Jelajahi Peran Vital Liquidity Provider di Pasar Kripto
icon search
icon search

Top Performers

Peran Penting Liquidity Provider dalam Pasar Keuangan

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Peran Penting Liquidity Provider dalam Pasar Keuangan

Peran Penting Liquidity Provider dalam Pasar Keuangan

Daftar Isi

Setiap pasar (market) memiliki dinamika antara pembeli dan penjual yang secara signifikan berdampak terhadap kondisi pasar melalui pengaruhnya dalam hal permintaan dan penawaran. Konsep peran pembeli dan penjual ini pun relevan dalam konteks instrumen keuangan. Keberadaan pembeli dan penjual menciptakan tingkat likuiditas dalam instrumen keuangan tersebut. Dampak dari interaksi tersebut menciptakan kemudahan bagi individu untuk melakukan pembelian dan penjualan sebab adanya aliran permintaan dan penawaran yang lancar. 

 

Untuk mengelola kelancaran ini, ada pihak yang disebut sebagai liquidity provider (LP) atau penyedia likuiditas. Liquidity provider ini bertanggung jawab atas regulasi aliran permintaan dan penawaran serta memastikan bahwa pasar dapat beroperasi dengan efisien dan peserta pasar bisa dengan mudah melakukan transaksi. 

 

Nah, untuk lebih memahami tentang apa itu liquidity provider, mulai dari peran dan jenisnya, pengertiannya dalam dunia crypto, cara kerja tokennya, keuntungan dan kerugiannya, hingga perbedaannya dengan market maker, simak ulasan selengkapnya berikut ini!

 

Apa Itu Liquidity Provider? dan Apa Saja Peran & Jenisnya?

Secara umum, liquidity provider adalah penyedia likuiditas untuk instrumen keuangan tertentu. Cara kerja liquidity provider mencakup aktivitas jual beli instrumen tersebut berdasarkan pada permintaan dan penawaran yang berlangsung di pasar.

 

Tujuan utama dari keberadaan liquidity provider adalah menjaga likuiditas instrumen terkait agar tetap optimal. Pihak yang umumnya berperan sebagai liquidity provider meliputi investor institusional, seperti bank, perusahaan sekuritas, dan entitas lainnya. Namun, perlu dicatat bahwa seorang investor retail dapat berperan sebagai liquidity provider jika ia berperan sebagai market maker atau menjual efek yang dimilikinya. Alasannya, dengan menjual efek, investor retail tersebut dapat memfasilitasi pembelian efek oleh pihak lain yang kemudian menjaga likuiditas transaksi pada efek tersebut. Karena itu, tidak mengherankan jika banyak platform trading menetapkan biaya jual efek yang lebih rendah dibandingkan biaya pembelian.

 

Adapun peran dari liquidity provider adalah menjaga tingkat likuiditas suatu instrumen di pasar tersebut. Menjaga tingkat likuiditas ini penting karena beberapa alasan berikut ini:

 

  • Dengan tingkat likuiditas yang tinggi pada suatu instrumen, menandakan bahwa instrumen tersebut diminati oleh banyak trader dan investor.
  • Karena banyaknya partisipasi investor dan trader pada instrumen tersebut, harga instrumen tersebut cenderung stabil, memberikan keamanan khususnya bagi investor atau trader pemula;
  • Sebaliknya, instrumen tanpa tingkat likuiditas yang stabil dapat mengalami fluktuasi harga yang tajam sehingga membuatnya kurang menarik bagi masyarakat umum;
  • Sebagai liquidity provider, pada suatu waktu, mereka dapat melakukan pembelian dan penjualan instrumen yang sama, terlepas dari hasil keuntungan atau kerugian dari transaksi tersebut. Model bisnis liquidity provider berbeda dengan trader atau investor.

 

Meskipun liquidity provider umumnya adalah investor institusi dengan modal besar yang berpotensi mempengaruhi harga pasar, tetap penting bagi trader dan investor retail untuk mengantisipasi setiap transaksi yang mereka lakukan.

 

Pengertian Liquidity Provider dalam Dunia Crypto 

 

Peran Penting Liquidity Provider dalam Pasar Keuangan

 

Mengutip techopedia.com, liquidity provider adalah seseorang yang menyediakan pesanan jual dan beli ke dalam proyek keuangan terdesentralisasi/Decentralized Finance (DeFi) untuk meningkatkan likuiditas pasar. Mereka melakukan hal itu dengan cara mendepositokan aset kripto ke dalam kolam (pool) yang dapat digunakan oleh trader lain untuk melakukan pertukaran di platform tersebut.

