Pasar kripto saat ini menunjukkan berbagai sinyal teknis yang menarik perhatian para trader. Salah satu indikator yang banyak digunakan adalah Relative Strength Index (RSI). RSI memberikan gambaran apakah sebuah aset overbought (terlalu banyak dibeli) atau oversold (terlalu banyak dijual). Ketika RSI menunjukkan oversold, ini bisa menjadi sinyal bagi trader untuk mempertimbangkan pembelian, mengingat potensi kenaikan harga yang mungkin terjadi. Artikel ini akan membahas RSI dari tiga koin kripto yang menarik: XRP, Bitcoin (BTC), dan Polygon (MATIC).

 

XRP (Ripple)

 

Pada perdagangan terkini, XRP menunjukkan pergerakan yang menarik perhatian para analis. Harga aset kripto ini berada di kisaran $0,4198 menurut data dari grafik dari Coinmarketcap tanggal 8 Juli 2024, seperti yang dikutip dari website Coingape.com, menandakan adanya tekanan jual yang cukup signifikan. Namun, indikator teknikal menunjukkan sinyal yang patut dicermati. Relative Strength Index (RSI) XRP saat ini berada di level 32, mendekati zona oversold. Kondisi ini sering kali menjadi pertanda akan adanya potensi pembalikan arah harga dalam waktu dekat.

 

Para trader dan investor yang jeli mungkin melihat ini sebagai kesempatan untuk mengakumulasi XRP. Namun, perlu diingat bahwa pasar kripto selalu penuh dengan ketidakpastian. Untuk konfirmasi tren bullish, XRP perlu menembus beberapa level kunci. Zona $0,52 dan $0,56 menjadi titik-titik penting yang harus diperhatikan. Penembusan di atas level-level ini, terutama jika disertai dengan volume perdagangan yang meningkat, bisa menjadi katalis untuk rally harga yang lebih lanjut.

 

Baca Juga: 3 Aset Terlikuidasi: Jual Sekarang!

 

Di sisi lain, jika XRP gagal untuk bangkit dari level saat ini, ada kemungkinan penurunan lebih lanjut. Support terdekat berada di sekitar $0,40, yang jika tertembus bisa membuka jalan menuju level yang lebih rendah. Faktor fundamental crypto seperti perkembangan kasus hukum Ripple dengan SEC dan adopsi teknologi XRP di sektor keuangan juga perlu terus dipantau, karena dapat mempengaruhi sentimen pasar secara signifikan.

 

Seperti halnya dengan semua investasi kripto, diversifikasi dan manajemen risiko yang baik tetap menjadi kunci. Para trader disarankan untuk selalu melakukan analisis mendalam dan tidak mengandalkan satu indikator saja dalam pengambilan keputusan investasi mereka. Dan untuk kamu yang ingin membeli aset kripti XRP (RIPPLE to IDR) kamu dapat membeli di INDODAX Market.

 

Bitcoin (BTC)

 

Bitcoin (BTC to IDR), sebagai aset kripto paling dominan, menunjukkan indikasi potensi pembelian berlebihan (oversold) berdasarkan analisis teknikal terkini. Indikator Relative Strength Index (RSI) berada pada level 28, jauh di bawah ambang batas 30 yang umumnya dianggap sebagai sinyal oversold. Dengan harga saat ini di $55,375 seperti yang kami kutip dari website Coinmarkepcap per tanggal 8 Juli 2024 pukul 12:48, Bitcoin menghadapi beberapa level resistensi kritis yang perlu diwaspadai oleh para trader dan investor.

 

Resistensi terdekat terlihat di $64,360, yang merupakan level psikologis penting dan titik pivot sebelumnya. Jika Bitcoin berhasil menembus level ini, resistensi berikutnya yang signifikan berada di $70,265, yang bertepatan dengan retracement Fibonacci 61,8% dari penurunan terakhir.

 

Baca Juga: Lonjakan BTC 61%: Para Analis Optimis untuk 2 Bulan Depan

 

RSI yang rendah ini mengindikasikan bahwa Bitcoin mungkin berada dalam posisi undervalued, menciptakan peluang potensial bagi para trader yang mencari titik masuk. Namun, penting untuk diingat bahwa kondisi oversold bisa berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama, terutama dalam tren bearish yang kuat.

 

Para trader dan investor harus tetap waspada terhadap level support krusial di $50,867 dan $56,022. Penembusan di bawah level-level ini bisa mengindikasikan perubahan sentimen pasar yang signifikan dan berpotensi memicu gelombang penjualan lebih lanjut. Di sisi lain, bertahannya harga di atas level-level ini bisa menjadi sinyal bullish dan mungkin mendorong aksi beli yang lebih agresif.

 

Faktor-faktor fundamental seperti adopsi institusional, regulasi pemerintah, dan perkembangan teknologi blockchain juga harus dipertimbangkan dalam analisis komprehensif. Volatilitas Bitcoin yang tinggi memerlukan manajemen risiko yang ketat dan strategi perdagangan yang terencana dengan baik.

 

Trader yang lebih konservatif mungkin ingin menunggu konfirmasi pembalikan tren sebelum mengambil posisi, sementara trader yang lebih agresif mungkin melihat level saat ini sebagai peluang untuk akumulasi dengan risiko yang terukur. Dalam kedua kasus tersebut, penting untuk selalu menggunakan stop loss dan tidak berinvestasi lebih dari yang kamu mampu untuk kehilangan. Dan untuk kamu yang ingin beli Bitcoin kamu dapat membelinya di INDODAX Market di link berikut ini.

