Pernah penasaran kenapa biaya kirim Bitcoin bisa naik turun meski jumlah BTC yang kamu kirim sama?
Kuncinya ada di satu metrik yang sering muncul di dompet kripto: sats/vB. Memahami metrik ini akan membantumu memilih biaya yang tepat—cepat saat perlu, hemat saat bisa—tanpa lagi menebak-nebak.
Apa Itu Sats/vB?
Sats/vB adalah singkatan dari “satoshi per virtual byte.” Satoshi (sats) adalah unit terkecil Bitcoin (1 BTC = 100.000.000 sats). Virtual byte (vB) adalah ukuran “virtual” dari data transaksi yang digunakan sejak hadirnya Segregated Witness (SegWit) di Bitcoin.
Saat kamu menetapkan fee, sebenarnya kamu memilih berapa banyak sats yang dibayar per vB ukuran transaksi. Total fee kira-kira dihitung sebagai: Fee = tarif sats/vB × ukuran transaksi (vB). Dua transaksi dengan ukuran berbeda akan memiliki biaya akhir berbeda meski tarif sats/vB-nya sama.
Mengapa Sats/vB Menentukan Fee Bitcoin?
Penambang memiliki ruang blok terbatas. Mereka cenderung memilih transaksi dengan tarif sats/vB lebih tinggi karena menghasilkan pendapatan lebih besar per unit ruang blok—bukan nominal BTC yang dipindahkan.
Saat mempool (antrian transaksi) padat, tarif sats/vB yang dibutuhkan agar transaksi cepat masuk blok akan naik. Sebaliknya, saat sepi, tarif lebih rendah sudah cukup.
SegWit, vByte, dan Weight Units: Kenapa Ukuran Virtual Penting
Sejak SegWit, ukuran blok diukur dalam weight units (wu) hingga batas 4.000.000 wu. Ukuran virtual transaksi (vB) memadatkan bobot data menjadi satuan yang mudah dibandingkan. Bagian “witness” (tanda tangan) diperlakukan berbeda sehingga transaksi SegWit umumnya lebih hemat ruang dibanding transaksi legacy.
Implikasinya: menggunakan alamat SegWit (bech32, awalan bc1…) atau Taproot (bech32m) biasanya membuat ukuran vB lebih kecil sehingga fee total lebih murah pada tarif sats/vB yang sama. Taproot membawa efisiensi tambahan, terutama untuk skenario kompleks seperti multisig atau skrip lanjutan.
Faktor yang Mempengaruhi Tarif Sats/vB
- Kepadatan mempool: Semakin banyak transaksi antre, semakin tinggi tarif yang dibutuhkan agar transaksi milikmu diprioritaskan.
- Kompleksitas transaksi: Jumlah input/output, tipe alamat (legacy vs SegWit vs Taproot), dan skrip yang digunakan mempengaruhi ukuran vB.
- Urgensi pribadi: Jika kamu butuh konfirmasi secepatnya, pilih tarif lebih tinggi; jika tidak mendesak, tarif rendah biasanya cukup.
- Perilaku pasar: Periode tertentu (mis. aktivitas inscription, hype on-chain, arbitrase) bisa memadati mempool dan mengerek tarif.
Cara Membaca Estimasi Fee di Wallet
Dompet crypto yang baik biasanya menampilkan opsi hemat/ekonomis, seimbang/normal, dan cepat/prioritas, masing-masing berupa estimasi sats/vB, kadang lengkap dengan estimasi waktu konfirmasi.
Tips membaca:
- Lihat konteks: Jika opsi “hemat” masih memberi waktu konfirmasi yang wajar, tidak perlu membayar lebih.
- Perhatikan volatilitas mempool: Saat mempool berubah cepat, pertimbangkan dompet yang mendukung penyesuaian fee (Replace-By-Fee).
- Kenali label mempool: Banyak alat menandai kepadatan sebagai low / medium / high. “Low” cocok untuk transaksi tak mendesak (tarif rendah), “medium” untuk keseimbangan waktu-biaya, “high” untuk prioritas saat butuh cepat. Ini membantu kamu menilai seberapa kompetitif tarifmu tanpa harus menebak.