 

Liquidity provider ini berperan penting terkait perdagangan aset kripto di dalam DeFi. Mereka merupakan sumber volume perdagangan yang memastikan bahwa perdagangan dapat dieksekusi sesuai rencana dan pada harga yang diinginkan oleh pihak yang melakukan transaksi. Liquidity provider dapat berupa market maker, perusahaan perdagangan berfrekuensi tinggi, bank investasi, lembaga keuangan, atau bahkan pengguna individu. Secara umum, liquidity provider memiliki jumlah aset yang besar di bursa sehingga memungkinkan mereka untuk memberikan pesanan jual dan beli instan untuk memenuhi permintaan trader.

 

Mengenal Cara Kerja Token Liquidity Provider 

Mengutip coinmarketcap.com, liquidity provider pada pertukaran terdesentralisasi/Decentralized Exchange (DEX) yang beroperasi pada protokol Automated Market Maker (AMM). Uniswap, Sushi, dan PancakeSwap adalah beberapa contoh DEX populer yang mendistribusikan token liquidity provider kepada liquidity provider mereka.

 

Token liquidity provider (LP) digunakan untuk melacak kontribusi individual terhadap keseluruhan pool likuiditas. Hal itu karena token liquidity provider (LP) yang dimiliki berkorespondensi secara proporsional dengan bagian likuiditas dalam pool keseluruhan. Pada tingkat dasar, token liquidity provider (LP) bekerja berdasarkan formula berikut:

 

Total Nilai Pool Likuiditas / Pasokan Token LP yang Beredar = Nilai 1 Token LP

 

Dalam hal properti teknis, token liquidity provider tidak terlalu berbeda dari token lain di jaringan yang sama. Sebagai contoh, token liquidity provider yang dikeluarkan oleh Uniswap dan Sushiswap, keduanya beroperasi di jaringan Ethereum, sebenarnya adalah token ERC20. Seperti token ERC20 lainnya, token liquidity provider ini dapat ditransfer, diperdagangkan, dan di-stake pada protokol lain.

 

Sama seperti token lain, memiliki token liquidity provider memberikan liquidity provider kendali penuh atas likuiditas yang terkunci. Sebagian besar pool likuiditas memungkinkan penyedia untuk menebus token liquidity provider mereka kapan saja tanpa campur tangan meskipun banyak yang mungkin mengenakan penalti kecil jika kamu menebusnya terlalu cepat.

 

Hubungan antara token liquidity provider dan bagian proporsional dari pool likuiditas paling umum digunakan dalam setidaknya dua contoh kasus berikut ini:

 

  • Untuk menentukan bagian liquidity provider dari biaya transaksi yang terakumulasi selama penyediaan likuiditas;
  • Untuk menentukan seberapa banyak likuiditas yang dikembalikan kepada liquidity provider dari pool likuiditas ketika liquidity provider memutuskan untuk menebus token liquidity provider mereka.

 

Lebih jauh, ada banyak penggunaan lain untuk token liquidity provider yang muncul di platform DeFi modern, di antaranya:

 

  • Men-stake token liquidity provider untuk mendapatkan imbalan lebih lanjut sebagai cara untuk mendorong liquidity provider untuk mengunci likuiditas mereka ke dalam pool. Terkadang, hal ini disebut sebagai “farming”.
  • Menggunakan nilai token liquidity provider sebagai faktor kualifikasi untuk mengakses Initial DEX Offering (IDO), yaitu untuk berpartisipasi dalam certain IDOs, seseorang harus memiliki nilai tertentu dari token liquidity provider.

 

Apakah Keuntungan dan Kerugian Liquidity Provider

Pada dasarnya, terdapat beberapa keuntungan dan kerugian menjadi liquidity provider.  Mengutip techopedia.com, berikut ini beberapa keuntungan dan kerugian dari liquidity provider yang perlu diketahui, yaitu:

 

Keuntungan Liquidity Provider

 

  1. Mendapatkan Biaya

Keuntungan utama menjadi liquidity provider adalah kesempatan untuk mendapatkan sebagian dari biaya yang dihasilkan oleh proyek DeFi. Ini biasanya mendorong liquidity provider untuk terus menjaga likuiditas dan menjaga dana mereka terkunci dalam pool likuiditas.

 

  1. Yield Farming dan Staking

Liquidity provider dapat menggunakan berbagai strategi untuk menghasilkan keuntungan tambahan dari token liquidity provider mereka. Strategi ini meliputi yield farming dan staking yang memungkinkan liquidity provider untuk memaksimalkan pengembalian dan berpartisipasi dalam ekosistem platform.

 

  1. Insentif Tambahan

Penting untuk dicatat, beberapa platform DeFi memberikan insentif tambahan dan hak governance kepada liquidity provider. Insentif ini dapat mencakup sebagian dari pendapatan platform, hak suara dalam keputusan protokol, atau akses ke fitur eksklusif.

