

Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.

Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

Author: Fau 

Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini,  #Berita Tokoh Kripto Dunia