Strategi Hemat Biaya: Praktik Terbaik
- Gunakan alamat modern (SegWit/Taproot)
Beralih ke bech32 atau bech32m mengecilkan ukuran vB sehingga fee total lebih hemat pada tarif yang sama. - Batching transaksi
Jika perlu mengirim ke beberapa alamat, gabungkan dalam satu transaksi (bila memungkinkan). Satu transaksi batched sering lebih efisien daripada banyak transaksi kecil. - Konsolidasi UTXO saat sepi
Banyak input kecil membuat transaksi “gemuk.” Saat mempool sepi (tarif rendah), konsolidasikan UTXO di dompetmu agar transaksi di masa depan lebih ramping. - Pilih waktu yang tepat
Ketika antrean tidak padat, tarif sats/vB rendah sudah cukup. Jika tidak mendesak, menunggu periode “low” dapat menghemat signifikan. - Aktifkan Replace-By-Fee (RBF)
RBF memungkinkan menaikkan tarif sats/vB pada transaksi yang sudah disiarkan jika belum masuk blok. Catatan: RBF harus diaktifkan saat mengirim transaksi agar bisa digunakan nantinya. - Gunakan Child-Pays-For-Parent (CPFP) bila perlu
Jika kamu menerima transaksi ber-fee rendah lalu ingin membelanjakannya cepat, buat transaksi “anak” dengan fee tinggi untuk menarik transaksi “induk” masuk blok. Catatan: CPFP memerlukan saldo tambahan di dompetmu untuk membayar fee “anak.” - Hindari transaksi mikro berulang
Banyak transaksi kecil ke/dari dompet on-chain menumpuk UTXO kecil dan menaikkan biaya di masa depan. Pertimbangkan menabung dulu lalu kirim sekalian. - Pertimbangkan Lightning Network untuk nominal kecil
Untuk pembayaran berulang atau kecil, Lightning dapat memangkas biaya on-chain—meski tetap ada biaya dan manajemen kanal. Untuk transfer antar exchange atau penyimpanan jangka panjang, on-chain tetap relevan; pilih sesuai kebutuhan. - Pakai dompet yang transparan soal vB
Pilih wallet yang menampilkan ukuran vB, tarif sats/vB, mendukung SegWit/Taproot, RBF/CPFP, serta riwayat fee agar keputusanmu lebih berbasis data.
Studi Kasus: Menghitung Fee Secara Intuitif
Bayangkan dompetmu memperkirakan ukuran transaksi 140 vB.
- Jika kamu memilih 30 sats/vB, fee total ? 30 × 140 = 4.200 sats.
- Jika mempool memanas dan perlu 60 sats/vB, fee total ? 60 × 140 = 8.400 sats.
Intinya: tarif menentukan seberapa “kompetitif” transaksi kamu di mata penambang, sedangkan ukuran vB menentukan seberapa besar tagihan akhirnya.
Tips Khusus untuk Pengguna Exchange dan Investor Ritel
- Saat kirim BTC dari/ke exchange, perhatikan kebijakan fee dan tipe alamat yang didukung. Mengirim ke SegWit/Taproot biasanya lebih efisien.
- Untuk DCA jangka panjang, pertimbangkan ritme setoran on-chain yang tidak terlalu sering agar tidak menumpuk UTXO kecil.
- Jika perlu menarik ke self-custody, pilih momen mempool lengang dan gunakan fee manual bila tersedia agar bisa menyesuaikan sats/vB dengan cermat.
Kesalahan Umum yang Perlu Dihindari
- Melebihkan fee tanpa alasan: Banyak orang langsung memilih “prioritas” padahal tidak perlu. Cek opsi “hemat” beserta estimasi waktunya.
- Mengabaikan dukungan RBF: Tanpa RBF, kamu sulit menyesuaikan transaksi saat mempool berubah cepat. Aktifkan sejak awal.
- Tidak mengelola UTXO: Dibiarkan menumpuk, input kecil akan “menggemukkan” transaksi di masa depan.
- Tetap memakai alamat legacy: Beralih ke SegWit/Taproot memberi “diskon” permanen pada ukuran vB.
- Lupa CPFP butuh saldo: Tanpa saldo tambahan untuk transaksi anak, kamu tidak bisa mendorong transaksi induk dengan CPFP.
Kesimpulan
Memahami sats/vB membuatmu “pegang setir” saat bertransaksi Bitcoin. Dengan membaca kondisi mempool, memilih tipe alamat yang efisien, dan menyiapkan rencana seperti batching, konsolidasi UTXO, serta fleksibilitas RBF/CPFP, kamu bisa menekan biaya tanpa mengorbankan keandalan.
Di pasar yang dinamis, disiplin memilih momen yang tepat adalah cara paling elegan untuk tetap hemat—dan tetap tenang.
Itulah informasi menarik tentang Bitcoin yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market.
Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.
Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan.
Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
FAQ
- Apakah jumlah BTC yang dikirim mempengaruhi fee?
Tidak langsung. Yang menentukan adalah tarif sats/vB dan ukuran vB transaksi, bukan nominal BTC. - Berapa tarif sats/vB yang “bagus”?
Tergantung kepadatan mempool. Ikuti rekomendasi dompet (hemat/normal/cepat) dan sesuaikan dengan urgensi kamu. - Kenapa transaksi saya lama padahal fee terasa besar?
Mungkin mempool mendadak padat atau ukuran transaksi besar (banyak input). Gunakan RBF jika perlu. - Apakah Taproot selalu lebih murah?
Umumnya lebih efisien, terutama untuk skenario kompleks. Namun penghematan bergantung struktur transaksi. - Kapan sebaiknya konsolidasi UTXO?
Saat mempool sepi dan tarif sats/vB rendah, agar transaksi di masa depan lebih ramping dan murah.
Author: ON