 

Kerugian Liquidity Provider

 

  1. Impermanent Loss

Salah satu risiko terbesar yang terkait dengan menjadi liquidity provider adalah kerugian sementara. Hal itu terjadi saat perubahan harga token menyebabkan bagian pengguna dalam pool likuiditas menjadi kurang dari nilai deposit mereka. Pool likuiditas dengan pasangan kripto yang volatil lebih rentan terhadap kerugian sementara. Untuk mengurangi risiko ini, pengguna dapat memilih pasangan kripto yang umumnya memiliki rentang harga yang lebih kecil.

 

  1. Risiko Hack dan Eksploitasi

Pool likuiditas mengandalkan kontrak pintar (smart contract) untuk beroperasi. Ketika liquidity provider mendepositokan dana mereka ke dalam kontrak pintar, keamanan aset mereka terkait dengan kekuatan dan keamanan kontrak pintar yang mengatur jaringan tersebut. Imbasnya, kegagalan atau kompromi kontrak pintar dapat mengakibatkan kehilangan dana.

 

  1. Kehilangan Peluang

Karena liquidity provider perlu mengunci dana mereka dalam suatu pool, mereka mungkin melewatkan peluang potensial yang menguntungkan di pasar kripto.

 

Apakah Liquidity Provider Dapat Mempengaruhi Pasar Keuangan?

 

Peran Penting Liquidity Provider dalam Pasar Keuangan

 

Perlu diketahui, liquidity provider memiliki dampak yang besar terhadap pasar keuangan. Berikut ini merupakan beberapa dampak dari liquidity provider yang perlu diketahui, di antaranya:

 

1. Meningkatkan Likuiditas

Liquidity provider memegang peran krusial dalam meningkatkan likuiditas pasar keuangan dengan menyediakan aset keuangan tertentu untuk diperdagangkan. Kehadiran liquidity provider memungkinkan para trader untuk dengan mudah membeli dan menjual aset keuangan tanpa harus menunggu pihak lain yang bersedia bertransaksi dengan harga yang setara.

 

2. Memperkecil Spread

Liquidity provider dapat mengurangi spread atau perbedaan antara harga beli dan jual pada aset keuangan tertentu. Hal ini berkontribusi terhadap pengurangan biaya transaksi bagi para trader dan menguatkan daya tarik pasar.

 

3. Menjaga Stabilitas Harga

Dengan menawarkan permintaan dan penawaran yang memadai, liquidity provider dapat menjaga stabilitas harga pada aset keuangan tertentu. Hal itu penting untuk mencegah fluktuasi harga yang berlebihan dan mengurangi risiko bagi para trader.

 

4. Meningkatkan Efisiensi Pasar

Kehadiran liquidity provider memungkinkan para trader untuk dengan cepat menemukan mitra transaksi, mengoptimalkan efisiensi pasar, dan mempercepat proses perdagangan.

 

5. Menyediakan Jaminan Likuiditas

Liquidity provider dapat memberikan jaminan likuiditas pada aset keuangan tertentu. Hal itu membantu mengurangi risiko likuiditas bagi para trader dan mengurangi risiko bagi lembaga keuangan yang memiliki aset keuangan tersebut.

 

Bagaimana Liquidity Provider Mendapatkan Keuntungan?

Bursa atau sebuah pertukaran telah mendapatkan keuntungan langsung atau tidak langsung melalui penyedia likuiditas. Berikut adalah beberapa cara di mana pertukaran menghasilkan keuntungan yang perlu diketahui, antara lain:

 

1. Pemasok Aset

Karena liquidity provider memiliki cukup aset digital, pertukaran tidak akan mengalami kekurangan pasokan kripto. Sebenarnya, sebagian besar kripto di pertukaran disuplai oleh liquidity provider untuk menjaga pasar. 

 

2. Menetapkan Harga Pasar

Selain menjaga pasar tetap stabil, liquidity provider kripto membantu menetapkan harga pasar untuk pemilik pertukaran. Karena investor memiliki pengetahuan mendalam tentang cara pasar berfungsi, mereka kemungkinan akan menentukan harga yang sempurna untuk setiap kripto dan membantu mendapatkan keuntungan. 

 

3. Eksekusi Perdagangan yang Lebih Cepat 

Liquidity provider secara langsung mempengaruhi mesin pencocokan perdagangan dan kecepatan di mana suatu kripto dibeli atau dijual antara dua pengguna. Begitu likuiditas platform meningkat, pengguna melakukan perdagangan lebih cepat dan membantu menghasilkan pendapatan bagi pemilik melalui biaya komisi, biaya penarikan, dan lain-lain. 

