Lufthansa dan Deutsche Telekom, dua perusahaan terkemuka di dunia, telah memperkuat langkah mereka dalam teknologi Web3 dengan meluncurkan node blockchain di jaringan Peaq. Peluncuran ini bertujuan untuk mendukung pengembangan Decentralized Physical Infrastructure Networks (DePIN), yang menghubungkan dunia fisik dengan teknologi blockchain terdesentralisasi.

 

Mengenal DePIN

Decentralized Physical Infrastructure Networks (DePIN) adalah inovasi yang menggabungkan infrastruktur fisik dengan sistem blockchain terdesentralisasi. DePIN memungkinkan perusahaan untuk mengamankan, memverifikasi, dan mengelola jaringan fisik melalui penggunaan token kripto dalam ekosistem mereka. Teknologi ini dirancang untuk memperluas akses layanan dan meningkatkan keamanan.

 

Berita Terkait: World ID Hadir di Solana, Keamanan Pengguna Kripto Meningkat

 

Keterlibatan Lufthansa dan Deutsche Telekom

Pada 9 September 2024, Lufthansa dan Deutsche Telekom meluncurkan node blockchain mereka untuk jaringan Peaq. Ini adalah langkah penting karena kedua perusahaan besar ini membawa sumber daya dan keahlian mereka ke dalam pengembangan infrastruktur terdesentralisasi. Jaringan Peaq sendiri dirancang untuk mengelola aset dunia nyata (RWA) melalui blockchain.

 

Dengan menjalankan node, Lufthansa dan Telekom berperan aktif dalam mengelola transaksi dan menjaga integritas jaringan Peaq. Semakin banyak perusahaan besar yang berpartisipasi dalam operasi node, semakin terdesentralisasi dan aman jaringan blockchain tersebut, seperti informasi yang kami kutip dari website Cointelegraph.

 

Berita Terkait: RENDER, HNT, TAO: 3 DePIN Coin dengan Prospek Cerah

 

Dampak pada Industri

Keputusan Lufthansa dan Telekom untuk memasuki ranah DePIN memiliki dampak signifikan pada pengembangan teknologi ini. Teknologi DePIN dipandang sebagai solusi masa depan yang dapat meningkatkan efisiensi operasional, terutama di sektor infrastruktur besar seperti telekomunikasi dan transportasi. Dalam konteks ini, Lufthansa bisa memanfaatkan teknologi DePIN untuk mengumpulkan dan memverifikasi data penerbangan secara efisien.

 

Sementara itu, Deutsche Telekom dapat memperluas jangkauan jaringan telekomunikasinya dengan memanfaatkan blockchain, memungkinkan pengelolaan data dan infrastruktur yang lebih baik. Hal ini dapat mengubah cara perusahaan-perusahaan besar mengelola operasi mereka, sekaligus membuka peluang kolaborasi baru di seluruh industri.

 

Berita Terkait: 5 Token DePIN Teratas untuk Teknologi Blockchain Terdepan

 

Masa Depan DePIN dan Blockchain Peaq

Peluncuran node di jaringan Peaq oleh Lufthansa dan Telekom menandai fase penting dalam evolusi DePIN. Para ahli meyakini bahwa dengan semakin banyak perusahaan yang bergabung, DePIN akan menjadi salah satu penerapan blockchain terbesar di sektor infrastruktur fisik. Pertumbuhan ini juga dapat memacu adopsi teknologi blockchain di industri lain yang bergantung pada infrastruktur terdistribusi dan keamanan jaringan.

 

Kesimpulan

Peluncuran node blockchain oleh Lufthansa dan Deutsche Telekom menunjukkan bagaimana perusahaan besar semakin memanfaatkan teknologi blockchain untuk meningkatkan efisiensi operasional dan keamanan. Dengan dukungan dari perusahaan-perusahaan terkemuka ini, jaringan Peaq dan DePIN diharapkan dapat mengubah cara infrastruktur fisik dikelola, memperkuat adopsi teknologi Web3 di masa mendatang.

 

FAQ

1.Apa itu DePIN?

DePIN adalah singkatan dari Decentralized Physical Infrastructure Networks, yang memanfaatkan blockchain untuk mengelola dan mengamankan infrastruktur fisik secara terdesentralisasi.

2.Mengapa Lufthansa dan Telekom meluncurkan node blockchain?

Keduanya meluncurkan node untuk mendukung jaringan Peaq, memperkuat keamanan, dan membantu mengelola transaksi di blockchain Peaq.

3.Apa keuntungan dari teknologi DePIN?

DePIN menawarkan peningkatan keamanan, efisiensi, dan transparansi dalam pengelolaan infrastruktur fisik, seperti telekomunikasi dan transportasi.

4.Bagaimana Lufthansa akan memanfaatkan DePIN?

Lufthansa dapat menggunakan DePIN untuk melacak dan mengelola data penerbangan secara lebih efisien dan aman.

5.Apa arti peluncuran node ini bagi industri?

Peluncuran ini menandai langkah penting dalam adopsi teknologi blockchain di sektor infrastruktur fisik, dengan potensi mengubah cara perusahaan besar mengelola jaringan mereka.

 

Itulah informasi terkini seputar berita crypto hari ini,. Jangan lupa untuk mengaktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan pembaruan terbaru mengenai berbagai informasi menarik yang kami sajikan di Akademi crypto hanya di INDODAX Academy, sumber terpercaya untuk belajar tentang dunia kripto

 

Dan jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain melalui Google News. 

 

Selain itu untuk mempermudah kamu untuk trading crypto dengan mudah dan aman kamu dapat mendownload aplikasi crypto terbaik dari INDODAX melalui Google play store maupun melalui App Store sekarang juga!

 

Informasi Tambahan

Sebagai tambahan informasi, INDODAX adalah salah satu crypto exchange di Indonesia yang aman dan terpercaya. INDODAX tidak hanya menawarkan keamanan dan kenyamanan bagi para penggunanya, tetapi juga menjunjung tinggi transparansi dalam menjaga cadangan aset kripto melalui Proof of Reserve.

 

Saat ini, INDODAX memiliki cadangan aset kripto yang kuat, termasuk 4.806,34 Bitcoin yang bernilai sekitar Rp4,288 triliun, serta 36.915,47 Ethereum senilai Rp1,334 triliun, berdasarkan harga pasar terbaru. Selain itu, INDODAX juga menyimpan aset kripto lain-lain senilai sekitar Rp5,907 triliun.

 

Total cadangan aset kripto INDODAX mencapai sekitar Rp11,529 triliun, memastikan bahwa seluruh cadangan aset kripto melebihi 100% dari saldo total member INDODAX. Hal ini menunjukkan komitmen INDODAX terhadap Proof of Reserve, sehingga pengguna dapat yakin bahwa dana mereka aman dan didukung sepenuhnya oleh cadangan aset yang nyata.

 

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan pertimbangkan dengan baik sebelum berinvestasi. Gunakan dana yang tidak terlalu vital bagi kebutuhan kamu sebelum terlibat dalam investasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainya menjadi tanggung jawab pembaca.

 

   Author: RB & AL

.

 

Topik Terkait:#Berita Mata Uang Kripto #Berita Kripto Hari Ini,  #Berita Altcoin.