 

Polygon (MATIC)

 

Polygon (MATIC), salah satu proyek blockchain Layer 2, saat ini menunjukkan dinamika pasar yang menarik. Dengan harga perdagangan $0.4817, seperti yang kami kutip dari website Coinmarkepcap per tanggal 8 Juli 2024 pukul 12:51. MATIC berada pada titik kritis yang menarik perhatian para trader dan analis.

 

Indikator Relative Strength Index (RSI) MATIC berada pada level 30.90, sangat dekat dengan ambang batas 30 yang umumnya dianggap sebagai indikasi kondisi oversold. Situasi ini mengisyaratkan potensi pembalikan harga yang signifikan dalam waktu dekat, meskipun perlu diingat bahwa kondisi oversold bisa bertahan cukup lama dalam tren bearish yang kuat.

 

Untuk pergerakan ke atas, MATIC menghadapi dua level resistensi kunci:

1. Resistensi pertama di $0.6054, yang merupakan level psikologis penting dan bertepatan dengan moving average 50 hari.
2. Resistensi kedua di $0.6954, yang bertepatan dengan retracement Fibonacci 61.8% dari penurunan terakhir.

 

Penembusan di atas level-level ini bisa mengkatalisasi momentum bullish yang signifikan, potensial menarik minat pembeli institusional dan ritel.

 

Di sisi support, trader harus memperhatikan dua level kritis:

1. Support terdekat di $0.4703, yang telah beberapa kali diuji dalam beberapa minggu terakhir.
2. Support kuat di $0.3803, yang merupakan level psikologis penting dan titik pivot historis.

 

Pelanggaran level support ini bisa mengindikasikan kelanjutan tren bearish dan mungkin memicu likuidasi posisi long.

 

Faktor fundamental yang perlu dipertimbangkan termasuk adopsi dan pengembangan ekosistem Polygon. Kemajuan dalam skalabilitas, efisiensi biaya transaksi, dan integrasi dengan proyek DeFi dan NFT bisa menjadi katalis positif untuk MATIC. Sebaliknya, persaingan dari blockchain Layer 2 lainnya dan potensi masalah teknis bisa menjadi tantangan.

 

Volume perdagangan juga menjadi indikator penting untuk diperhatikan. Peningkatan volume yang signifikan bersamaan dengan pergerakan harga bisa mengkonfirmasi kekuatan tren, baik bullish maupun bearish.

 

Bagi trader jangka pendek, volatilitas MATIC menawarkan peluang untuk profit dari fluktuasi harga, namun juga memerlukan manajemen risiko yang ketat. Investor jangka panjang mungkin melihat level harga saat ini sebagai titik masuk yang menarik, dengan mempertimbangkan potensi pertumbuhan ekosistem Polygon di masa depan.

 

Seperti halnya dengan semua investasi kripto, diversifikasi portofolio dan penggunaan stop loss sangat dianjurkan untuk memitigasi risiko dalam pasar yang sangat volatil ini. Dan untuk kamu yang ingin membeli aset kripto Polygon (MATIC to IDR) kamu dapat membelinya di Market INDODAX di sini.

 

Kesimpulan

RSI yang rendah pada XRP, BTC, dan MATIC menunjukkan bahwa ketiga koin ini berada dalam kondisi oversold, memberikan potensi besar untuk pembelian. Para trader harus memperhatikan indikator teknis lainnya seperti EMA dan MACD untuk memastikan keputusan mereka. Mengingat sinyal teknis saat ini, XRP, BTC, dan MATIC menunjukkan peluang yang menarik untuk investasi dalam jangka pendek.

 

FAQ

Apa itu RSI dan bagaimana cara kerjanya?

RSI (Relative Strength Index) adalah indikator teknis yang mengukur kekuatan dan kelemahan harga aset berdasarkan penutupan harga dalam periode tertentu. Nilai RSI berkisar antara 0 hingga 100, dengan nilai di bawah 30 dianggap oversold dan di atas 70 dianggap overbought.

Mengapa RSI penting dalam trading kripto?

RSI membantu trader mengidentifikasi kondisi overbought atau oversold dari suatu aset, memberikan sinyal kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual. Ini sangat berguna dalam pasar yang volatil seperti kripto.

Bagaimana cara menggunakan RSI bersama indikator lain?

RSI sering digunakan bersama dengan indikator teknis lainnya seperti EMA (Exponential Moving Average) dan MACD (Moving Average Convergence Divergence) untuk memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang kondisi pasar dan tren harga.

 

Itulah informasi terkini seputar berita crypto hari ini,. Jangan lupa untuk mengaktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan pembaruan terbaru mengenai berbagai informasi menarik yang kami sajikan di Akademi crypto hanya di INDODAX Academy, sumber terpercaya untuk belajar tentang dunia kripto

 

Dan jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain melalui Google News. 

 

Selain itu untuk mempermudah kamu untuk trading crypto dengan mudah dan aman kamu dapat mendownload aplikasi crypto terbaik dari INDODAX melalui Google play store maupun melalui App Store sekarang juga!

 

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan pertimbangkan dengan baik sebelum berinvestasi. Gunakan dana yang tidak terlalu vital bagi kebutuhan kamu sebelum terlibat dalam investasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainya menjadi tanggung jawab pembaca.

 

 Author: RB & AL

 

Topik Terkait: #Berita Bitcoin #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Altcoin.