Ethereum 2.0
Meningkatnya jumlah aplikasi dan pengguna di Ethereum pasti meningkatkan beban pada jaringan sedangkan, selama ini kapasitas jaringan Ethereum itu masih terbatas. Oleh karena itu, biaya penggunaannya meningkat secara mencolok dengan semakin banyak pengguna yang bersaing satu sama lain untuk menambahkan transaksi ke jaringan Ethereum.
Oleh karena itu keluarlah solusi yang ditawarkan oleh para pengembangnya. Ethereum 2.0 atau yang biasa dikenal sebagai Eth2 atau “Serenity”, ini merupakan suatu upgrade/pembaruan dari Ethereum yang bertujuan untuk meningkatkan kecepatan, efisiensi, serta skalabilitas jaringan dari Ethereum itu sendiri, sehingga Ethereum dapat memproses transaksi lebih banyak dan mengurangi adanya kemacetan.
Salah satu alasan utama terjadinya upgrade ini adalah skalabilitas. Dengan semakin banyaknya masyarakat yang melek kripto juga bertransaksi di Ethereum, maka skalabilitas ini menjadi alasan paling penting nih. Kenapa? Karena Skalabilitas yang mampu dicapai oleh Ethereum 1.0 hanya dapat mendukung sekitar 30 transaksi per detik dan menyebabkan adanya “delay” sementara Ethereum 2.0 menjanjikan dapat bertransaksi hingga 100.000 transaksi per detik. Developers dari Ethereum itu sendir mengenalkan konsep “sharding” yaitu adanya 64 rantai baru di jaringan Ethereum sehingga Jaringan akan lebih aman dan berkelanjutan. Dengan adanya upgrade Ethereum 2.0, dapat membuat jaringan ini nyaris 100% hemat energi.
Selain dampak dari Ethereum 2.0 yang menjanjikan untuk dapat memproses 100.000 transaksi per detik, dampak lain dari adanya upgrade ini juga dapat Menciptakan jaringan yang jauh lebih berkelanjutan tanpa mining, dan dapat memperkenalkan smart contract lebih luas lagi.
Solusi Ethereum Layer 2 pada dasarnya memberikan banyak hal tentang mereka dari nama mereka sendiri. Layer 2 adalah jaringan berbeda yang berjalan di atas jaringan Ethereum utama atau layer 1. Solusi lapisan 2 Ethereum tetap berada di jaringan Ethereum dalam bentuk Smart Contract. Solusi lapisan 2 tidak memerlukan modifikasi apapun dalam protokol tingkat dasar untuk berinteraksi dengan jaringan utama. Solusi penskalaan Ethereum layer 2 dapat melayani fungsi yang berbeda seperti komputasi off-chain dan skalabilitas pembayaran.
Berbagai solusi Ethereum layer 2 yang diperkenalkan di sini memiliki potensi yang besar untuk lanskap blockchain dengan cara yang positif. Solusi Layer 2 pada dasarnya adalah hal besar berikutnya dalam memastikan pemanfaatan sumber daya jaringan blockchain. Di sisi lain, penting juga untuk dicatat bahwa banyak solusi Ethereum layer 2 sedang dalam tahap pengembangan atau pengujian. Jadi, mungkin perlu beberapa waktu sebelum kita melihat solusi lapisan 2 yang lengkap mendominasi lanskap Ethereum.
Nah, setelah membaca artikel di atas kira kira gimana nih pendapatmu soal Ethereum layer 2? Yuk tulis jawabannya di kolom komentar di bawah ini. Bagi kamu yang belum mendaftarkan diri di Indodax, kamu bisa kunjungi link ini.