 

Perbedaan Liquidity Provider vs Market Maker

Sejatinya, liquidity provider dan market maker memegang peran penting dalam menjaga likuiditas pasar keuangan. Namun, terdapat perbedaan signifikan antara keduanya. Berikut ini beberapa perbedaannya yang perlu diketahui, di antaranya:

 

1. Cara Kerja

Liquidity provider beroperasi dengan membeli dan menjual aset keuangan tertentu dengan tujuan menyediakan likuiditas pada pasar. Sebaliknya, market maker berperan dalam membuat pasar untuk aset keuangan tertentu dengan menawarkan harga beli dan harga jual.

 

2. Ketersediaan Aset

Liquidity provider umumnya hanya menyediakan likuiditas pada aset keuangan tertentu. Semetara itu, market maker dapat menciptakan pasar untuk berbagai jenis aset keuangan, termasuk saham, obligasi, forex, dan lainnya.

 

3. Tujuan Utama

Tujuan utama liquidity provider adalah menyediakan likuiditas pada pasar keuangan. Di lain sisi, market maker memiliki tujuan utama untuk menghasilkan keuntungan melalui eksploitasi selisih antara harga beli dan harga jual.

 

4. Risiko

Liquidity provider cenderung memiliki risiko lebih rendah karena perannya sebagai penyedia likuiditas tanpa terlibat dalam pembuatan pasar. Adapun market maker memiliki risiko lebih besar karena mereka harus menjaga selisih antara harga beli dan harga jual sebagai sumber keuntungan.

 

5. Lingkup Operasi

Liquidity provider umumnya beroperasi pada pasar keuangan yang lebih besar dan lebih likuid, seperti pasar forex dan pasar obligasi, sedangkan market maker dapat beroperasi pada pasar yang lebih kecil dan kurang likuid.

 

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, liquidity provider memiliki peran penting dalam mengatasi tantangan likuiditas di pasar kripto. Keberadaan liquidity provider ini bukan sekadar untuk menjaga kelancaran transaksi, melainkan juga berperan besar dalam membangun ekosistem perdagangan kripto yang sehat. Liquidity provider diketahui menyediakan likuiditas yang diperlukan untuk memfasilitasi perdagangan yang memungkinkan para pelaku pasar untuk dengan mudah membeli dan menjual aset kripto. 

 

Dengan meminimalkan selisih antara harga beli dan harga jual, liquidity provider membantu mengurangi biaya transaksi dan meningkatkan efisiensi pasar. Lebih jauh, pentingnya keberadaan liquidity provider tidak terbatas pada aspek praktis perdagangan, tetapi juga untuk menciptakan lingkungan yang stabil dan bisa diandalkan bagi para pelaku pasar. Dengan memitigasi risiko likuiditas dan memberikan kepastian eksekusi transaksi, pada akhirnya liquidity provider berkontribusi besar terhadap pertumbuhan dan perkembangan pasar kripto.

 

Investasi Aset Crypto di INDODAX dengan Fitur Staking (EARN)

Nah, sekarang kamu sudah memahami tentang apa itu liquidity provider, mulai dari peran dan jenisnya, pengertiannya dalam dunia crypto, cara kerja tokennya, keuntungan dan kerugiannya, hingga perbedaannya dengan market maker.

 

Selanjutnya, apabila kamu berminat untuk investasi aset crypto maka ada baiknya kamu memilih crypto exchange yang aman dan tepecaya di INDODAX. Perlu diketahui bahwa di INDODAX, saat ini ada fitur yang bernama staking crypto atau INDODAX Earn. Fitur staking crypto ini memungkinkan kamu untuk mengamankan aset crypto dengan cara yang serupa dengan menyimpan dana di rekening tabungan. Aset crypto yang dikunci melalui layanan INDODAX Earn ini akan memberikan imbalan, serupa dengan bunga yang diperoleh dari rekening tabungan.

 

Penting untuk dicatat, fitur staking crypto INDODAX Earn dapat diakses dengan mudah kapan dan di mana pun melalui aplikasi mobile atau desktop di situs web INDODAX.

 

Mari mulai berinvestasi aset crypto di INDODAX melalui fitur staking crypto sekarang juga!

Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Sidechain: Solusi untuk Masalah Blockchain Vs Layer 2
06/05/2024
Sidechain: Solusi untuk Masalah Blockchain Vs Layer 2

Di tengah era transformasi digital yang sedang berlangsung, teknologi blockchain

06/05/2024
Jangan Tertukar, Ini Perbedaan Utility Token vs. Token Sekuritas
03/05/2024
Jangan Tertukar, Ini Perbedaan Utility Token vs. Token Sekuritas

Aset kripto yang dipakai untuk membayar sebuah barang atau jasa

03/05/2024
Toncoin (TON) Kini Hadir di INDODAX!
30/04/2024
Toncoin (TON) Kini Hadir di INDODAX!

Kini, aset kripto Toncoin (TON) telah tersedia di INDODAX pada

30/04/2024